The World 7 [Harem Felix]

Hai ... My old love ...

Gendre  : Work life, Love Story, Clbk
Rate       : T
Lenght  : 3 Chapter
Request : -
Pair        : ********

"Hallo sayang ...." Felix berjongkok sembari menyapa salah satu anak yang baru saja bergabung di daycare tempat Felix berkerja paruh waktu

"Jangan takut sayang, sini sama kakak, kakak punya permen loh! Lihat .... bentuknya hati ...." anak perempuan berumur kurang lebih 4 tahun yang sekarang masih bersembunyi di dekat rak mainan itu sedikit melirik tertarik pada Felix

Tangganya terjulur untuk menggambil permen yang Felix berikan padanya tersebut

"Anak pinter .... sini ga usah takut ..." anak itu mengghampiri Felix yang sudab merentangkan tangganya untuk memeluk tubuh mungilnya

"Ugh .... pinter nya ...." Felix menggendong anak itu dan membawanya ke arah anak anak kecil yang lainnya, dia memperkenalkan gadis kecil itu kepada anak anak yang lain

Dan tentu gadis kecil itu disambut baik oleh yang lain, seperti biasa Felix selalu melakukan tugasnya dengan baik

.

Berbulan bulan terlewatkan, anak kecil yang Felix ketahui bernama Haruna itu sudah sangat dekat dengan dirinya, walau Felix tidak tau siapa ayah dari gadis cantik itu karna setiap selesai daycare selalu saja sang tanggan kanan dari ayah gadis itu yang menjemput

Tapi spesial hari ini Felix diajak untuk ikut kerumah Haruna, gadis kecil itu menggajak Felix dan beberapa anak lain dari daycare untuk datang ke pesta ulang tahunnya yang ke 5

Felix sangat terkejut begitu mobil yang mereka berdua tumpangi masuk kedalam kawasan perumahan elit, jangan lupakan lingkungan rumah Haruna yang besarnya bukan main, gadis kecil itu tertidur didalam pelukkan Felix saat perjalanan pulang berlangsung, tentu ketika mobil sudah berhenti Felix segera menggendong gadis mungil itu

Untung saja salah satu maid yang baik membawa Felix menuju kamar gadis itu, yang mana berhasil membuat Felix tambah terkejut saat membuka pintu kayu yang menjulang tinggi di hadapannya, bahkan kamar gadis itu lebih besar dibandingkan dengan apartementnya, rasanya Felix ingin menangis saja melihat betapa mewah rumah yang tengah dia kunjungi

"Kak eilix ..." Felix segera mendudukan Haruna keatas kasurnya, bisa dilihat Haruna tampak baru saja bangun tidur

"Kenapa sayang?" Gadis kecil itu tidak menjawab, lebih memilih untuk meminta kembali digendong oleh Felix

"Kakak disini ... Nana kalau ngantuk bisa tidur lagi ..." Nana adalah panggilan sayang Felix untuk Haruna, gadis kecil itu suka dipanggil Nana oleh Felix

"Nda ... nana mau bangun ... nana mau ajak kakak ke pesta ..." Felix tersenyum kecil mendengarnya, masih sedikit kaget dengan pelafalan Nana yang sangat lancar, seperti bukan anak usia 4 tahun

"Kesana!! Nana mau kasih ujuk kakak" gadis kecil itu menunjuk kearah dress room miliknya sendiri, tentu Felix menggikuti kemauan Haruna dengan suka hati

Tapi baru saja kakinya melangkah masuk kedalam dress room tersebut, suara seseorang membuat fokus Felix teralih begitu cepat

"Haruna!!! Sayang!! Papa disini!!!" Felix segera menurunkan Haruna dari gendonganya, bisa dilihat gadis kecil itu berlari girang kearah seorang pria dewasa dengan setelan jas berdiri di daun pintu kamar Haruna

Felix seperti menggenal orang itu ... dia ingat bahwa wajah orang dihadapannya begitu familiar dan sepertinya Felix pernah dekat dengannya, feeling Felix mengatakan demikian

Tapi dia tidak berani untuk menebak nebak siapa orang tersebut, takutnya salah tebak kan dia bisa malu nantinya, dirinya memilih untuk berdiri diam disana, menyaksikan ayah dan anak bercengkrama, sampai akhirnya pria itu menatapnya balik, kedua mata mereka bertemu dan saling menatap dalam

Felix ingat orang didepannya, dia tau siapa orang itu ... dan Felix ingat sepertinya dulu dia pernah punya hubungan dengan orang itu ... rasanya Felix ingin mengghilang saja dari bumi sekarang juga, ketika tangganya ditarik oleh Haruna untuk mendekat disitu jantungnya serasa ingin meledak, dengan jarak tak begitu jauh dari pria itu

Felix bisa merasakan seperti air matanya akan turun detik itu juga, sedekat ini ... jarak mereka begitu dekat ... hingga mungkin jika Felix disenggol dan jatuh akan langsung masuk kepelukkan pria itu, canggung sekali keadaan keduanya, padahal dulu mereka sangat suka melakukan hal ini ...

"Papah!!! Ini kak elix!! Dia gulu nana!" Suara sang Haruna membuat pria itu tersenyum kecil, Felix merasakan jantungnya berdegup kencang ... bagaimana pria itu tersenyum begitu memukau ...

#

"Terimakasih sudah menjaga Haruna ..." percakapan keduanya dilanjutkan pada gazebo kecil ditaman belakang rumah anak gadis itu, kedua pria dewasa tersebut tengah saling uduk berhadapan, menggobrol sembari meminum teh, sementara si kecil Haruna tengah berlarian kesana kemari

"Haruna anak yang pemalu ... dia tidak begitu pandai dalam mencari teman, aku takut dia akan diasingkan di daycare, tapi melihat kau adalah guru mereka aku jadi yakin Haruna sangat suka di sana" ucapan tiba tiba dari pria itu membuat Felix bersemu tipis

"Ah tidak juga ... aku tidak seperti itu ... berkat anak anak yang lain juga Haruna memiliki banyak teman" pria itu tersenyum tipis pada Felix

"Kau ..."

"Cantik ... seperti dulu ..." Felix menyemburkan sedikit teh yang tengah dia minum

"Aduh maaf, tidak sengaja" Felix menggambil beberapa lembar tissue dengan panik, segera menggelap telapak tanggan ayah Haruna dengan buru buru

"Kamu masih aja ga berubah ...." telapak tanggan Felix digengam dengan penuh rasa rindu

"Aku ... masih ga percaya kalau bisa lihat kamu lagi ..." kedua pasang bola mata dengan bentuk berbeda itu saling bertatapan

Mata Felix mencari dengan teliti letak kebohongan dari ucapan yang barusan terdengar, tidak ada sama sekali kebohongan dalam bola mata hitam pekat itu, bahkan hanya ada tatapan rindu dan cinta yang teramat jelas untuk dilihat

"Ah ... maafkan saya, kayanya saya harus pergi dulu, terimakasih atas undangan dan minumannya, saya permisi" Felix berujar dengan sopan sembari membungkuk memberikan salam perpisahan

Tbc
----------------------------------
Akhirnya aku publish juga ... semoga suka ya, ini bikinnya setengah ngantuk, tapi semoga aja bagus dan ga ada yang typo

Req gendre + ship >