MUSIM PERTAMA DARI JAEWIN : UNTIL I FOUND YOU
Winter sangat menyukai Jaehyun, jika ada kesempatan sebisa mungkin Winter selalu mengungkapkan perasaannya pada Jaehyun. Akan tetapi Jaehyun selalu menolaknya dengan alasan yang tidak pasti.
Namun sebuah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Kim Jongin atau Kai, dia adalah anak angkat Baekhyun dan Taeyeon. Meskipun kenyataannya begitu keluarga Kim sudah menganggapnya sebagai anak kandung, begitu pula dengan Kim Winter,Kai adalah kakak satu-satunya untuk Winter.
Saat ini Winter dan Kai sedang perjalanan pulang menuju rumah setelah menghabiskan waktu beberapa jam di mall.
“Kak apa kau yakin, Mommy dan Daddy tidak mengetahui bahwa kau sudah pulang?”tanya Winter menatap Kai yang sedang fokus menyetir.
Kai mengedikkan bahunya.”Mungkin, tidak?”balasnya masih fokus menyetir.
“Aku ragu.”ujar Winter sembari terkekeh.”Secarakan mana mungkin mereka tidak mengetahui aktifitas kita.”
Kai menyugai rambutnya kebelakang lalu menatap Adiknya sekilas.”Ternyata kau sudah dewasa dan tidak bodoh lagi.”
“KAU!”Winter hampir saja membentak Kai, kalau saja tidak ingat bahwa Kai adalah kakaknya.
“Apa?”tanya Kai, ia tahu bahwa adiknya hampir membentak.
“Menyebalkan.”Winter mengerucutkan bibirnya.
Kai membuka pintu mobil lalu turun dan membukakan pintu untuk Winter. Mereka berdua sudah sampai dikediaman keluarga Kim, rumah mereka.
“Apa kau siap mengejutkan mereka?”
“Siap tapi sedikit ragu, bisa saja mereka yang mengejutkan kita berdua.”
***
Emosi Jaehyun seakan meledak-ledak, bahkan ia hari ini memilih absen dari pekerjaannya sebagai barista. Bagaimana tidak? Tadi Jaehyun melihat dengan matanya sendiri,Winter. Gadis itu benar-benar seperti memiliki hubungan yang mendalam dengan seorang laki-laki yang menunggu Winter dari depan gerbang sekolah.
Apa ini karma untuk Jaehyun yang sering berlagak gengsi tak mengakui perasaan pada Winter, sehingga gadis itu memilih menyerah untuk menggapai perasaannya untuk Jaehyun?
“AHH SIALAN!”Jaehyun menendang batu kerikil yang ada didekatnya. Ya, saat ini Jaehyun sedang menenangkan pikirannya di taman pribadi milik keluarganya saat dulu Jaehyun masih menjadi orang kaya.
“Jaehyun?”
Jaehyun memutar balikkan badannya,ia mendapati Taeyong yang tengah berdiri dengan kedua tangan yang dimasukkan kedalam saku hoodie kebesaran miliknya.
“Apa yang kau lakukan disini?”tanya Taeyong menghampiri Jaehyun—lebih tepatnya cowok itu langsung duduk dibangku samping Jaehyun berdiri.
“Menghilangkan stress.”jawab Jaehyun dengan Jujur,sambil ikut mendudukkan diri disebelah Taeyong.
“Pasti karena diriku ya?”
“Bukan,vjangan salahkan dirimu.”ujar Jaehyun.”Aku sedang cemburu.”katanya menyambung.
Mata Taeyong terbelalak.”Cemburu? Cemburu pada siapa?”tanya Taeyong penasaran.
“Winter, aku mengaku kalah. Gadis itu bisa memporak-porandakan hatiku seperti ini, aku tidak bisa berbohong lagi mengenai perasaanku yang sesungguhnya.”
