Yes. My Queen.
.
.
.GS, ROMANCE, ABSURD.
Keterangan :
- Jung Yunho (27 Tahun)
- Kim Jaejoong (17 Tahun).
Chapter Twelve
.Jaejoong sudah tidak peduli lagi dengan semuanya, memang seharusnya dia bersikap lebih kejam dari biasanya untuk mengusir para orang jahat untuk menjaga dirinya sendiri. Didalam kamar, Jaejoong bisa mendengar suara teriakan Soojin dan Taeyeon yang tidak mau keluar dari rumahnya. Bagaimanapun keputusannya sudah bulat.
“Nona sudah siap untuk pergi sekolah?” Suara yang sangat dikenalinya mengalun dari luar pintu, tanpa berbicara untuk membalas, Jaejoong membukakan pintu kamarnya dan tentu langsung melihat tubuh tinggi Yunho tepat dihadapannya. “Oh cantiknya, Aku pakaikan sepatu boleh?”
“Memang itu tugasmu.” Yunho menghembuskan nafasnya mendengar itu, cuek sekali anak ini. Jaejoong duduk dan mulai membiarkan kakinya disentuh oleh Yunho, Jaejoong suka sekali kalau Yunho memakaikannya sepatu, karena selalu mengelap dan mengoleskan krim untuk kulit kakinya sebelum memakai sepatu, rasanya lembut sekali seperti di spa-spa. “Apa kau sudah melakukan semua perintahku?”
“Tentu. Nyonya Soojin dan Taeyeon sudah diantarkan ke tempat yang Nona sebutkan, semua aksesoris rumah dan barang mereka sudah di ganti.” Jaejoong tersenyum. Rasanya seperti sebuah kemenangan, menyenangkan sekali. “Sudah ayo kita pergi, obat sudah?” Jaejoong mengangguk dan langsung berjalan keluar tanpa menunggu Yunho terlebih dahulu.
.
“Yun, semuanya sudah ku kirimkan ke kantor polisi termasuk juga dengan ayahmu yang sudah didalam penjara. Hanya menunggu persidangan saja.”
“Lalu Tuan Kim?”
Yoochun mengarahkan ponselnya yang menunjukkan sesuatu dari kepolisian, “Mereka ingin bertemu kembali dengan Jaejoong dan menanyakannya lebih detail. Apa kau memiliki bukti kuat untuk membantu Jaejoong?”
“Ada. Rekaman pertengkaran Nyonya dan Tuan, dokumen pemalsuan terkait kontrak dan lainnya.” Yoochun terkejut mendengar jawaban Yunho, itu sudah hanya sebuah bukti lagi, itu seperti jackpot yang triple kill.
“Darimana kau mendapatkannya?”
“Aku melakukan pencarian sendiri, tidak tidur beberapa hari dan berjalan kesana kemari sampai akhirnya aku memulihkan rekaman lanjut dengan dokumen tersebut.”
“Apa Jaejoong tahu?”
Yunho menggeleng, dirinya belum memberitahukan Jaejoong atas bukti yang didapatnya. Yunho berniat akan memberitahu Jaejoong setelah pulang sekolah hari ini. “Nanti malam ku beritahu.”
“Baguslah. Aku rasa setelah kau memberikan bukti ini, Tuan Kim akan mendapatkan surat penangkapan.”
Yunho yang kembali mengatur pekerjaan mengangguk setuju, memang ini yang ditunggunya, memang keadilan inilah yang seharusnya terjadi.
Yunho telah meminta izin pada Jaejoong untuk pergi ke kantor karena ada yang harus diurusnya dan Jaejoong mengiyakan permohonan Yunho tersebut.
“Yoochun.” Panggil Yunho tanpa mengalihkan pandangannya.
“Apa?”
“Tidak jadi.” Yoochun emosi. “Sialan, ada sesuatu?” Namun Yunho tidak merespon hanya gelengan kepala yang menjadi jawaban. Membuat Yoochun penasaran saja.

KAMU SEDANG MEMBACA
Yes. My Queen.
Fanfiction@yunconda's idea. Kisah seorang gadis cantik yang sangat membenci Ayahnya karena pandangannya pada satu sisi. Hidupnya yang sepi, penuh kegelapan membuatnya menjadi pribadi yang sunyi. Gadis itu hidup hanya ditemani dengan seorang bodyguard suruhan...