My Sleeping Queen (SUGA X LISA)

MENGADU

"Jadi, menurutmu Yoongi menyukai Lisa?" simpul Ny. Yoona dari pernyataan yang Chanyeol ceritakan. Tentang apa saja yang dilihatnya saat memantau Yoongi bersama Lisa.

Chanyeol sengaja mendatangi kediaman Ny. Yoona bahkan di tengah malam seperti ini karena hatinya yang terbakar. Baru saja dia senang melihat Jeno tersingkir, kini penghalangnya malah bertambah.

"Itu sangat terlihat jelas," tambah Chanyeol.

"Menurutmu, Lisa juga menyukai Yoongi?" tanya Ny. Yoona.

"Kurasa tidak," simpul Chanyeol bernada ketus.

Ny. Yoona tersenyum lalu menjeda percakapan dengan meminum beer-nya. "Aku punya cara untuk membuat Yoongi sangat membenci Lisa."

"Pernikahanku dan Lisa pasti terjadi, kan?" tanya Chanyeol memastikan.

"Bahkan Yoongi yang paling lantang meneriakkan pernikahanmu dengan Lisa," yakin Ny. Yoona.

Chanyeol tersenyum. “Apapun rencamu, aku setuju Nyonya.” Sebenarnya di balik senyum itu, terselip keraguan. Banyak yang membuatnya ragu. Tapi dia sudah sangat tidak tahan dengan tameng tebal yang selalu Lisa pasang untuknya. Sebelum dia mengiyakan rencana Ny. Yoona yang menyuruhnya menikahi Lisa, Chanyeol sudah berjuang untuk mendapatkan Lisa.

Chanyeol sudah cukup muak menjadi saksi kemesraan Lisa dan Jeno di SMA kala itu. Usaha apapun sudah dicobanya, tapi Lisa tetap setia pada Jeno. Padahal, Chanyeol yang lebih dulu sekelas dengan Lisa dan lebih dulu mengenal Lisa dibanding Jeno yang sekelas dengan Lisa saat kelas 2 SMA.

Saat ini, melihat Lisa yang dengan mudah dipeluk oleh Yoongi, membuat Chanyeol sudah membenci Yoongi dari awal. Apalagi kemarin-kemarin dia jelas melihat Lisa yang meminta pelukan pada Yoongi. Bukan kepadanya.

Setelah mengadu pada Ny. Yoona, Chanyeol kembali ke rumah pohon dengan mobilnya. "Ini adalah cara terakhirku untuk mendapatkanmu Lisa."

Pandangan matanya kini menatap foto Lisa di mobilnya. "Di pernikahan ini, aku akan membuatmu jatuh cinta padaku. Aku yakin cinta karena terbiasa pasti terjadi. Aku pasti bisa membuatmu menyukaiku seperti Kau yang bisa menyukai orang baru seperti Yoongi dengan mudahnya. Aku akan membuktikan, aku benar-benar mencintaimu. Sudah lama aku menunggumu …"

"Lagipula Yoongi tidak ada apa-apanya jika dibandingkan denganku. Aku lebih baik dari Yoongi," gumam Chanyeol percaya diri.

***

"Ayo, Lisa. Kita jadi memancing, kan?" tanya Yoongi.

"Mmm ... Aku tiba-tiba mengantuk," jawab Lisa yang masih berbaring memunggungi Yoongi. "Aku boleh tidur saja di sini?"

Yoongi menghela napas sebelum duduk di tepi ranjang. "Kenapa seminggu ini Kau lebih banyak diam? Mana amarahmu biasanya?"

"Pergilah memancing bersama Chaeyong."

"Kenapa Kau selalu mengalihkan pembicaraan."

"Lancang sekali Kau memelukku!" Lisa berontak dari Yoongi yang tiba-tiba memeluk Lisa dari belakang.

Yoongi malah menambahkan belaian lembut pada puncak kepala Lisa. "Kau pasti sangat lelah ya?"

"Aku ..."

"Tidak usah berbohong terus. Suara serakmu sudah menunjukkan berapa lama waktumu menangis."

"Tidak usah sok tau. Ini hanya karena aku kebanyakan es batu."

"Kau harus bertahan dulu. Sebentar lagi. Tunggu sebentar lagi ..."

"Bagaimana kalau sekarang saja?"

"Apa maksudmu?"