Betapa senangnya beomgyu sekarang karena rapat di selesaikan dengan lebih cepat,dan beomgyu berharap orang yang menggoda istrinya itu di pecat,iya beomgyu mengatakan masalah tadi pada tuan Kim,bisa dilihat kalau tuan Kim marah pada Jeno.
Taehyun yang bingung melihat suaminya yang senyum sendiri seperti orang gila itu hanya terheran-heran, kenapa coba dengan beomgyu.
"Kakak kenapa sih dari tadi senyum terus, serem tau", bukannya menjawab beomgyu justru bangkit dan mengajak Taehyun untuk pulang.
Lho pulang?, bukannya masih ada rapat suaminya ini,kok tiba-tiba pulang, beomgyu yang melihat wajah bingung Taehyun dan mulai mengatakan kalau rapat hari ini selesai lebih cepat,jadi beomgyu memutuskan untuk pulang, biar yeonjun yang menyelesaikan sisa nya,dia ingin bermesraan dengan istri cantiknya ini,di tambah dengan rambut Taehyun yang berwarna peach.
Membuatnya semakin gemas, ingin rasanya beomgyu menyimpan untuk dirinya sendiri.
******
Singkatnya mereka sudah sampai di rumah,baru saja keluar dari mobil Taehyun langsung di peluk dari belakang oleh beomgyu, bahkan saat Taehyun sudah duduk di ruang tamu beomgyu langsung tidur berbantal kan kaki Taehyun.
Beomgyu juga menyembunyikan wajahnya di perut Taehyun,dan itu membuat Taehyun tertawa karena geli.
"Kakak mandi dulu sana,bau tau", ujar Taehyun sambil mengibaskan tangannya.
"Enak aja, kakak walaupun ga mandi satu Minggu masih wangi ya".
"Iih, pokoknya kakak mandi dulu baru bisa peluk aku,,,aku juga mau masak buat makan malam ".
"Iya deh,tapi mandi nya bareng ya", Taehyun hanya mengangguk dan beomgyu langsung menggendongnya menuju kamar untuk mandi.
******
Sekitar jam 19:20 beomgyu dan Taehyun sudah selesai makan malam,dan beomgyu ingat harus menyelesaikan laporan hasil rapat tadi,jadi dia langsung menuju ruang kerjanya dan mengerjakan itu.Sedangkan Taehyun dia harus membereskan bekas makan mereka tadi,dia juga menyisakan makanan untuk jihyun, kalau-kalau dia belum makan sepulang bekerja.
Setelah semuanya beres Taehyun bergegas ke kamar,dia lelah dan ingin tidur, untuk beomgyu mungkin suami nya itu akan selesai hampir tengah malam jadi lebih baik dia tidur terlebih dahulu,dia juga sudah minum susunya walaupun tidak habis karena kenyang.
Sekitar jam 23:17 jihyun pulang dari rumah sakit, karena dia harus Menggantikan shift temannya yang tidak bekerja hari ini karena sakit, saat pulang rumah sudah sepi, mungkin kedua kakak nya sudah tidur.
Jihyun tidak langsung ke kamar dia justru menuju dapur untuk membuat ramyeon, malam-malam seperti ini saat kelaparan enaknya makan ramyeon buka,jadi dia membuat dua bungkus ramen di tambah dua telur,tak lupa jihyun juga menambahkan mandu.
Jihyun menata semua itu di meja makan,"sebentar kayaknya ada yang kurang,,,tapi apa ya,,ah iya rumput laut kering!".
Kira-kira begini ya tampilannya.<3
Jihyun mulai memakan itu tapi ia mendengar suara langkah kaki yang mendekat,apa itu hantu?.
Salah,itu adalah Beomgyu dengan wajah pusing nya, beomgyu baru saja selesai menyelesaikan laporan, niatnya ingin tidur tapi gagal saat keluar ruang kerjanya , beomgyu mencium bau sedap dari arah dapur, saat di dekati ternyata itu jihyun.
Jadilah dia duduk di depan jihyun dan meminta ramyeon itu, jihyun yang mendengar itu hanya menghela nafas, beruntung dia membuat banyak, jihyun langsung mengambil kan mangkuk untuk beomgyu,dan mereka pun makan bersama, hingga ada satu topik yang membuat jihyun tidak selera lagi dengan ramyeon nya, pertanyaan apa kah itu,,nah ini dia.
"Kamu ga ada niat jatuh cinta gitu?", wajah jihyun datar,sedatar-datar nya, sungguh ia benci dengan pertanyaan ini.
"Jangan marah dulu,,, usiamu sudah semakin bertambah apa kamu tidak ada ke inginan berumah tangga,,, terlebih lagi-
"Kak,kita udah sepakat kan buat ga bicara tentang hal ini!", ucapan beomgyu terpotong, jihyun terlihat kesal saat ini.
"Dengar jihyun,aku mengatakan ini untuk kebaikan mu,,aku tidak bisa melihat kamu begini terus jihyun,,buka hati dan mata kamu ada banyak orang yang sayang dan cinta sama kamu,,, contoh nya kai!".
"Kak Gyu aku mohon jangan bicarakan hal ini lagi,,aku mohon", jihyun menundukkan kepalanya, memohon kepada sang kakak untuk berhenti, setetes demi setetes air mata turun, entah kenapa hati nya sangat sakit jika harus membicarakan hal seperti ini, memang ini semua karena trauma masa lalu tapi dirinya juga tidak faham dengan ini semua.
Hati beomgyu sakit melihat adiknya menangis,dia langsung memeluk Jihan, jujur dia tidak bermaksud membuka trauma adiknya kambuh,dia hanya ingin adiknya melihat kalau banyak orang yang akan membantunya sembuh,bukan hanya dari beomgyu seorang melainkan orang lain, yang akan mencintai adiknya sepenuh hati.
"Maafin kakak ya,, kakak ga bermaksud buat trauma kamu kambuh,,, maaf", jihyun mengangguk dan membalas pelukan sang kakak.
Beomgyu akan membuat sang adik sembuh, camkan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Story ✒️
Random#jangan salah lapak!!!. cerita gabut ku kalo ga suka jangan di baca Ok 👍 #Beomtae Story #bxb!