100 vote? Lanjut!
18. Sangat kencang
Di saat matahari pagi terbit, sudah tampak banyak warga Seoul beramai ramai jalan kaki untuk pergi ke tempat kerja. Sudah banyak kendaraan mobil bahkan bus memenuhi jalanan raya. Seoul benar benar kota yang sibuk setelah London.
Di sisi lain, di rumah sakit, Jisoo sedang menyeduh kopi hangat untuk menyambut hari. Jisoo berjalan penuh riang memasuki ruang kerja. Wajahnya dihiasi oleh senyuman paling manis yang pernah ada.
"Tumben minum kopi." Jungkook menyapa.
Mendengar sapaan lelaki rupa kelinci itu, Jisoo menoleh dan melemparkan senyum lebar. Dia mendekat dan memberikan satu cup kopi yang kebetulan dia buat untuk Jungkook.
"Kopi benar benar bagus untuk kita para dokter yang sibuk selama dua puluh empat jam." Tukas Jisoo.
Sedangkan Jungkook menerima cup berisi kopi tersebut dengan perasaan terheran. Dia terkejut ketika melihat Jisoo membagikan kopi kepada seluruh dokter dan perawat bahkan pegawai di rumah sakit. Apa suasana gadis itu tengah senang saat ini?
Karena merasa aneh, Jungkook pun mendekati Jisoo. Dia menarik jas putih Jisoo, membuat perempuan yang ditariknya hampir jatuh. Jisoo segera memberikan tatapan sinis.
Ingin memaki, tapi Jungkook sudah terlebih dahulu berbicara. "Nyonya Jisoo terhormat, tidak bisakah anda marah seperti biasanya? Terlihat aneh rasanya ketika melihat anda berbuat baik seperti ini." Dia berbicara formal, membuat Jisoo kesal mendengar nada bicaranya.
"Kelinci setan, jangan ganggu dulu, bisa? Suasana aku sedang tenang." Dustanya. Padahal dia masih memikirkan kejadian kemarin antara dirinya dengan Taehyung. Semakin mengingat kejadian itu semakin membuat Jisoo merasa salah tingkah.
Dia tertawa sendiri lalu berlari entah kemana. Meninggalkan Jungkook yang terdiam dengan mulut terbuka melihat perlakuannya yang benar benar aneh hari ini.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
VS [Vsoo]
Random[END] Sial nya, Jisoo harus merawat pasien amnesia yang berpikir bahwa dia adalah kekasih nya.