ARTHANIEL

8.Minggu ke dua

Happy Reading!
•
•
•
•

****

"Ini yang terakhir ya Tha"

Minggu kedua Ria dan Artha menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih selama seminggu ini juga Ria selalu bangun pagi untuk membuatkan sang kekasih bekal dan ini adalah bekal terakhir yang ia masak.

Ria menyusul Artha yang sudah duduk dibangku taman SMA Bina Bangsa yang sepi itu.Ketika Artha selesai menbuka bekal Ria yang berniat mengambil lauk dicegah oleh Artha.

"Mau ngapain?"

"Ikut makan,biasanya kan gitu"

"Gak gak boleh hari ini bekalnya khusus buat gue lo makan roti ini aja"

Pria itu menyodorkan dua bungkus roti dan satu kotak susu kehadapan Ria.Artha langsung mengangkat kotak makan sebagai isyarat bahwa makanan itu adalah miliknya.

"Ihhh Arthaa"

"Udahh kenyang pasti roti dua sama susu"

"Makasihh"

Dengan berat hati Ria memakan roti pemberian Artha.yaa tak apa asal dia masih bisa makan.

"Nanti lo minta jemput aja gue gak bisa nganter pulang lo"

Setelah selesai memakan bekalnya Artha bangkit terlebih dulu dan berniat langsung pergi.

"Iya gapapa,emangnya mau kemana?"

"Ada deh lo gak perlu tau"Ucap Artha membuat Ria kesal.

"Gue mau ngajak lo jalan sebenarnya tapi kapan kapan dulu gue ada urusan"

"Mau jalan kemana?"

"Ada deh rahasia pokoknya"

Senyum mengembang diwajah gadis itu mendengar bahwa Artha akan mengajaknya jalan jalan,Ia menjadi tak sabar.

"Aku lebih suka dirumah sih,tapi kalo kamu mau ajak keluar sih ya gapapa asal gak kejauhan"

"Sabar dulu ya gue kelarin urusan dulu"

Dengan wajah yang malu Ria menampilkan senyum lebarnya membuat Artha gemas dan mengusak rambut gadis itu.

"Balik dulu ya Tha,udah mau bel jangan bolos"

Ria bangkit dan langsung pergi begitu saja dari taman dia masih malu dan senang mendengar bahwa Artha akan mengajaknya jalan-jalan.Apakah ini akan menjadi acara kencan? pikir Ria.

"Lo akhir akhir ini sering ngilang waktu istirahat jujur sama gue lo kemana?"

"Gak kemana mana cuma keliling sekolah aja cari tempat yang bagus buat santai"

Sampai dikelasnya Ria melihat Rania dengan wajah tertekuk marah dia sudah menduga bahwa hal ini akan terjadi tapi mau bagaimana lagi Ria masih belum siap memberitahu Rania soal hubungannya dengan Artha.

"Gak bohong kan lo?"

"Enggak lah ngapain juga bohong"

"Ya kali aja"

Ria mendesah lega karena Rania tak memperpanjang hal itu.

"Eh berita Artha yang punya pacar masih rame tau"

Ria gelagapan mendengar penuturan Rania ia tak habis pikir mengapa berita itu masih ramai dibicarakan di Bina Bangsa apa mereka tidak ada pekerjaan lain yang lebih bermanfaat.

"Ya terus?"

"Ihh kok lo biasa aja sih"ucap Rania kesal.

"Ya gue harus gimana?kayang atau jungkir balik?"

"Yaa gak kayang juga sih tapi kan ini itu berita wow gitu lohhh secara Artha kan murid baru tapi udah punya gandengan aja,si caplin kelas dua belas itu aja masih belum punya"

Caplin adalah julukan untuk anak kelas 12 ipa 1 yang terkenal culun namun tinggi,anak anak Bina Bangsa menjulukinya caplin karena tinggi dan pendiam namun pintar tak jarang banyak anak anak Bina Bangsa yang membulinya.

"Ya udah sih biarin aja"

"Ih gak asik lo,btw nanti pulang sama siapa?"

"Dijemput"

Sekali lagi Ria mendesah lega dalam hati Rania mengganti topik pembicaraan mereka.Gadis itu menelungkupkan wajahnya dimeja bersiap untuk tidur.

"Sama gue aja sekalian hang out gimana?"

Mendengar kata Hang out dari mulut Rania,Ria langsung mengangkat kepalanya dengan semangat.

"Ya udah boleh juga itu gue juga lagi suntuk"

Dengan semangatnya Ria mengiyakan ajakan Rania.Ada barang yang sudah diincarnya dari lama dan dia dengar sudah tersedia dimall ia harus mendapatkannya.

"Sip oke nanti lo pulang sama gue"

****

•
•
•
•
TBC.

JANGAN LUPA KETUK BINTANG DAN FOLLOW
LOP U😘