Keenam

921 80 8
                                    

Happy Reading

Aku tunggu di apartemen

Chat pertama Jin Hyung setelah percintaan panas mereka di Apartemen Jin sebulan yang lalu.

Jungkook hanya membaca pesannya.
Setelahnya ia sudah bersiap pergi ke apartemen Jin Hyung.

Jungkook memencet intercom apartemen Jin.
Sedetik kemudian pintu apartemen terbuka.
Jin langsung menarik tubuh Jungkook dan melumat bibirnya.

"Hyung hentikan", Jungkook mendorong tubuh Jin.

"Apa kamu tidak merindukanku?", ucap Jin kembali menarik tubuh Jungkook lebih dekat.

"Hentikan, Hyung. Aku mohon", ucap Jungkook memohon saat Jin kembali melumat bibir tipis Jungkook.

"Reaksimu cukup berlebihan kali ini",

"Aku hanya tidak ingin melakukan kesalahan yang sama seperti yang sudah kita lakukan terakhir kali",

"Kesalahan? Kamu bilang itu kesalahan setelah sekian lama kita melakukannya",

"Kondisi kita sudah berbeda, Hyung.
Hyung saat ini sudah jadi kekasih orang lain",

Jin tersenyum tanpa sepengetahuan Jungkook.

"Tapi aku menginginkanmu saat ini",

"Tidak, Hyung. Aku tidak ingin berakhir jadi seorang pria penggoda hanya karna aku masih mencintaimu", Kata-kata itu begitu saja keluar dari mulut manis.  Jungkook tanpa Jungkook sadari.

"Kalau kamu masih mencintaiku kenapa kamu memutuskan hubungan kita. Kamu sudah mematahkan hatiku saat kamu memutuskan hubungan kita.
Kamu tidak pernah tau bagaimana hancurnya aku saat itu, bahkan kamu tidak pernah menghiraukan perasaanku", ucap Jin sambil menahan amarah agar tidak menyakiti Jungkook.

Jungkook menangis tersedu. Ia menyesali semua keputusannya berakhir dia kehilangan orang yang di cintainya.

"Maafkan aku Hyung...
Maafkan aku...
Keegoisanku telah melukai hatimu",

Jin merengkuh tubuh Jungkook dalam dekapannya. Ia memeluk erat tubuh Jungkook seolah tak ingin di lepas lagi.

Jin menarik tengkuk Jungkook dan melumat bibirnya.
Saling menghisap lidah melepas rasa rindu.
Adegan panas pun tak terhindarkan.
Keduanya sama-sama mengecap manisnya bercinta.

Jungkook melenguh nikmat tiap benda tumpul milik Jin menghujam lubang miliknya.
Merancau tiap kali mencapai klimaks.

Jin tak henti-hentinya mendesah. Milik Jungkook benar-benar membuat Jin ketagihan hingga seakan tak ingin mengakhirinya.

Ntah berapa lama mereka bercinta, keduanya saling mendamba kenikmatan sesaat.

Malampun menjemput.

"Apa yang sudah kita lakukan Hyung? Aku merasa bersalah pada kekasihmu. Lihat aku sekarang Hyung, mencampakkanmu namun kini berada di ranjangmu seperti laki-laki murahan", ucap Jungkook sambil memeluk tubuh polos Jin.

"Hentikan Jungkook, aku tak pernah menganggapmu laki-laki murahan. Aku tidak ingin membahas orang lain saat kita bersama", tukas Jin menghentikan ucapan Jungkook.

Jin mengendong tubuh polos Jungkook ke kamar mandi dan kembali bercinta di bathtub.

Tengah malam Jin mengantar Jungkook pulang kerumahnya.
Sebelum Jungkook keluar mobil. Jin memintanya kembali bercinta di dalam mobil.

Kedua anak manusia yang  haus akan belaian itu kini seolah menjadi liar usai memutuskan hubungan.

Hubungan tanpa status yang mereka jalani saat ini sungguh membuat Yoongi yang melihatnya jadi muak.
Yoongi tau di dalam mobil yang terparkir di depan rumahnya ada Jin dan Jungkook yang sedang bercinta.

Yoongi menutup tirai jendela rumahnya dan menunggu kedua insan yang sedang dimabuk cinta itu keluar dari mobil.

Jungkook terkejut melihat Yoongi yang sudah menunggungnya di depan pintu rumahnya.

"Masuk, Hyung ingin bicara denganmu", Perintah Yoongi pada Jungkook.

Jin yang melihat itu segera merapikan  pakaiannya dan keluar mobil mengikuti Jungkook yang masuk kerumah Yoongi.

040323


Terima kasih like dan comentnya











Love Song ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang