FAKE MARRIED!!

4.Apa kau pernah jatuh cinta?

"Petra, apa kau pernah jatuh cinta?"
Tanya Hange kepada Petra, guru biologi di SMA Shingeki yang baru mengajar beberapa bulan alias masih guru baru

"Ke-kenapa tiba-tiba bertanya seperti itu senior Hange?"
Tanya Petra

"Aku hanya penasaran bagaimana rasanya"
Jawab Hange santai,namun mengejutkan bagi Petra

"Bukankah senior sudah menikah dengan Levi? Apa perasaan senior untuknya sudah habis!?"
Tanya Perta membuat Hange kaget

"Aaah tidak maksudku itu ada temanku yang belum pernah jatuh cinta! Jadi dia penasaran rasanya bagaimana gitu! Haha! Hahahahahaha"
Jelas Hange diiringi tertawa canggung nan memaksa

"Hmm kalau berdasarkan yang aku rasakan jatuh cinta itu seperti membuat perasaan kita campur aduk, apalagi saat si crush memperhatikan kita, terkadang badan kita akan terasa kaku dan tak jarang juga muka kita akan blushing, kita akan memikirkannya seharian hingga membuat pikiran kita kacau, namun kita merasa senang memikirkannya"

Hange terdiam mendengarnya, apa yang dijelaskan Petra itu cocok sekali dengan yang ia alami, apakah ia memiliki perasaan terhadap Levi?

'ah tidak mungkin, ini cuma pernikahan kontrak buat apa aku jatuh cinta sama dia, benar aku harus meyakinkan diriku dan-'

Pikiran Hange terhenti kala melihat Levi sedang lewat di depan ruang guru sambil membawa berbagai alat kebersihan, kemudian mereka bertatapan

"Ada apa, Hange?"

Hange seketika langsung berjalan mendekati Levi, entahlah rasanya seperti reflek karena ia merasa ingin selalu berada di samping Levi

"Tidak,aku hanya terpana melihat ketampanan suamiku ini haha!"

Seketika guru-guru yang berada di sana dan beberapa murid yang lewat langsung memberi Hange sorakan

"Pengantin baru emang masih mesra-mesranya yah"
Timpal seorang guru

"Cieee Bu Hange dan pak Levi"

"Pak Levi salting tuh haha!"

Levi terdiam dengan muka datar, membuat Hange merasa tidak enak, apakah merasa tidak nyaman dengan ucapannya? Tapi ia hanya mencoba untuk berpura-pura mesra di depan umum sesuai dengan kontrak mereka

Tapi tak disangka Levi tersenyum tipis dan berkata

"Dasar sayangku ini"

Walaupun cuma itu respon Levi, tapi itu mampu membuat beberapa guru lain merasa salting mendengarnya dan murid-murid yang lewat tadi juga begitu, Levi pun kemudian meninggalkan ruang guru

Drrt drrt

Hange yang merasakan sakunya bergetar, mengambil hp nya dan melihat chat dari Levi

'jam istirahat ke dua datanglah ke tempat biasa'

Tak tahu kenapa Hange jadi senyum-senyum sendiri membaca pesan itu, padahal ini seharusnya bukan menjadi hal yang se 'menggirangkan' itu karena mereka sudah biasa berkumpul disana, namun kenapa kali ini Hange merasa sangat senang?

12.07 pm

"Maaf aku terlambat tadi di kantin mengantri dulu, jadi, ada apa Levi?"
Tanya Hange yang membawa plastik berisi beberapa roti dan susu kotak untuk mereka berdua

"Yang pertama,kau meninggalkan bekalmu lagi"

Levi memberikan bekal yang ia buat untuk Hange, membuat Hange terkejut, memang benar selama menikah Levi lebih sering memasak dan membuatkan bekal untuk mereka berdua, namun Hange sering lupa jika suaminya ini membuatkannya bekal, maklum Hange jarang dibuatkan bekal sebelumnya karena ia lebih sering membeli makanan ketika di sekolah

"Maaf aku lupa lagi, lalu bagaimana dengan roti dan susu ini?"
Tanya Hange dengan muka sedih, biar bagaimanapun bekal dari Levi itu selalu terlihat enak

"Simpan saja untuk cemilan dirumah"
Jawab Levi yang sedang membuka bekalnya

"Yang kedua, aku sepertinya akan pulang malam hari ini, aku ada sedikit urusan dengan pamanku dan aku belum memasak makan malam jadi...apa kau akan baik-baik saja?"

Hange sedikit tersedak dan tertawa mendengarnya

"Astaga kukira apa! Tentu saja aku baik-baik saja! Urusan makan itu gampang lagian cuma semalam"

Mendengar perkataan Hange itu membuat Levi kesal entah kenapa

"Apa kau tidak kangen masakan makan malamku?"
Tanya Levi dengan muka sedikit blush

"Ehh?"
Hange terlihat bingung

"Lupakan, cepat habiskan bekalmu"

01.25 am

Hange keluar dari lab nya dengan badan pegal dan lelah luar biasa, ia habis melakukan eksperimen-eksperimen dan penelitian di lab nya

"Haahh lelah sekali untung besok libur, sebaiknya aku cepat tidur"

Ctek ctek

Terdengar suara pintu terbuka dan ternyata yang masuk adalah Levi, Hange baru ingat kalau hari ini Levi memang ada urusan

"Selamat datang, lelah ya?"
Tanya Hange

"Begitulah, kau sendiri? Baru selesai melakukan eksperimen ya?"
Tanya Levi melihat Hange yang masih memakai jas lab dan sarung tangannya

"Iya, sekarang aku mau bersih-bersih dulu"
Jawab Hange

"Sejak kapan kau melakukan eksperimen? Apa sudah makan?"
Tanya Levi yang membawa Hange terdiam, sanking asyiknya melakukan eksperimen Hange sebenarnya belum makan

"Belum hehe, aku akan makan setelah bersih-bersih"
Jawab Hange sambil berjalan ke kamar mandi, membuat Levi menghela nafas

"Cepatlah, aku membawa ini"
Ucap Levi sambil menunjukkan sepaket ayam Kentucky yang dibawanya, membuat Hange ngiler seketika

"Levi, apakah boleh aku makan dulu baru-"

"Cepat mandi sana mata empat!"

"Baiklaaah~"(⁠￣⁠ヘ⁠￣⁠;⁠)

.
.
.
Bersambung