09 : hoon?

25 3 0
                                    

HAPPY READING YALL 🌷🌷

.

.

.

karna sering olahraga, makan buah buahan dan sebagainya kini kondisi sunoo sudah membaik dan bisa beraktivitas bebas.

sunoo sekarang  bisa hadir ke sekolah karna ia juga sudah dapat bergerak seperti biasa walau sering pusing tapi setidaknya tidak separah kemarin.

disaat sunoo masuk kedalam kelas, satu kelas seketika senang terharu karna sunoo datang kembali ke sekolah karna libur sekian lamanya.

"ciee udah sembuh, tetap jaga kondisi lu bang"  haruto menepuk pundak sunoo.

angguk dan senyuman yang didapati haruto dari sunoo, lalu sunoo pergi ke tempat duduknya yang berada di sebelah winter.

winter yang tadinya sedang menenggelamkan kepalanya di meja dengan tangannya terkejut karna ada sunoo di sampingnya. minggu sebelumnya ia duduk sendirian tak punya teman.

"buset bang, ngagetin aja. gimana kondisi mu?" tanya winter menoleh kearah sunoo.

sunoo mengacungkan jempol, "udah membaik, cuman pusing dikit aja"

"kenapa? kangen ya?" sambungnya

winter membesarkan matanya lalu buang muka. jujur saja, winter memang rindu. ia pun terakhir bertemu dengan sunoo sebelumnya disaat mereka liburan berdua.

"dih kaga deh gue kangenin lo, males"

sunoo terkekeh, ia tau apa sebenarnya yang winter pikirkan, "dih ga ngaku, sikap lo ga bisa bohong" ejeknya.

---------- • ----------

bel istirahat berbunyi, raraa pun segera pergi ke kantin untuk membeli makanan disana karna raraa tidak sempat sarapan. raraa pergi ke sekolah lebih awal daripada sunoo karna raraa harus melaksanakan piket kelas lebih awal.

saat berjalan di sepanjang koridor yang sepi, ia melihat ada sunoo dan winter disana.

"kak sunoo!" panggilnya, sunoo menoleh kearah raraa lalu tersenyum.

raraa menghampiri sang kakak, "hai kak, hai juga kak winter" sapanya.

"kak sunoo, hari ini kita pulang cepat karna para guru akan pergi menjenguk kepala sekolah yang sedang dirawat. nanti bisa pulang sama kan?" tanyanya.

"bisa, nanti kakak sama winter yang jemput ke kelasmu nanti. kamu belum sarapan kan? buruan ke kantin, nanti pingsan" balas sunoo dan winter hanya tersenyum kepada raraa.

raraa mengangguk paham lalu pergi dengan melambaikan tangan.

disaat melewati tangga ke lantai dua, kepala raraa dipukul oleh wonyoung dengan kayu yang cukup besar.

teman temannya yang melihat pun tertawa.

disekitar tak ada orang, jadi tanpa rasa panik mereka memukul kepala raraa lalu membawanya pergi ke dalam mobil yang terparkir dibelakang sekolah lalu membawa raraa pergi ke bangunan terbengkalai.

wonyoung bukan hanya bersama 2 temannya, wonyoung juga membawa pacarnya park sunghoon.

dulu sunghoon adalah teman dekatnya sunoo. tetapi karna sunoo adalah anak yang paling disayangi guru dan berprestasi, sunghoon iri padanya.

GONE | KIM SUNOO (hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang