17. Sakit

388 46 10
                                    

\~~~~~|~~~~~/
\~~~~|~~~~/
\~~~|~~~/
\~~|~~/
\~|~/

"Aito, apa kau baik baik saja?" panggil seseorang, Aito yang terkejut mendengar suara orang itu langsung membuka mata nya dan menatap orang itu

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

".... Hahhh kalian, bagaimana bisa ada di rumah ku" ucap Aito, ia ingin bangkit dari tidur nya tp ntah kenapa tubuh nya sangat berat sekarang, tenaga nya juga habis

"Aito kau tidur saja, apa yang dilakukan orang orang Daruma itu? Kau berkelahi? Wajah mu banyak plester luka" ucap nya, ia membantu Aito membetulkan posisi tidur nya agar lebih nyaman

"bagaimana kau bisa di sini Chiha-chan? Bahkan Mura-senpai, Seki dan Furuya juga" ucap Aito dengan lemah, mengabaikan pertanyaan dari Chiharu

"aku ke sini karna khawatir, kau tidak ada kabar seharian ini" ucap Chiharu

"kau bahkan tidak mengangkat telpon kami semua sialan" ucap Murayama

"gomen..." lirih Aito

"oi kau pucat, apa kau baik baik saja?" tanya Furuya, yang lain pun ikut memasang ekspresi khawatir pada Aito

"aku hanya kelelahan, maaf membuat kalian khawatir, kalian pulang lah ini sudah malam" ucap Aito

"tidak, aku akan di sini, kau terlihat sakit Aito, biarkan aku merawat mu" ucap Chiharu

"shh ya ya baiklah tp jangan berisik, tetangga sebelah akan marah, aku ganti baju dulu" ucap Aito, ia pun bangkit dari tidur nya

"tunggu Aito-chan kau harus istirahat" ucap Murayama

Aito tak mengindahkan ucapan Murayama dan terus berjalan keluar dari kamar nya, atau dia tidak mendengarnya karna sedari td kepala nya sakit lalu telinga nya juga mendenging berisik

*Bruk!

Belum memasuki kamar mandi Aito sudah terjatuh pingsan, mendengar suara seperti benda terjatuh itu Chiharu, Murayama, Seki dan Furuya langsung buru buru keluar kamar Aito untuk melihat apa yang terjadi

"Aito! Oi" teriak Chiharu, ia menghampiri Aito dan menggoyang goyangkan tubuh Aito, terus memanggilnya namun tidak ada sahutan dari Aito

"dia pingsan, pindahkan dia ke kamarnya lebih dulu" ucap Murayama, dan akhirnya mereka pun mengangkat Aito ke kamar nya

Menidurkan Aito kembali ke atas futon nya, lalu melepas baju atasan milik Aito berniat ingin menggantukan nya tp terlihat lah, tubuh Aito yang terbalut perban yang sudah longgar memperlihatkan memar memar yang sudah membiru di tubuh nya

"Hyuga-chan sialan, sudah ku duga akan jd seperti ini, seharusnya ku jemput saja dia ke sana" gumam Murayama kesal, ia mendekati Aito dan melepas perban yang longgar dan ada sedikit bercak darah itu dari tubuh Aito

"kejam" ucap Chiharu "tubuh nya panas, dia demam" ucap Chiharu, ia neletakkan punggung tangan nya ke kening Aito

"Seki, ambilkan air dan ember, aku akan mengobati nya" ucap Murayama pada Seki, Seki pun mengangguk dan mengambilkan apa yang Murayama minta, tanpa disiruh Furuya berinisiatif untuk mengambilkan kotak p3k yang ada di rumah Aito

Dan mereka pun akhirnya tetap tinggal di rumah Aito untuk merawat nya dan mengobati luka luka nya hinggap keesokan pagi nya

"ughh..." Aito membuka mata nya perlahan, melihat sekeliling untuk memastikan ia berada di mana, ia melihat Chiharu yang sedang berkutat dengan handphone nya lalu ada Murayama yang tertidur dipojokan, memfokukan pandangan nya ia menyingkap selimut yang tengah menyelimuti nya

AITO | High and Low Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang