AITO | High and Low

6. Daruma

\~~~~~|~~~~~/
\~~~~|~~~~/
\~~~|~~~/
\~~|~~/
\~|~/

⭐

Yahh anggota Sannoh sudah muak dengan permasalahan yang datang bertubi tubi itu, itu membuat sakit kepala, terlebih lagi untuk Cobra, leader dari Sannoh, tentu saja ia pusing, sudah memikirkan wilayah nya, anggota nya, ditambah masalah masalah yang ada

--------------

"ah iya Chiha-chan, ini" Aito mengeluarkan beberapa lembar uang Yen dari kantong jaket nya lalu mengulurkan uang itu pada Chiharu

"eh? Untuk apa ini?" Chiharu kebingungan tiba tiba saja ia di sodorkan uang yang lumayan banyak itu

"untuk membiarkan ku menginap di tempat mu lalu sabun mu yang aku mainkan, maaf aku menghabiskan nya, sisanya untuk mu saja, atau untuk ayah mu" jawab Aito masih mengulurkan uang nya

"heeee pantas saja wadah nya terasa ringan sekali hahaha, tp tidak perlu repot repot Aito itu uang mu, aku tidak masalah dengan itu, itu hanya sabun" tolak Chiharu sedikit mendorong tangan Aito

"shh tangan ku pegal sekali uhh, ambil sajaaa, kau hanya tinggal mengambil ini sulit sekali sih, ini" Aito menarik tangan Chiharu paksa lalu menaruh uang itu di atas tangan nya

Chiharu menerima uang dari Aito lalu membungkuk berterima kasih "Arigatou Aito-san!"

"sudah kubilang jangan pakai -san! Kau mau berkelahi hah?" Aito dengan kesal sudah mempersiapkan dirinya untuk mengajak Chiharu bertarung. Yang lainnya mendengar kelakuan kawan- tidak keluarga baru mereka itu hanya tertawa

"sudahlah, ayo kita makan makannn!!!" ucap Yamato yang sedari td memang sudah kelaparan itu dengan semangatnya merangkul Aito menuju Ittokan untuk mengisi perut nya yang sedari td minta diisi

--------

Aito pov

Hari ini aku berencana untuk mencari rumah baru di daerah SWORD, atau menyewanya saja yah... Yahh intinya daripada terus menginap di tempat orang lain terus menerus lebih baik mencari rumah sendiri yang nyaman dan yang lebih penting itu murah...

Uang ku tidak sebanyak itu untuk membeli rumah yang bagus, lalu pekerjaan juga penting jd aku akan mencari pekerjaan juga

"cih, kenapa rumah itu mahal mahal sekali..." terus berjalan mengelilingi kota SWORD untuk mencari cari tempat tinggal yang pas untuk nya

"atau aku cari pekerjaan dulu saja yah" dan akhirnya aku memasuki satu persatu toko yang sedang buka, siapa tau mereka membutuhkan pekerja

Normal pov

"permisi.. Apa di sini ada lowongan pekerjaan?" Aito memasuki salah satu mini market

"selamat datang!!!" dua orang perempuan cantik yang terlihat menjaga kasir itu berteriak tegas mengucapkan selamat datang saat Aito memasuki minimarket itu

"!?" Aito yang mendengar suara keras dari dua orang itu terjengit kaget sambil menatap nya "ano... Apa ada lowongan pekerjaan?" tanya Aito lagi

"hmm maaf tp sedang tidak ada untuk saat ini" jawab salah satu dari mereka

"hahhh" Aito menghela nafas lelah, akhirnya dia membeli minum untuk menghilangkan rasa haus di tenggorokan nya

"ini" Aito meletakkan botol minum nya di kasir

"245 di kurang 95 berapa?" tanya penjaga kasir itu dengan tegas

"ha?..." Aito seketika nge lag mendengar pertanyaan matematika secara mendadak itu, walau akhirnya dia mengangkat ke dua tangan nya dan mulai menghitung menggunakan jari jari nya, Aito sebenarnya bisa saja dalam pelajaran matematika tp otak nya konslet seketika jika di beri pertanyaan mendadak