"Dia sangat pandai memasak..."
"Yang kau lakukan sejak tadi hanya berbicara tentang Jeongyeon dan apalagi ini? Kau bermalam di tempatnya? Serius, Mina?" balas Sana dengan tidak percaya.
"Aku memperingatkanmu, Mina! Kau boleh tidur dengannya, tapi kau juga harus keluar dari pikiranmu secepatnya. Kau terdengar berbahaya, seperti sedang jatuh cinta padanya..."
"Tidak! Aku tidak jatuh cinta padanya!"
Mina meyakinkannya, tapi kembali mengirimkan pesan yang membuat Sana semakin yakin dengan pikirannya.
"Baunya sangat enak. Jika kau mencium baunya, kau pasti ingin tinggal di kamarnya dan memeluk bantalnya sepanjang hari.."
"Ya tuhan, Mina! Jangan mengirimiku pesan lagi sampai kau benar-benar sadar dengan apa yang kau katakan saat ini!"
Mina mengerutkan hidungnya ketika melihat layar ponselnya dan melemparkannya ke samping.
Apa yang diketahui oleh Sana?
Wanita itu hanya memahami nafsu dan kekuatan uang dalam suatu hubungan, bukannya cinta.
Sana tidak akan mengerti dengan adanya cinta karena dia tidak pernah percaya akan hal itu....berbeda dengan dirinya.
Mina yakin jika dugaan Sana tentang dirinya salah. Dia tidak jatuh cinta pada Jeongyeon dan dia sangat percaya akan hal itu.
Info : ini hanya spoilernya aja, kalau mau lanjut baca bisa ke karyakarsa ya🙏🙏🙏✌✌
