Guardian Angel

part 3

"Ditaaaaaaa"

Teriakan melengking dari ayu tak membuat tom untuk berhenti menghajar dita

Putri bungsunya sudah terkulai lemas, ayu tidak ingin kehilangan untuk yang kedua kalinya, ini tidak boleh terjadi.

Ayu berlari ke arah dita serta mendorong kuat tom untuk menjauhi putrinya

"TOM sialan kau apakan putriku hah?"dengan muka memerah menahan tangis serta amarah ayu mendekati dita yang nafasnya sudah tersenggal-senggal.

Ayu memangku kepala dita, tangannya gemetar membelai wajah putrinya serta suara yang tercekat"dita" ucapnya lirih hanya itu yang mampu keluar dari mulut ayu.

Dita mengerjapkan matanya berusaha agar tetap sadar, bibir tipisnya tersenyum manis memandang wajah ibunya yang begitu khawatir padanya. Setelah beberapa tahun terakhir akhirnya dita dapat merasakan kembali kasih sayang ibunya.

"Dita kenapa kau tersenyum bodoh begitu, apa yang sakit nak"suara tangis ayu yang sedari tadi di tahannya akhirnya keluar

"Apa yang pria sialan itu lakukan padamu? Ayo katakan biar ku habisi dia"ujarnya disertai mata merah yang menoleh ke arah tom yang sedang memperhatikan.

Dita tidak mampu menjawab pertanyaan sang ibu, bibirnya kelu nafasnya sesak dita hanya bisa menggeleng merespon pertanyaan ibunya.

"Nak kamu satu-satunya permata ibu, tolong dengan sangat kamu bertahan ya" tangan hangat ayu membelai wajah dita. Dengan segera ayu menelpon ambulance.

Setelah menunggu beberapa detik saja akhirnya pihak RS mengangkat panggilan yang terhubung.

"Hallo, tolong datang ke alamat ***** Anakku butuh bantuan."

Tutt

Panggilan terputus, ayu dengan segera memeluk anaknya yang kepalanya berlumuran darah."ditaa tolong bertahan demi ibu"suara ayu bergetar hebat.kenangan masalalu belum sembuh, ayu tidak mau mengalaminya kembali.

Kepala ayu menegok ke arah tom."HEYY PRIA SIALAANN, tunggu aksiku setelah ini" muka iblis ayu sudah sangat terpancar hebat dengan air mata yang deras.

Tom hanya bisa berdiri mematung menyaksikan perbuatan dirinya kepada sang putri.

"Katakan apa yang kau lakukan pada putriku? Biar kubalas dengan serupa"tanya ayu dengan intonasi yang tinggi.

Ayu menggelebg tidak percaya"Kau gila? Dia putrimu bodoh. belum puas kah kau menghilangkan putri sulungku yang entah hidup atau mati dia sekarang Hah? Jawaabbb! tunggu kau setelah putriku di bawa ambulance, akan kuberi pelajaran tom."

Tom melihat kemarahan istrinya mengacak rambutnya prustasi, kenangan masalalu terus saja bermunculan.

Flashback

Gadis kecil usia 10 tahun terkulai lemas di lantai setelah menerima perbuatan bejat ayahnya, ayahnya menyetubuhi sang anak dengan menggila. Efek alkohol yang berlebih,membuat perbuatan sang ayah di luar batas wajar.

"Ayo layani aku kembali dengan ruang sempitmu, kenapa kau malah tidur" suara sang ayah merengek menyaksikan gadis kecil itu hanya terkulai lemas dengan mata terpejam.

"Raaa ayo bangung aku belum puas jalang"teriak pria gila sambil mengguncang tubuh kecil si gadis.

Tom. Ayah kejam yang tega melecehkan ananknya tanpa rasa kasihan, dan yang lebih kejam ketika sang anak berontak, ia pukuli habis-habisan.

Ayu serta dita sedang tidak berada di rumah. Mereka berada di pusat kota untuk memebeli keperluan bulanan untuk keluarga.

Tom menghela nafas kasar menyaksikan pemuas nafsunya hanya terdiam kaku saja."baiklah... baiklah... karna kau tidak berguna kau aku buang saja, betul?"tak ada jawaban atau suara yang terdengar tom pun berdecak.