Happy Reading!!
*****
Sekarang semuanya sudah berlalu, Taeil dan Yangyang memutuskan untuk mengikhlaskan Doyoung sepenuhnya seperti kata mereka. Mereka akan mengikhlaskan Doyoung tapi tidak untuk dilupakan, mereka berdua seminggu sekali mengunjungi makam doyoung bersama. Tapi sekarang sifat Yangyang jauh lebih cuek kepada orang lain, hanya pada ayahnya dan oma, opanya saja ia bersifat manja.
"Nanti ayah yang jemput atau kamu dijemput sama Kun?"ucap Taeil, saat ini mereka sedang berada diruang makan menikmari sarapan bersama hanya berdua. Hari ini adalah hari pertama Yangyang sekolah setelah selama 3 hari ia melakukan MOS.
"Kak Kun udah balik ke China, jadi ayah aja yang jemput aku, bolehkan? Atau kalau ayah sibuk, ntar Yangyang minta jemput sama supir aja"
"Boleh, ayah aja yang jemput nanti. Pekerjaan ayah hari ini gak banyak"
Setelah itu, ayah dan anak itu melanjutkan sarapan bersama kembali dengan keadaan hening. Lalu setelah selesai langsung masuk kedalam mobil, Taeil akan mengantarkan Yangyang dulu baru akan pergi kekantor. Sekarang ia sudah mencoba menghabis kan banyak waktu bersama anaknya seperti bercerita bersama atau pergi bersama.
"Oh iya nanti papa berniat berkunjung kemakam papamu, kamu mau ikut? Nanti setelah pulang sekolah kita akan pergi kesana bersama"ucap Taeil ketika mereka masih berada dalam perjalanan.
"Gak, Yangyang lupa kalau hari adalah hari pertama Yangyang Les kambali jadi ayah aja yang pergi. Nanti ayah jemput Yangyang ditempat Les aja"
"Oo yaudah, jam pulang les kamu masih kayak pas SMP kan?"
"Enggak, sekarang pulang malam. Lebih lama"
Setelah itu hanya keheningan yang terjadi didalam mobil sampai Mobil Taeil berhenti didepan gerbang sekolah, setelah itu Yangyang langsung menyalim tangan ayahnya dan keluar dari mobil dan masuk kedalam sekolahnya.
Taeil langsung menjalankan mobilnya menuju kantor, mungkin saat jam makan siang ia akan pergi mengunjungi makan sang istri.
Saat Sampai dikantor, ia langsung masuk kedalam. Banyak karyawan yang ia lewati menunduk dan memberi sapa serta senyuman mereka kepada sang presdir, Taeil hanya membalas dengan tatapan datar.
Beberapa jam kemudian, saat jam makan siang tiba Taeil langsung mengunjungi makam sang istri.
"Hai, Doyoung-aa. Kamu bahagia diatas sana? Kalau aku disini tidak, mengapa susah sekali melupakanmu? Apakah karena aku terlalu mencintaimu? Mungkin saja"ucap Taeil sambil meletakan bunga kepada makam Doyoung.
"Sekarang Yangyang sudah masuk SMA, waktu berjalan begitu cepat, bukan? Ia sudah dewasa sekarang"
Hampir 1 jam Taeil duduk dimakam Doyoung, akhirnya ia memutuskan pulang dan kembali kekantor. Masih ada beberapa pekerjaan yang harus ia kerjakan.
*****
2 tahun kemudian.
Beijing[China]
"Yakin ingin kembali?"tanya seorang wanita kepada pria yang tengah mengemaskan barang-barangnya.
"Iya kak Byul lagi pula aku udah pesen tiket untuk aku dan winter, Aku juga udah kangen sama Yangyang sekarang waktunya aku harus jemput dia sesuai janji aku"
"Kamu akan mengurus surat ceraimu juga disana?"ucap Moonbyul kepada orang didepannya yang dibalas anggukan kepala oleh lawan bicara.
KAMU SEDANG MEMBACA
[IS NOT] FAMILY || ILYOUNG [END]
Ficção AdolescenteMenceritakan tentang keluarga yang katanya adalah keluarga "Bahagia" nyatanya tidak dan Tentang mereka yang bertahan atas hubungan rumah tangga yang entah seperti apa hanya demi sang "anak" dan "keluarga". _____ ⚠️CERITA BXB⚠️ JANGAN SALPAK hanya ce...