"Hai Eomma"
"Aku menumukannya"
"私はあなたを見つけました Mommy"
"Hai Papi, Sedang menunggu siapa ?"
"Tidak, kau ini siapa sebenarnya aku tidak mengenalmu"
"Anakmu"
"Hai sedang mencari seseorang ?"
"Aku mencari Dada ku"
"Dada ? siapa Dada mu"
bxb
treasure...
"Ya! Hyung kau dimana ayolah kita perlu breafing dulu sebelum mulai aku sudah ditanyakan terus dengan coach"
"Iya sebentar aku masih menunggu Hyunsuk Hyung dia belum sampai sampai"
"Coba kau telfon aku capek menjawab kau akan sampai sebentar lagi terus hyung"
"Iya iya Maaf oke, nanti aku traktir kau Ice Cream"
"Awas kau berbohong cepat ya jangan lama, aku tutup telfonnya"
Doyoung menurunkan Hpnya itu dari telinga setelah mengangkat telfon dari Jeongwoo yang mengeluh karena terus terusan ditanya sama Coach sudah dimana dirinya sekarang
Sebenarnya Doyoung sudah akan berangkat tapi Hyunsuk sang kating yang memang akrab dengannya yang katanya ingin menjemputnya itu tidak kunjung datang juga jadi ya begitulah dia nunggu di depan gedung Apartemennya hingga 10 menit lamanya
"Hai Papi, Sedang menunggu siapa ?"
"Astaga" Kaget Doyoung tiba-tiba ketika ada anak yang berdiri di samping nya dan mengajaknya bicara
Dia menggerakan tubuhnya untuk menyamping agar benar benar menghadap anak itu "Errr aku ?" tanyanya ragu
"Huum, Papi mau kemana" Ulangnya sembari menunjuk Doyoung dengan senyum yang tidak meluntur dari wajahnya
"Tapi.. aku-"
Tin Tin
Ucapan Doyoung terhenti karena suara klakson dari mobil Hyunsuk yang baru datang, Doyoung memberi isyarat ke Hyunsuk supaya turun dari mobil
"Wae ?"
Doyoung menunjuk Anak tadi menggunakan dagunya agar Hyunsuk melihat ke arahnya tapi Hyunsuk tidak paham maksud Doyoung apa, jadi dia hanya menaiki satu alisnya bingung "Apa ?"
Doyoung berdecak sebal, ya gimana Hyunsuk bisa tau Doyoung dirinya saja baru sampai
"Dia memanggil ku Papi"
"Hah ? bagaimana bisa ? Kapan kau memilikinya ?"
"Aku juga tidak tahu, hyung tanyakan"
"Siapa namamu ?"
"Young Dam, Kim Young Dam"
"Kau benar anaknya Doyoung" Tanya Hyunsuk, Doyoung berharap anak itu yang bernama Young Dam menggeleng tetapi sayang anak itu mengangguk "Kau berbohong ? Dimana orang tua mu oh atau kau ingat nomornya biar aku telfon kan untukmu"
"Tidak aku tidak berbohong, aku benar anak Papi Doyoung makanya aku disini"
"Kalau kau anak ku siapa Ibunya, Hyung tidak mungkin aku yang melahirkan bukan" Kepala Doyoung kena pukulan keras dari Hyunsuk yang membuat Young dam ikut meringis seperti merasakan kesakitan yang Ayahnya dapat
"Jangan memalukan kau"
Doyoung baru saja akan membuka suara sampai suara Hp nya berbunyi menandakan pesan masuk
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hyung sebaiknya kita pergi sekarang, Lihat Anak srigala ini sudah berisik" Ucap Doyoung lalu memperlihatkan Roomchat nya dengan Jeongwoo
Hyunsuk menghela nafas sebentar lalu melirik Young Dam yang juga menatapnya dengan mata polos "Oke, kita bawa dia Doyoung-a tidak mungkin kita meninggalkannya sendiri"
Doyoung mengangguk setuju "Sekalian nanti kita bertanya hal lainnya"
