Pirate Ship

508 31 0
                                    

Selama seminggu ini Kev dan Jun selalu menemani aku berburu Sprites.Kami bertiga sudah sangat akrab.

Siang itu Kev sedang tidur.Jun membawaku ke kapal Bajak laut yang Sudah lama ditinggalkan begitu saja di tepi pantai.

Aku memperhatikan interior kapal itu.Sejujurnya kapal bajak laut ini sangat mewah.Bahkan peralatan makan mereka masih tertinggal di sana.

"Ini adalah masa tersulit." Kata Jun tiba-tiba membuyarkan lamunanku.

"Hm?" Tanya ku tidak mengerti.

"Ini adalah masa tersulit,dimana kamu harus berburu Sprites disini.Pantai adalah kawasan neutral dimana kekuatan pelindung Daddy O' wiz hanya sebatas hutan.Kau ingat?"

Ahh ya aku baru ingat kapal ini berada di pantai dan pantai adalah kawasan netral.

"Ahh ya.Jadi aku harus berburu di sini sampai lencana Ku berubah warna?"

"Benar." Jun menatapku lekat.

"Ayo mulai berburu." Kata Ku berusaha mencairkan keadaan yang mulai terasa aneh.

"Kau tau,kalau aku bertemu dengan mu lebih dulu sebelum aku bertemu dengan Myra.Mungkin aku akan memilihmu." Jujur saja pernyataan Jun barusan membuat Ku kaget.

Tentu saja aku tau maksudnya apa.Myra adalah kekasih Jun.Myra mempunyai kembaran bernama Mary.Mereka sangat kompak,melihat kekompakan dua kembar itu aku menjadi ingin punya kembaran juga.Mereka berdua adalah Magician.

"Untung saja Myra tidak di sini." Aku bergumam dalam hati.

"Oh ya?hahaha.." Jawab ku mencoba untuk tidak terlalu menanggapinya.

Setelah itu keadaan menjadi hening.Aku pun melanjutkan kegiatan ku berburu Sprites.Jun duduk di dekat pintu masuk.

Lalu terdengar ada seseorang yang datang.Aku menghentikan aksi Ku memanah Sprites,dan menajamkan pendengaran.Kelihatannya Jun melakukan hal yang sama.

Bedanya ia dalam posisi bersiap dengan mengangkat pedangnya sambil berjalan mundur mendekat ke arahku.

Seseorang itu terdengar semakin dekat,dan...

"Guarpaar!!" Teriak Jun.Aku pun langsung dalam posisi membidik orang itu.

"Wow!!" Klan Guarpaar itu terkejut.Tapi kemudian ia tersenyum licik.

"Tetap di belakangku." Bisik Jun.

Pemuda Guarpaar itu mengambil busur dan anak panahnya,lalu membidik kami.Tidak ! Dia hanya membidik Ku.Lalu ia melesatkan anak panahnya.Hal itu terjadi dengan sangat cepat.Aku terlalu terkejut untuk melakukan reaksi.

Jun menebaskan pedangnya dan menghentikan anak panah yang sedang melesat itu.Lalu Jun melompat dan mengacungkan pedangnya tepat di leher pemuda itu.Sekali tarikan dan sedikit tekanan,aku yakin pemuda itu akan tewas.

Jun mengambil semua anak panah pemuda itu.Lalu membiarkannya pergi.

"Ini simpan anak panah ini.Lumayan untuk berburu Sprites."

Aku pun menerima anak panah tersebut.

"Sebaiknya kita kembali dulu ke desa.Pemuda itu akan kembali dan membawa klan mereka."

"Kenapa tidak dibunuh saja?" Tanya Ku ketika sampai di guild.Hei aku bukan seorang yang terlalu baik hati sehingga bisa dengan naif nya tidak merasa benci pada orang yang hampir membunuhku.

"Kau lihat lencananya?" Tanya Jun.

"Tidak" jawab Ku

"Lencananya berwarna magenta.Itu artinya perlindungannya kuat.Akan butuh waktu lama untuk membunuhnya.Begitu juga dengannya ia akan sulit membunuh Ku.Satu-satunya yang akan dia lakukan adalah membunuhmu.Dengan merampas semua anak panahnya,ia tidak akan bisa menyerang.Kami berdua juga akan selamat." Jelas Jun.

Aku hanya duduk dan memasang wajah cemberut.Jun tertawa melihat ekspresiku dan mengacak rambutku.

"Sayang?" Tiba-tiba kita kedatangan seorang tamu,Myra.Jun menghentikan kegiatannya mengacak rambutku.

"Oh sayang kau datang?" Tanya Jun kepada Myra.

"Ya aku kangen." Lalu ia bergabung dengan kami dan duduk di samping Jun.Ia menatapku dengan tatapan aneh,ntah lah.

Jun mengacak rambutnya.

"Oh ya kenalkan dia angkatan baru,namanya Elinase.Elinase,dia Myra kekasihku." Kata Jun memperkenalkan kami berdua.

Aku memberinya sebuah senyuman manis.Ia membalas dengan senyum terpaksa.

"Mmm..sayang mungkin aku dan Mary akan bergabung dengan guild ini." Kata Myra sambil mengapit lengan Jun.

"Ya ide bagus.Kamu meminta izin pada ketua guild mu dan aku akan beri tau Dylan" Jawab Jun.

"Wahh ada Myra." Sela Kev yang ternyata sudah bangun.

"Hi Kev." Sapa Myra.Kev hanya tersenyum pada Myra.

"Tadi Jun membawamu jalan-jalan ke mana?" Tanya kev pada Ku.

"Ke pirate ship." Jawab Ku.Kev terlihat kaget bola matanya membesar.

"Benarkah? Jun apa benar?" Tanya Kev.

"Ya.Memang kenapa?" Tanya Jun.

"Ada yang terjadi?" Tanya Kev.

"Hmm tadi sempat bertemu Klan Guarpaar." Jawab Jun.

"Kau gila Jun.Kau bisa membangunkan Ku kalau kalian ingin ke sana.Lalu pergi bersama."

"Sudahlah lagi pula Elinase baik-baik saja,Dan aku membawanya pulang tanpa luka sedikit pun."

"Mungkin lain Kali aku juga akan ikut jika kalian akan ke sana lagi." Kata Myra.

"Tidak!" Jawab Kev. "Mulai Sekarang Elinase akan ikut aku ke Horizon Mountain."

"Dia belum kuat disana Kev." Bantah Jun.

"Kami akan membunuh Sprites bersama,dengan begitu kekuatan Sprites yang kami bunuh akan dibagi menjadi dua." Kev bersikeras.

"Baiklah terserah kau saja." Jun memilih mengalah.

In a Magic WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang