Penyusup #2

312 25 2
                                    

Tidak!! Aku tidak akan mundur!!

"Hei.." suara gadis itu memecah keheningan.

"Apa?!"

"Siapa nama mu?"

"Untuk apa kau ingin tau?"

"Karena kau bersamaku saat ini."

"Kau tidak perlu tau nama ku."

"..........." ia tidak bertanya lagi

"Hei gadis cengeng, kenapa kau malam-malam ada di hutan?

"Nama ku bukan gadis cengeng!!"

"Yah..apa pun itu. Tapi aku bertanya padamu."

".........."

"Hei gadis cengeng!"

"..........."

"Heii apa kau tuli?"

"Dengar,namaku bukan 'hei' atau pun 'gadis cengeng'!! Nama ku Elinase!!"

"Oh..yah... Elinase?"

"Apa?"

"Pertanyaan ku tadi." kataku sambil menaikkan sebelah alis ku.

"Hei wajah apa itu! Jauhkan wajah mesum mu dari hadapanku!!"

"Ini wajah keren kau tau!!"

"Ciihh.." gadis itu mencibir.

"Hei cepat katakan kenapa kau malam-malam ada di hutan!!"

"Hmm... Aku.. Sedih..." ia tiba-tiba menoleh ke arah ku. "Dan hei kenapa aku harus bercerita padamu?"

"Karna kau sedang bersama ku."

"Hm,baiklah apa kau sangat ingin tau?"

"Ya.."

"Baiklah,jadi aku akan menjawab pertanyaan mu,dan kau harus memberi tau siapa namamu."

"Apa-apaan ini? Kekanak -kanakan sekali!!"

"Yasudah jika kau tak mau."

"Arrghh ya baiklah.."

"Bagus" ia tersenyum,dan ia sangat manis. Apa yang aku lakukan?!! Kenapa aku mau ikut terlibat dalam permainan bodoh gadis ini..!!!

"Jadi..." ia mulai bercerita. "Aku menyukai seseorang,dan ia juga menyukai ku. Ya pada awalnya semua seperti itu...." gadis itu menoleh kepada ku untuk memastikan apa aku mendengarkannya.

"Pada awalnya??jadi..." aku memberi respon.

"Yaa..pada awalnya..tapi belakangan aku mengetahui ada salah seorang teman ku juga menyukai Kev."

"Kev itu yang kekasih mu?"

"Ya.. Lalu temanku, mengatakan sesuatu pada ku,bahwa Kev... Hanya menganggapku sebagai Seline."

"Seline??" aku bingung

"Ya, Seline adalah seseorang di masa lalu Kev. Kev mencintainya. Tapi Seline telah meninggal setengah tahun yang lalu."

"Wow..jadi kau cemburu pada orang yang sudah meninggal?"

"Tidak... Dan yaa.. Maksudku,aku memang sedikit cemburu pada Seline. Meski ia sudah tidak ada di dunia ini,tapi ia mampu membuat Kev tetap mencintainya.. Tapi,itu bukan masalah yang sebenarnya."

"Lalu??" aku semakin penasaran.

"Lalu.. Kev ingin kita berpisah sejenak agar ia bisa memastikan perasaannya pada ku. Aku bisa menerima itu. Tetapi,sekarang.. Ia sedang bersama gadis lain."

In a Magic WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang