11

1.3K 116 8
                                    




Jimin berjalan melewati lorong apartemen dengan hati yg teramat sakit. Baru beberapa hari dia dan yoongi berbaikan , menjalani hari² bersama , namun hari ini entah kenapa ada wanita itu yg datang menemui yoongi , sedangkan jimin sendiri tidak mengenalnya.

Dan yg lebih membuat jimin sakit adalah , cara yoongi merespon wanita itu , jimin tau betul yoongi paling anti skinship dengan siapa pun dan tadi saat wanita itu memeluknya yoongi hanya diam saja.

Belum sempat jimin sampai pada unit apartemennya dia sudah lebih dulu terjatuh , kaki nya terasa lemas. Tenaga nya seolah habis tak tersisa hingga untuk berjalan pun rasa nya sudah tidak mampu.

" Hiks .. hikss .."

Hanya sebuah isakan yg keluar dr bibir jimin , tak mampu lagi untuk berkata².

Jimin mencoba untuk menguatkan tubuhnya , berdiri lalu berjalan ke unit nya yg hanya tinggal beberapa langkah , tapi terasa jauh untuk jimin.

Berpegangan pada dinding , jimin mencoba meraih gagang pintu dan segera masuk kedalam apartemen , menuju kamar lalu mengunci nya dr dalam.

Jimin hanya ingin sendiri kali ini. Tidak ingin bertemu siapa pun dan melalukan apapun.




.




Yoongi dengan langkah buru² masuk kedalam apartemen , setelah kejadian tadi dan jimin pergi begitu saja , yoongi buru² mengejar jimin namun sayang , jimin lebih dulu pergi meninggalkannya.

" Shitt " yoongi mengumpat saat mendapati pintu kamar terkunci dari dalam.

" Sayang , kamu di dalam ? Buka pintu nya hyung ingin bicara "

Tak ada jawaban dr dalam.

" Sayang , hyung akan menjelaskan nya kepada mu. Jadi tolong buka pintu nya "

Yoongi terus memohon agar jimin mau membuka pintu nya.
Hingga yoongi hampir habis kesabaran.

" Park jimin , dengarkan aku dan buka pintu nya " suara rendah dengan sirat kemarahan itu akhir nya membuat jimin membuka pintu nya. Bukan karena takut , tapi dia juga butuh penjelasan dr yoongi.

Yoongi bersiap untuk memeluk jimin namun jimin lebih dulu menghindar.

" Katakan " jimin yg seperti lebih menakutkan dari pada ancaman seokjin.

" Aku minta maaf  sayang "

" Apa yg tidak aku ketahui selama ini ?"

" Maaf , dia suran mantan kekasih ku dulu. "

" Adakah lelaki yg berjanji menikahi mantan nya ?"

" Itu dulu sayang , aku juga tidak tau kenapa dia masih mengingatnya dan mencari ku kesini "

" Kau tak memberi tahu nya jika kau sudah memiliki kekasih ?"

" Aku belum memberi tahu nya. Sayang kumohon percaya pada ku , aku hanya mencintai mu dan akan selalu mencintai mu "

" Kau tau , hati ku benar² sakit saat wanita itu memeluk mu , kau yg selama ini ku kenal anti bersentuhan dengan siapa pun , malah diam saja saat di peluk wanita "

" Aku tidak tau jika dia akan memeluk ku sayang "

" ... "

" Jiminie , maafkan aku "


.


Dinginnya angin malam terasa sangat menusuk sampai ke tulang , namun dua pria itu masih setia di tempat duduknya. Tak ada yg berbicara diantara mereka , mereka sedang menyelam di kelamnya pikiran mereka.

ALWAYS LOVE YOU ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang