Holaaaa Patrick update lagi...
Jadiiii pada ngedukung ngga niee Kenzo sama Aruma?
Okeeee jangan lupa kasih bintang yyaaaaaa friends
(~ ̄³ ̄)~Seperti yang Kenzo bilang kemarin lusa. Akan di adakan nya Razia atribut lengkap. Tentunya Aruma sekarang mengenakan seragam,dasi,kaus kaki,dan sabuk yang benar. Hari ini terlihat Aruma berangkat sangat pagi daripada hari-hari biasanya. Kebetulan ia di antarkan pak supir di rumahnya karna kata Aruma ia malas membawa mobil.
"Ely tau nggak ya kalo mau ada Razia. Kalo dia ga pake atribut lengkap haduh mampus tuh anak" gumam Aruma. Sesampainya di depan Sekolah ANGEL Aruma keluar dari dalam mobil. Lalu bergegas masuk ke dalam. Baru saja ia akan menginjakan kakinya di lorong utama SMA ANGEL. Ia mengurungkan niatnya lantaran ada yang menarik lengannya dari belakang.
"Pagi Al" sapa Kenzo dengan senyum yang merekah di wajahnya.
Aruma mengerutkan keningnya apa dia salah orang? Batin Aruma.
"Ee maaf nama saya Aruma bukan Al kamu pasti salah orang" cecar Aruma menatap mata Kenzo. Kenzo yang mendengar Aruma mengatakan hal itu kemudian ia tersenyum tipis."Saya ga salah orang sy manggil kamu. ALZEUNA. Saya suka nama itu" jawab Kenzo lalu melepaskan genggamannya dari lengan Aruma.
"Maaf sebelumnya kak. Saya ga tau nama kakak" ucap Aruma lalu menunduk. Kenzo tersenyum simpul lalu mengangkat dagu Aruma agar pandangan mereka bertemu.
"Mau tau nama saya?" Tanya Kenzo. Aruma mengangguki nya."Nama saya SAHDAN KENZO ALEXANDER kamu bisa panggil saya Kenzo jangan panggil kakak. Soalnya saya bukan kakak kamu." Ucap Kenzo. Melihat Aruma yang hanya diam tak merespon itu pun Kenzo berucap.
"Nanti pulang sekolah ikut saya""Ha? Kemana?"ucap Aruma
"Ke suatu tempat. Kamu pasti suka"
"Tap__"belum selesai dengan ucapannya Kenzo menyela pembicaraan.
"Saya ga suka penolakan. Pulang nanti sy tunggu di depan kelas kamu. Jangan kaget" cerocos Kenzo lalu pergi meninggalkan Aruma sendirian di koridor. Aruma menggeleng geleng akan aksi cowok itu. Tanpa berlama-lama Aruma pun melesat pergi ke kelasnya. Di sana sudah ada Ely Dan beberapa teman yang lainya.
"El Lo tau sekarang ada Razia atribut?" Tanya Aruma seraya duduk di samping Ely yang sudah asyik memakan bekalnya.
"Udah donk. Gue di kasih tau sama calon jodoh gue kemaren hehehe" celoteh Ely sambil senyam-senyum seperti orang yang tak berdosa.
Aruma membulatkan matanya ternyata partner sebangku nya itu memiliki pacar?"Woii anjir Lo punya gebetan? Pasti calon jodoh yang Lo maksud itu di Temti kann. Ngakuu loo?!!!" Aruma mendorong pelan lengan sahabat itu. Temti adalah salah satu teman sekelas mereka. Nama asli Temti itu sebenarnya [PRATAMA ANDREANSYAH] nah kalau asal usul Temti berawal dari saat Tama akan presentasi di depan kelas. Di dalam lembaran nya tertuliskan. Kalimat
-Tata Tertib
Karna mungkin efek gugup dan takut ia salah pengucapan kata menjadi
-Tata Temti."Hehh sekate-kate Lo kalo ngomong ye. Calon jodoh gue itu ganteng nya ngalah ngalahin Jimin BTS. Ini malah Temti. Temti itu ibarat sepucuk upil nya calon jodoh gue"Ely memelotot kan matanya ke arah Aruma. Aruma yang mendengar ucapan temannya itu lantas tertawa kencang.
(~ ̄³ ̄)~
"Lima tahun Kenzo menghilang kau yakin dia mati?" Tanya wanita yang duduk di kursi yang bernuansa kerajaan itu. Wajahnya yang cantik mungkin saat orang pertama kali melihatnya akan langsung menilai ia baik. Tetapi di balik kecantikannya sifat bejat dan busuk lah yang ada pada diri wanita itu. Ia adalah ibu kandung seorang SAHDAN KENZO ALEXANDER. Bernama SADZKIYA
KAMU SEDANG MEMBACA
DANDELIONS
RandomDandelion itu sosok kuat meskipun tampak rapuh, tapi memiliki semangat hebat dalam mencari kehidupan baru di luar sana, mampu terbang tinggi, menjelajah luas, menentang angin, sampai akhirnya mendarat di tempat baru kemudian tumbuh menjadi jiwa yang...