"Kenapa?" Mina mengangkat bahunya.
"Masalahmu terdengar rumit sama seperti masalahku sekarang..."
Jeongyeon membuka mulutnya, tapi dia sendiri tidak tahu harus mengatakan apa jadi dia kembali menutup mulutnya sedangkan Mina hanya diam sambil memainkan ujung rambutnya.
Diam-diam Mina merutuki dirinya karena sudah membawa pembicaraan mereka ke arah yang lebih berat dari sebelumnya.
Minuman mereka akhirnya tiba di dalam kesunyian yang canggung di antara mereka berdua.
Tak tahu harus melakukan apa lagi, Mina memilih untuk menyesap minumannya hingga dia mengernyitkan wajahnya karena sisa alkohol yang berada di mulutnya.
"Itu menjijikkan..." gumamnya yang membuat Jeongyeon tertawa.
Mereka akhirnya mengalihkan pembicaraan mereka ke suatu tempat yang pernah di kunjungi Mina ketika liburan bersama keluarganya.
Jeongyeon menganggumi cerita-cerita itu serta foto-foto yang di tunjukkan Mina padanya melalui ponselnya.
Mina bahkan menyuruh Jeongyeon untuk mengikutinya di instagram karena dia berencana untuk bepergian lagi setelah semester berakhir.
"Apa kau yakin?" tanya Jeongyeon yang membuat Mina menatap heran padanya.
"Apa?"
"Kau yakin tidak akan marah jika aku mengikuti instagrammu?"
Seketika tangan Mina melayang ke lengan Jeongyeon yang sedang menertawakannya.
"Jangan memancingku..." gerutunya tapi hanya di balas dengan senyuman oleh Jeongyeon.
Dia tampak semakin tampan ketika dia tersenyum seperti itu, mata coklatnya bahkan berkilauan di bawah cahaya redup bar.
"Apa kau tahu...sikapmu sekarang jauh berbeda jika di bandingkan dengan yang dulu...." Mina menggigit bibirnya mendengar hal itu.
"Apa maksudmu?" tanyanya.
"Kau tidak dingin dan datar lagi saat bicara denganku..."
Jeongyeon menyandarkan sikunya di atas meja dan tanpa sadar melakukan hal seksi dengan menyibakkan rambut yang menutupi matanya ke belakang.
"Kau juga menceritakan banyak hal tentang dirimu kepadaku dan bahkan...kau tersenyum saat bersamaku...." jelas Jeongyeon dengan senyum lembut menghiasi bibirnya.
"Kau benar-benar terlihat cukup hangat sekarang...." Mina tersipu di bawah tatapan dan pujian Jeongyeon.
"Terserah..." ucapnya mencoba terlihat biasa saja.
Info : ini hanya spoilernya aja, kalau mau lanjut baca bisa ke karyakarsa ya🙏🙏🙏✌✌