29

796 59 6
                                    

'drttt.. drtt..'

hp mile berdering, lagi² mile akan menyumpahi orang yang menggangu nya sedang bermanja dengan apo, apa itu bible? atau orang kantor.. pikir mile

layar hp itu tertera bahwa mega yang sedang menelepon nya, sangat aneh..bahkan mega tidak pernah sekalipun mengabari atau pun sekedar mengecek informasi tentang mile di hp, mega pun terakhir berbicara di telepon dengan mile itu pun sudah sangat lama, waktu mile masih sekolah

tetapi karena mile mengetahui seberapa cintanya mega dengan uang ayahnya, dari situlah mile mulai membenci mega.. semua harta warisan sudah jatuh ditangan mile dan tidak sedikitpun mega berani menyentuh nya karena mile tidak semudah itu untuk dikelabui

"siapa milen?" tanya apo

"ibuku"

'halo mai'

"ada apa?"

'mai.. mami mau minta maaf sama kamu'

"huh? wdym?"

'tolong mai, maaf kan perkataan ku waktu itu yang menyakiti hati pacar mu, tenang saja aku akan memperbaiki semua kesalahanku kepada natta dan juga ibunya'

"tiba-tiba? apakah anda akan bercerai dengan papa saya?"

'mai aku serius! aku benar² menyesali semua perbuatan ku'

"I will accept regret once, if you repeat the same thing then be prepared to be poor again.. nyonya mega"

'iya mai, sekali lagi aku meminta maaf.. boleh kah aku mengobrol dengan natta sekarang?'

"he's sleep, lagi pula anda bisa berbicara besok di depan mata saya dan mata natta"

'terima kasih mai, tolong jaga anak itu baik².. selamat malam'

"good night too"

telepon itu mati, apakah mile akan percaya seratus persen dengan percakapan tadi, tentu tidak.. mana mungkin secara tiba² mega meminta maaf kepada dirinya dan juga kepada apo, itu suatu yang sangat mustahil untuk dilakukan mega

tapi mile juga memiliki pilihan kedua kalau benar mega tidak berbohong tentang itu, bisa saja radev memaksakan untuk bercerai dengan mega agar bisa menyetujui hubungan mile dan apo, otak nya kemudian berfikir kembali

jika mega diancam seperti itu bukannya ia akan menerima perceraian itu, tetapi jika mega memiliki uang banyak.. sekarang ia sedang kesusahan dan mencari banyak akal untuk merampas harta radev lalu menceraikan nya

mile sangat pusing untuk sekarang ini, hal mana yang harus mile selesai kan.. meminta maaf lagi kepada marela atau mencuci otak mega terlebih dahulu

"milen.. udah yuk tidur aja, kamu bengong terus loh takut nya kerasukan nanti"

"h-ha.. ohh iya sayang besok kamu ikut aku buat ke rumah papi ya ada yang mau aku omongin"

"hum? apa itu?"

"besok saja ya, katanya tadi kamu suruh aku buat tidur"

"hemm yaudah deh, sini aku hug kamu.. biar rileks pikirannya, soalnya kalau kamu banyak pikiran takut nya marah²"

"maaf ya sweety, biasanya kalau kebawa pikiran ya gitu.. gampang emosi, kamu terus deh yang kena"

"hehe it's okey milen, tapi jangan sering² marah nya.. takut tambah tua"

"hahaha bisa saja kamu, tidur gih.. good night sayang sweet dreams"

"okey milen, good night too" apo memajukan kepalanya dan mencium lembut dahi mile, apo sudah tau pasti setelah menelfon mega pasti ada sesuatu yang terjadi jadi apo tidak akan banyak bertanya tentang hal ini

just boss [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang