AITO | High and Low

››› Prolog ‹‹‹

\~~~~~|~~~~~/
\~~~~|~~~~/
\~~~|~~~/
\~~|~~/
\~|~/

⭐

Aito, laki-laki berambut hitam dengan beberapa helaian rambutnya yang berwarna biru. Ditambah juga matanya yang indah berwarna biru, sebiru lautan. Kata Ayahnya "Aito'' itu pun berarti Lautan tetapi ibunya bilang ''Aito'' itu artinya orang yang berharga.

Aito

Cuaca disiang bolong seperti ini adalah disaat-saat matahari sedang memancarkan sinarnya yang sangat terik dan menusuk kulit, terlebih lagi matahari itu sedang berada di atas kepala kita.

Dengan payungnya dan dengan sebuah boneka beruang-... kelinci-... ah ntah lah apa itu, sebuah boneka yang selalu dibawanya kemana pun itu dan yang sudah menemani nya sedari kecil. Nama boneka itu adalah Tera, boneka kesayangan milik Aito.

Tera (Teddy Rabbit)

(lucu kan? Aku gambar sendiri lho :v)

"Ahh hari ini panas sekali... Aku haus... Eskrim juga sepertinya enak yah" berjalan melangkahkan kakinya berat dan tanpa tujuan itu, Aito terus mengeluhkan cuaca hari ini yang begitu panas. Padahal sedari tadi dia melewati toko-toko yang menjual minum juga eskrim. Tapi ntah mengapa ia tidak tertarik saat melihatnya langsung dan melewatinya begitu saja.

Sesampainya Aito di pertigaan suatu gang, tiba-tiba saja ada yang menubruknya dengan keras bahkan Aito sampai terjatuh dibuatnya dan orang yang menabraknya juga ikut terjatuh.

"Ugh... Hey kalau di gang sempit seperti ini jangan berlarian dong" ucap Aito dengan nada kesalnya, dia sudah lelah dan pusing dengan cuaca panas yang menyengat ini tapi tiba-tiba saja malah terkena masalah seperti ini.

'Awas saja kalau orang yang menubruk ku ini marah marah pada ku, padahal dia yang bersalah karna sudah berlarian di tempat seperti inj' batin Aito kesal. Ia mendudukkan dirinya dan langsung membersihkan pasir-pasir yang menempel padanya dan sedikit meringis saat merasakan ada rasa perih karna lecet.

"M-maafkan aku, aku buru buru" ucap orang yang menabrak Aito tadi. Orang itu langsung bangkit setelah terjatuh bersamanya tadi dan lanjut berlari meninggalkan Aito yang masih terduduk.

"OII CHIHARU BERHENTI DI SANA!" segerombolan orang tiba-tiba saja lewat berlarian kearah yang sama dengan orang tadi. Beberapa orang ada yang hampir menabrak Aito, bahkan ada yang dengan entengnya melompat melewari kepalanya.

"Oi!" teriak Aito yang kesal karena hanya dilewati begitu saja tanpa ada yang berinisiatif menolongnya.

"Siapa td? Chiharu?" gumam Aito berfikir.

"Sepertinya orang yang bernama Chiharu tadi dikejar oleh gerombolan om-om itu" lanjutnya bergumam.

Sedangkan di lokasi lain saat ini , anak yang bernama Chiharu itu sedang berusaha mati-matian agar bisa lolos dari kejaran segerombolan orang-orang tadi, bahkan sampai menjatuhkan kotak-kotak milik orang lain untuk menghalangi gerombolan itu.

*Bruk!

Dan lagi, dia kembali menubruk orang lain karna tidak fokus pada jalannya dan malah melihat kebelakang untuk memastikan orang-orang yang mengejarnya.

"Ughh" rintih Chiharu kesakitan karena tubuhnya yang terhempas bahkan sampai menubruk aspal.

"Oy, jangan berlarian di gang!" tegur orang yang ditabrak olehnya itu.

"nah ini dia Chiharu!!" teriak seorang dari gerombolan orang-orang tadi mengejarnya. Chiharu yang mendengar teriakan itu hanya bisa diam, memundurkan badannya sedikit demi sedikit sampai ia terpojokkan.

Orang-orang itu mendekat ke arah Chiharu ingin mengeroyoknya, tetapi orang yang ia tubruk tadi tiba-tiba menghajar salah satu gerombolan orang-orang itu, berniat menolong Chiharu. Karna kejadian itu, perhatian mereka pun teralihkan, sampai pertarungan terjadi.

Orang yang Chiharu tabrak tadi terlihat lebih unggul dipertarungan ini walaupun jumlah orang yang dilawannya lebih banyak.

"Hahh..." hela nafas berat itu keluar saat pertarungan berakhir, orang itu berhasil mengalahkan lawannya yang cukup banyak itu sendirian. Sampai orang itu melihat sebuah lambang yang tertera di jas sekolah mereka dan melihat lambang yang sama pada jas yang Chiharu kenakan.

"Oya Kou?" tanya nya memastikan dengan menatap Chiharu dengan ekspresi terkejutnya.

Chiharu yang ditatapnya lantas mengangguk kepalanya mengiyakan, membenarkan pertanyaan dari orang itu.

"Sial, Cobra pasti akan marah mendengar masalah ini" ucap orang itu dengan panik langsung mengambil jaketnya yang tergeletak di tanah dan berlari kabur.

"OI! BRENGSEK, KEJAR ORANG ITU" teriak seseorang dengan gerombolan lain yang baru saja datang, ingin mengejar orang Chiharu tabrak tadi.

Chiharu yang teringat sempat melihat lambang yang tertera di lengan kaos milik Yamato akhirnya ikut bangkit dan berlari, kembali kabur dari segerombolan orang orang itu.

To Be Continue

Karakter Aito aku ambil dari karakter Shogo Yamato dari group Visty from Paradox Live