nineteen-19

735 66 3
                                    

"YOSHI!"

Yoshi menjauhkan Hp yang menempel di telinganya sebab teriakan yang mekakan telinga itu "Tidak usah teriak Park" Ucapnya kesal setelah dirasa Jihoon sudah akan diam dari suara besarnya itu

"Hehe maaf aku sedang merasa senang! terimakasih atas undangannya! aku akan berlibur, yes!!!" Yoshi menggelengkan kepala, Tidak tau saja Jihoon itu adalah ulah Hyunsuk agar Jihoon dapat ikut pergi ke Jepang

"Ya sama sama, jangan telat atau kau tidak jadi ku undang"

"ISh tidak akan! yasudah aku hanya ingin menelfon untuk itu, sudah ya aku ingin packing dulu, bye!"

Yoshi hanya bergumam dan turut mematikan sambungan telfon dan menaruh kembali di atas meja

lalu kembali fokus ke seseorang yang sedang sibuk dengan koper miliknya "Hyung sudah memasukan baju hangat ? berapa banyak ? obat ? celana ?" dan pertanyaan lainnya

"Ish hyung aku tanya loh ?!" sungutnya sebab pertanyaannya tidak kunjung mendapat jawaban

Yang ditanya malah asik tersenyum memandang ke arahnya, Tidak tau apa kalau dia malu di pandang dengan tatapan seakan memuja seperti itu ?!!

Ya bagaimana Yoshi tidak memandang memuja seperti ini kalau seseorang yang di depannya sungguh menggemaskan, menggerutu dengan bibirnya yang mempout lucu dan lagi wajah itu memerah malu hanya karena dirinya memandang

Yoshi sedikit memajukan badannya untuk mengulurkan tangan mengusak rambut lembut itu "Aigoo Hwanie-chan kau sangat menggemaskan, ottoke ?"

"Ne ?" Ucap Junghwan dengan mengedipkan mata berkali kali, kaget dengan serangan dadakan yang di beri Yoshi untuk jantungnya

"Kau sangat menggemaskan, apa kita tidak usah ke jepang tapi berlibur berdua saja ?"

Junghwan mendelikkan mata kesal dengan ucapan Yoshi "Tidak. Ibu hyung akan marah tau! dan lagi bagaimana dengan Yohwan" ucapnya dengan mendengus

"Yohwan kita paket kan saja ke rumah Ibu ku, bagaimana ?"

Junghwan menatap Yoshi dengan tatapan horor tidak percaya, bagaimana bisa di pikirannya terlintas pikiran yang tidak masuk akal seperti itu ?

Astaga random sekali....

Ternyata benar manusia tidak ada yang sempurna, manusia tampan di depannya yang terlihat tidak ada celahnya ini ternyata.... ah sudahlah kalian pasti paham bukan apa yang ada di fikiran Junghwan ?

"Hyung yang benar... saja ? aku serius ih!"

Yoshi menatap Junghwan dengan tatapan serius "Aku juga serius Junghwan"

"ISh sudahlah"

Akhirnya suara tawa Yoshi pun pecah, Aaah Junghwan sangat menggemaskan!

"Baiklah baiklah maafkan hyung ya" Ucapnya setelah tawanya mereda, tidak lupa kembali mengelus rambut Junghwan pela

"Sudah semua di dalam koper, untuk obat belum"

"Kenapa belum ? hyung harusnya masukkan obat juga"

"Kau kan akan ikut ? jika hyung sakit ada kau" ucapnya acuh, lalu berdiri menuju dapur

Oh iya Junghwan saat ini sedang di apartemen Yoshi, bersyukur sudah tidak terlalu canggung makanya ia bisa datang kesitu tanpa Yohwan ikut, anak itu lebih memilih bermain dengan Jaehi jadi sebelum ke Apartemen Yoshi, Junghwan melimpir ke Apartemen Asahi

Dan berakhir membantu mem packing koper milik Yoshi yang belum di apa apa kan sama sekali padahal sudah akan pergi lusa

"Hwanie-chan kau lapar ?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 04, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hah ?! ( ft. treasure 💎)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang