Happy Reading!!
*****
Doyoung berlari kencang menyusuri koridor rumah sakit, ia baru saja sadar dari pingsannya saat diperjalanan menuju rumah sakit. Saat sudah sampai dirumah sakit Doyoung langsung keluar mobil dan berlari menuju ruangan UGD.
Taeil dan Moonbyul menyusul Doyoung dengam berlari sedangkan para orangtua memilih jalan saja dibanding berlari, mereka sudah tidak kuat berlari sedangkan solar menjemput karina dan Winter yang dititipkan ke-Taeyong.
"Kun!!"teriak Doyoung berlari menghampiri Kun yang sedang berdiri cemas didepan pintu ruangan UGD.
"Yangyang mana? Dia ngak papa-kan?"
Ucap Doyoung panik."Yangyang masih diperiksa sama dokter didalam Tante, terakhir kali Dokter bilang kalau keadaan Yangyang kritis akibat luka karena badan Yangyang lumayan lama tenggelam dipantai"jelas Kun berusaha Tenang, ia tak ingin terlihat panik agar Doyoung juga begitu. Ia ingin membantu menenangkan Doyoung yang pasti lebih panik dibanding dirinya.
"Yangyang menenggelamkan dirinya dilaut? Bisa kamu jelasin kronologinya"
ucap Taeil meminta penjelasan kepada Kun."Saat kejadian terjadi Kun ngak ada disana Om tapi Kun dapat penjelasan dari berbagai warga yang menjadi saksi mata"ucap Kun lalu mulai menjelaskan semuanya, Taeil dan Doyoung mendengarkan semuanya dengan ekpresi serius dan sedih.
Flashback On
Yangyang sedang duduk termenung dipantai yang sering ia kunjungi ketika ia sedang ada masalah, menikmati angin pantai yang membuat rambutnya berantakan lantaran angin pantai yang sangat kencang.
Yangyang tidak datang kepengadilan cerai kedua orangtuanya, ia tak sanggup meskipun seharusnya ia datang. Yangyang masih tak percaya karena ternyata orangtuanya benar-benar bercerai, Yangyang tak bisa mewujudkan mimpinya untuk memiliki keluarga yang harmonis.
Yangyang takut kalau orangtuanya berpisah lalu papanya menikah lagi bahkan ayahnya juga mereka akan melupakannya dan lebih memiliki keluarga baru mereka, Sekarang tak ada lagi rumah baginya.
Rasanya semua hampa tak ada lagi semangat untuk hidup dalam dirinya.
Haruskah ia mengakhiri hidupnya?
Tapi ia masih memikirkan nasib Winter, jika ia memilih mengakhiri hidup siapa yang akan memberikan kasih sayang lebih keWinter? Yangyang tahu jika orangtuanya berpisah Winter akan kekurangan kasih sayang.Setidaknya Yangyang harus bertahan demi sang adik.
Yangyang berdiri dari tempat duduknya lalu berjalan menyusuri pantai yang sangat indah menurutnya.
Berdiri diujung pantai dengan pandangan kosong hingga beberapa menit kemudian Yangyang mulai berjalan kearah pantai seakan ingin menenggelamkan dirinya.Bajunya perlahan basah ketika ia mulai
Semakin jauh dari ujung pantai, tubuh
Nya perlahan menghilang akibat tenggelam dipantai.Yangyang memejamkan matanya ketika ia mulai kehabisan napas saat tubuhny
Sudah tenggelam didalam pantai, sebenarnya Yangyang tak berniat melakukan hal gila ini tapi entah dorongan dari mana rasanya Yangyang ingin berjalan masuk kedalam pantai yang terlihat dalam."Maaf Papa, ayah dan Winter. Yangyang menyerah"gumam Yangyang dalam hati ketika merasakan sakit dijantung, rasa
Nya benar-benar sakit tapi lebih sakit hidup tanpa keluarga yang harmonis.
KAMU SEDANG MEMBACA
[IS NOT] FAMILY || ILYOUNG [END]
Teen FictionMenceritakan tentang keluarga yang katanya adalah keluarga "Bahagia" nyatanya tidak dan Tentang mereka yang bertahan atas hubungan rumah tangga yang entah seperti apa hanya demi sang "anak" dan "keluarga". _____ ⚠️CERITA BXB⚠️ JANGAN SALPAK hanya ce...