Salep

1.5K 101 0
                                    

"Haduhhh masih halus dipake lagi bajunya!" Xhu Lin menggerutu dan sibuk mengelap sisa-sisa jus alpukat di bajunya.

"Lepas baju lu sekarang."

Hah?! Xhu Lin langsung travelling cuy.

"T-tapi Lobi jangan liat!"

"Why?" Robi perlahan mendekati Xhu Lin yang sudah memerah.

"Gua kan udah lihat semuanya," Tambah Robi yang semakin membuat Xhu Lin cosplay gurita rebus. Merah!

"Jadi, untuk apa lu-"

"Aaaaa!!! LOBI NYENTUH AKUUUU!!! TOLONG!" Mendadak Xhu Lin berteriak keras dengan menutupi dadanya yang rata, Membuat Robi kelimpungan sendiri.

"SHUT! DIEM SIPIT!"

"AAAAA LOBI MEMPELKOSA--"

Teriakan Xhu Lin terhenti saat...











Bibirnya bertabrakan dengan bibir Robi.

>>>

"Aaaa Lobi licik!" Xhu Lin menggerung manja diatas tubuh Robi sambil menusuk-nusuk dadanya dengan dada Robi. Yang ditusuk hanya terkekeh kecil dan mencium pucuk kepala Xhu Lin. Tanpa perasaan. Entahlah, Robi bingung bagaimana perasaannya saat ini.

Yang penting udah nikah! Wlee! Ga kayak kamu orang:v

"Bi, mainin lambut aku dong..." Pinta Xhu Lin.

"Ogah!" Jawab Robi ketus lalu mengambil HP nya di atas nakas.

Xhu Lin berdecak kesal. Kenapa ia merasa diabaikan oleh Robi? kenapa ia merasa Robi langsung berubah dalam sekejap? entahlah dasar istri bunglon!

"Bi," Xhu Lin mencolek dada Robi yang sedang sibuk scroll instagram. Wanita turki itu hanya menggumam sebagai jawaban, membuat Xhu Lin mencebik jengkel. 

"Kamu, emmm," Xhu Lin memutar-mutar kedua jari telunjuknya. Bingung ingin menanyakan isi hatinya. Robi terlihat acuh tak acuh namun ia sangat penasaran dengan pertanyaan Xhu Lin. 

Cepetan tanya anjir! batin Robi kesal sendiri. Beberapa detik berlalu dan akhirnya Xhu Lin berhasil bertanya dengan jelas dan santai. "Kamu... niat nggak sih, nikahin aku?"

Robi terbatuk ludahnya sendiri. Pertanyaan macam apa itu? bahkan Xhu Lin tak mempercayainya setelah mereka mengucap sumpah pernikahan? sebuah pesan masuk di grup chat sialannya itu, membuatnya kembali mengacuhkan Xhu Lin yang menunggu jawabannya.

circle blasteran_

JENO_

Bi, malam pertama jangan malu-maluin kite kite njir...

JAEMIN_

Ganbatteru yo, Robi-chan!

HAECHAN_

Bi, semoga suami lu sesuai sama yang lu harapin dari SMP.

Robi keluar dari room chat dan menghela nafas lelah. Pikirannya melayang-layang ke satu hal. Sebenarnya ia niat atau tidak sih, menikahi Xhu Lin? atau, hanya memenuhi keinginannya mempunyai seorang malesub?

Xhu Lin berpura-pura tidur untuk menyembunyikan tangisnya. Tapi Robi bukanlah orang yang mudah dibohongi. Dengan lembut ia mengusap air mata Xhu Lin, dan untuk pertama kalinya ia mengucapkan kata-kata yang cukup manis.

"kalo lu terluka, baik gua cinta ama lu apa enggak, gua pengen jadi salep yang nyembuhin lu."

>>>

end of part 13

Her Malesub [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang