"permisi"kataku pelan sambil mendorong pintu ruang rapat.
aku sebenarnya tidak paham,sebenarnya hal sepenting apa sehingga aku dipanggil untuk rapat dadakan di malam hari dengan seluruh petinggi faksi sebelum keberangkatanku dalam misi besok pagi,tapi sudahlah,mungkin cuma pengarahan sebelum berangkat.
"silahkan masuk dan duduklah"kata Yorktown
akupun mendekati kursi kosong dihadapanku tepat aku duduk terakhir kali sejak misi terakhir.saat aku menarik mundur kursi didepan meja rasa ngilu dan pegal segera menjalar dan menyerang seluruh tubuhku sampai aku benar-benar duduk dikursi.
"maaf kami mengganggu pekerjaanmu di bengkel"kata nagato sekedar untuk basa-basi.
"tak masalah...aku sudah selesai dan ingin istirahat kalau saja kalian tidak memanggilku,jadi mari kita selesaikan ini dengan cepat"kataku sambil meregangkan tubuhku.
"tentu,kami hanya akan memberi sedikit arahan soal misimu besok"kata Bismarck tegas
aku yang mendengar perkataan bismarckpun merubah posisi dudukku menjadi lebih sopan dan serius saat itu juga.jujur saja karismanya sedikit membuatku menaruh hormat padanya dibandingkan dengan pemimpin faksi lainnya
"silahkan mulai"kataku dengan santai dan Bismarck pun memulai pengarahan misiku
"ehm..baiklah sebenarnya pengarahan ini bisa dilakukan oleh warspite sekalipun,tapi ada beberapa hal yang ingin kami mintai pendapatmu dan beberapa pertanyaan setelahnya,pertama keberangkatanmu,kau akan berangkat dengan armada...."
"maaf,menyela"kataku pada bismarck sambil mengangkat tangan.
"aku sudah pernah minta untuk pergi sendiri bukan ?"kataku tegas dan sedikit kasar
"dan maaf kami sudah mempertimbangkan permintaanmu,dan kami akan mengambil jalan tengahnya.kau akan memimpin satu armada melewati Zona Abyssal lalu setelah itu memisahkan diri dari mereka untuk menjelajah rute yang sudah ditentukan"sambung Bismarck dengan nada kasar juga.
"ok,jadi disini tidak ada yang diuntungkan dan rugi,begitu ?!"
"tentu,ada bagian yang kau belum mengerti ?"tanya Yorktown.
aku berdehem dan mengambil nafas berat untuk melepas sedikit rasa lelah dan penat di badanku karena bekerja.
"baiklah,misi ini sebenarnya sangat sederhana bagiku,dan untuk rute dan armada silahkan kalian yang tentukan sendiri,tapi tolong jelaskan padaku apa itu Zona Abyssal ?,apa penyebab kalian sampai perlu aku untuk mengawal satu armada perang ?"tanyaku penasaran sejak pertama kali disebutkan oleh Bismarck.
"Zona Abyssal adalah zona berbahaya bagi kansen berpengalaman sekalipun,kemungkinan kau akan melawan siren elit berbentuk humanoid disitu,untuk itulah kami memerlukanmu untuk mengurangi tingkat kerusakan akibat pertarungan diawal misi,karena ini akan jadi misi jangka panjang"kata Queen Elizabeth sambil menyodorkan map berwarna cokelat padaku,aku memperhatikan sekilas map yang disodorkan padaku bercapkan 'TOP SECRET' di atasnya.
"dan soal pertanyaan itu,beberapa hari ini kau sudah melawan satu armada siren sendirian bukan ?,untuk itu kami ingin sedikit memberimu info soal kapal-kapal siren"lanjut Queen Elizabeth.
akupun mengambil map itu dan mengeluarkan isinya serta membaca dengan seksama kapal-kapal siren yang tertulis disana serta foto kapal-kapal itu dan kemampuanya,tapi yang justru membuatku tertarik adalah kelas siren-siren humanoid di halaman belakang.Aku memperhatikan satu persatu foto-foto siren humanoid itu yang diambil dari pesawat pengintai,akan tetapi aku tidak menemukan informasi soal siren humanoid yang kulawan tempo hari.
"apa ini sudah semua ?"tanyaku sambil memasukkan kertas-kertas itu kembali ke amplop pada para petinggi faksi yang sedikit bingung.
"Ada yang belum jelas ?"tanya Queen Elizabeth.
KAMU SEDANG MEMBACA
Azur lane : Cursed Ship
FanfictionAku tak ingat apapun, yang kuingat hanya misiku dan namaku sendiri,tapi itu sudah cukup,aku tak butuh siapapun,aku akan terus berlayar dan membunuh semua musuh manusia ,