7

1.5K 118 14
                                    







Tak terasa sudah 2 hari jimin berada di rumah Seokjin selama itu pula dia terus berdiam diri di rumah.

Dalam diam jimin masih sering memikirkan Yoongi, apa Yoongi makan dengan benar? , apa tidurnya cukup? Apa dia bisa melakukan rutinitasnya seperti biasa tanpa ada diri nya?

Jimin sendiri telah mengganti nomor ponsel nya, jadi Yoongi tak bisa menghubungi nya lagi.

" jim, kau sudah merasa lebih baik? " tanya Seokjin sambil mengaduk masakannya.

" aku jauh lebih baik hyung, "

" syukurlah, kau masih sering memikirkannya? "

Jimin hanya tersenyum tipis lalu melanjutkan acara memotong sayurnya.

" aku tau semua ini tak mudah jim, apalagi selama ini kalian selalu bersama². Tapi kau harus terbiasa "

" nee hyung, aku tau. Terima kasih"

" gwenchana "

Mereka pun melanjutkan acara masak mereka.




🐾





Beda dengan keadaan rumah Seokjin, apartemen yoongi terlihat seperti kapal pecah, bekas makanan siap saji, puntung rokok, juga berbagai botol minuman beralkohol, jangan lupakan penampilannya yg terlihat kacau, rambut acak²an baju yg lusuh, sungguh bukan yoongi yg biasanya, tidak mencermin kan seorang CEO.

" hyung, kau yakin baik² saja? " tanya NamJoon khawatir.

" jimin benar² pergi joon "

" hyung jimin pergi karena kesalahan mu, kau tak bisa memperlakukan jimin dengan baik "

" aku seperti itu karena aku mencintainya joon "

" tak ada cinta yg melukai fisik hyung, itu obsesi, kau hanya terobsesi pada jimin, ubah perilaku mu hyung jika ingin jimin kembali pada mu "

" kemana aku harus mencari nya lagi joon, semua tempat sudah ku cari, rumah jungkook, taehyung, bahkan rumah jin hyung pun tak ada "

" hyung, untuk saat ini jangan cari dulu, jimin pasti butuh waktu untuk sendiri. "

" aku sangat mencintai nya joon, "

" aku tau, dan jimin pun pasti mencintai mu, dia bertahan selama ini berharap kamu akan berubah hyung, tapi nyatanya kau malah semakin kasar pada nya, pantas jimin pergi karna kecewa "

" ... "

" aku akan ke kantor, kau dirumah saja. Jangan kemana² jaga diri mu baik "

NamJoon pun meninggalkan yoongi sendiri di apartemen, NamJoon mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang.

" dia terlihat sangat kacau sekarang. "

Setelahnya Yoongi benar² meninggalkan apartemen Yoongi.

Hari terus berlalu, Yoongi semakin kacau karna jimin tak pernah kembali ke apartemen apalagi ponselnya selalu tidak aktif.  Dan itu membuat Yoongi semakin stress tiada hari tanpa minuman beralkohol bahkan kadang Yoongi juga menyewa beberapa jalang untuk bermain dengannya.

Yups sebagai pelampiasan karna dia sudah kehilangan jiminnya. Hancur.
Satu kata itu yg menggambarkan diri Yoongi.

🐾


Malam ini jimin berniat keluar sebentar untuk mencari angin segar, sudah sekitar satu bulan dia hanya berdiam diri di rumah Seokjin.

" jim, kau yakin akan keluar malam ini? "

" nee hyung, aku hanya ingin mencari angin segar, rasanya lama sekali aku tak menghirup udara malam "

" oke, tapi kamu harus pakai masker dan topi, aku takut kalau² kamu malah ketemu sama Yoongi. "

" aku tau hyung, ya udah aku pergi dulu hyung "

" Hati² jim , kalau ada apa² kabari hyung "

" Pasti hyung "




🥀

Disinilah jimin sekarang ,di sebuah taman yg dulu sering dia dan yoongi datangi , saat awal² berkencan mereka berdua selalu datang kemari , menghabiskan waktu hingga hari mulai gelap bercerita dan bercanda.

Namun semua hanya tinggal kenangan , jimin tak akan menemukan Yoongi nya yg dulu lagi, Yoongi yg hangat dan penuh kasih sayang, sekarang hanya tinggal Yoongi yg kasar dan arogan. Dan jimin tak suka itu.

Hari sudah semakin gelap namun jimin  masih enggan meninggalkan  bangku yg sedari tadi dia duduki.

Sampai akhirnya ada seseorang yg bersuara.

" boleh aku duduk di sisi? " tanya pria itu.

Kelihatannya pria itu sedikit mabuk, jimin tau dan dia masih hafal suara itu, itu Yoongi pria kasar yg selalu dia rindukan.

Pria itu sudah duduk di sampingnya. Mengabaikan jimin yg sebenarnya ingin protes..

" biarkan aku duduk disini, aku sedang rindu kekasihku "

Jimin hanya diam mendengarkan Yoongi mengoceh.

" aku terlalu kasar pada nya, dan membuatnya pergi dari ku "

Seketika yoongi pun menangis, sisi yg tak pernah Yoongi perlihatkan pada siapa pun termasuk jimin.

Jimin diam mematung, bohong jika hati nya tak sakit, bohong jika dia tak ingin memeluk Yoongi untuk saat ini, namun ego nya mengatakan bahwa ini adalah balasan untuk Yoongi.

Jimin menepuk pundak Yoongi, dan mengatakan sesuatu.

" cari dia dan minta maaf pada kekasih mu, ubahlah sifat kasar mu jika kamu benar mencintai nya,"

Yoongi sendiri tak menyadari akan suara jimin, dia sudah terlampau mabuk dan sesaat dia sudah tak sadarkan diri.

Jimin menatap pilu keadaan Yoongi saat ini, jauh dari kata keren dan tampan seperti biasa orang² katakan.

Rambut yg sudah mulai panjang, kumis yg sudah mulai tumbuh bukan Yoongi yg biasanya.

" kau tau hyung, di satu sisi aku bahagia karena tak mendapat perlakuan kasar dari mu, namun di sisi lain saat aku melihatu seperti ini hati ku ikut hancur hyung "

Jimin menyeka air mata nya, dan mengecup bibir Yoongi lama, tak lama dia menelfon seseorang untuk menjemput Yoongi.




Annyeong 🥰
Aku kembali, maaf ya kalo sekarang jarang update,karna sibuk ngedit ff tiktok 😁


ALWAYS LOVE YOU ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang