" Kamu siap?" tanya mark sambil menatap haechan lembut. Mark juga menggenggam tangan kanan haechan agar haechan bisa lebih tenang pasalnya haechan terlihat semakin cemas dan tidak percaya diri sejak mobil mark sudah terparkir di basemant hotel tempat reuni sekolah mereka berlangsung." Sebentar lagi kak." Balas haechan masih dengan nada suara yang terdengar sangat gugup.
Mark melepaskan genggaman tanganya pada haechan, dilepasnya safe belt yang masih melekat dengan tubuhnya. Mark keluar dari mobilnya dan berjalan memutarinya dan berdiri didepan pintu mobil yang tengah diduduki haechan.
Mark membuka pintu mobilnya, melepaskan selt belt haechan yang masih terpasang lalu mark menarik haechan agar berhadapan dengan dirinya.
Mark kembali menarik kedua tangan haechan dan menggegamnya lembut. Mark menekuk lututnya tepat didepan haechan. Dikecupnya kedua telapak tangan haechan secara bergantian.
" Echan sayang." Panggil mark lembut. Haechan yang sedari tadi diam melihat apa saja yang dilakukan mark hanya bisa menatap mark saat mark memanggilnya dengan lembut.
" Kamu tidak perlu merasa tidak percaya diri sayang. Kamu manis. Sangat manis." Mark megelus pipi haechan pelan. " Jadi hilangkan rasa rendah diri itu. Ayo temui mereka dengan kepala yang terangkat tinggi. Tidak ada yang bisa menjelekkan kamu sayang. Ada kakak dan juga ada jaemin jeno yang akan selalu ada dibelakang kamu."
Mata haechan berkaca mendengar ucapan mark. Dianggukannya kepalanya dengan pelan.
" Ayo kita masuk. Tunjukan pada mereka jika kamu sangat hebat."
Lagi. Haechan hanya mengangguk.
Mark menarik haechan dengan pelan hingga haechan keluar dari mobil dan berdiri didepan dirinya. diusapnya dengan lembut pipi haechan.
" Kamu manis sayang."
" Kakak juga sangat tampan."
" Terima kasih sayang. Ayo masuk."
Mark menarik haechan agar dekat dengan dirinya, tangan kiri mark melingkar dipinggang haechan dengan posesif. Disepanjang jalan mereka menuju ballroom hotel mark menatap orang-orang yang tengah menatap haechan dengan tajam. Mark memeluk pinggang haechan semakin erat.
Begitu mark dan haechan memasuki ballroom, seluruh pasang mata serentak tertuju kepada mereka berdua.
Bagaimana tidak, pasalnya penampilan haechan dan mark hari ini terlihat bagaikan pasangan pengantin baru. Haechan menggunakan kemeja putih dan kaus putih, haechan juga menggunakan celana warna putih dengan motif kotak bertulisan anderson, haechan juga menggunakan sepatu kets berwarna putih. Penampilan haechan casual tapi sangat cocok untuk haechan karena haechan terlihat sangat manis pasalnya haechan juga mewarnai rambutnya khusus untuk hari ini menjadi warna pink.
Sedangkan mark mengunakan setelan semi formal. Mark menggunakan turtle neck berwarna hitam, mark juga menggunakan celana bahan kain dan sepatu berwarna hitam, mark menambahkan vest berwarna coklat danjas hitam. Mark juga menata rambutnya naik memperlihatkan keningnya.
Mark dan haechan terus berjalan mengabaikan bisikan-bisikan dari orang-orang melihat mereka berdua, terlebih lagi mark yang dengan sengaja manarik dan melingkarkan tangan kanan haechan pada lengan kirinya.
Haechan dan mark berhenti tepat diperkumpulan teman-teman mark dulu.
Disana ada Kun yang berdiri dengan tunangannya yang bernama Yangyang. Lalu ada taeil dan kekasihnya doyoung dan juga ada lucas dan pacarnya jungwoo. Tidak jauh dari mereka ada jeno dan jaemin dan beberapa teman sekolah haechan dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Jodohkan?
FanfictionHaechan ingin membantu mae nya bekerja sehari sebagai ART dikejutkan dengan pertemuan kembali dengan cinta pertamanya. Dan Haechan lebih terkejut lagi saat mendengar permintaan majikan mae nya.