08

62 7 0
                                    

Levi membunuh salah satu Titan yakni Titan armor , benar benar jika hange tidak memberitahu nya . Pasti tidak akan membuahkan hasil sedikit pun

"Terimakasih hange , berkat kau Kita satu langkah menuju kebebasan umat manusia" ucap Levi

"Berterima kasih lah pada y/n saat kau pulang Levi ". Ucap hange .

Namun saat mereka hendak memasuki tembok , mereka di kejutkan oleh lemparan batu raksasa, yang menuju ke sembarang arah

Setengah pasukan kali ini sudah gugur , hanya tertinggal beberapa saja dan itu pun mereka terluka parah

"HAAAAAA , DIMANA SEMANGAT KALIAN! , KITA SUDAH MENUJU SELANGKAH LEBIH MAJU!!!" teriakan Erwin dari kejauhan dengan mengendarai kuda.

"Erwin?" Ucap Levi melihat ke arah Erwin

"Kalian harus maju , persembahkan jantung kalian , SHINGZOU SASAGEYO " teriak Erwin , ntah mengapa membuat semangat para pejuang itu bertambah .

Mereka semua memilih maju , melawan lemparan lemparan batu dari raksasa monyed itu

"Tch dasar kaparat sialan!!" Teriak Levi , ia berbalik arah menuju monyed itu , dengan feeling Ackerman nya , ia berhasil melewati monyed itu , disana telah banyak asap hijau , dari suar milik tentara yang telah terluka parah .

Monyed itu sepertinya cukup pintar , namun jga tak sepintar Levi .

Setelah monyet itu mengira bahwa tidak ada lagi tentara, Levi muncul dari gumpulan asap hijau , ia terbang turun menggunakan manuver nya .Titan Monyed itu terkejut , ia menguatkan serangan nya namun sayang sekali , Levi telah mencacah cacah tangan dan kaki nya dengan kecepatan melebihi se ekor chitah

Dengan kelihaian nya ia berhasil menebas tengkuk monyed itu , lalu muncul lah om om berjenggot menggunakan kaca mata bulat .

Levi laku menusuk kan pedang ke mulut nya Hingga om om itu lemas .

Ekspedisi kali ini , sangat membuahkan hasil , walaupun , Erwin harus kehilangan tangan nya, tapi berkat itu manusia selangkah lagi ke depan

Setelah ekspedisi itu , Levi pulang dengan sedikit lecet saja

Erwin di rawat di rumah sakit , dengan hange yang menemani nya

Setelah Levi mengoleskan sedikit obat ia menjenguk sebentar Erwin lalu ia kembali ke markas , karena Erwin bilang bahwa y/n telah kembali

Cietttt (Levi membuka pintu kamar y/n)

"LEVIII!!!" ucap y/n, ia seperti habis menangis dengan buku tebal yang ia bawa , lalu menatap Levi dengan bahagia

Levi memasuki kamar lalu ia menutup pintu nya

"Levi ! , Aku sangat senang kau kembali dengan selamat " dengan tergopoh gopoh, y/n berlari ke arah Levi dengan menggunakan tongkat lalu memeluk nya

"Aku tak akan mati semudah itu " balas Levi

"Kau benar " ucap y/n melepas pelukan nya

"Katakan , bagaimana bisa kau terjatuh saat itu " ucap Levi

"Heheheh itu karena , Oh iya aku ingin menunjukan sesuatu pada mu " ucap y/n mengalihkan pembicaraan

Lalu ia berjalan ke arah kasur dan mengambil buku kuno yang sangat tebal itu

"Levi , aku sudah lama meneliti , bahkan mempelajari sejarah , di masa ini " ucap y/n lalu ia duduk

"Sungguh rumit , tapi aku dapat memahami apa yang di tulis di buku ini " ucap y/n

"Buku ini yang membuat ku jatuh saat mengambil nya , aku melihat tulisan dari masa depan , saat aku artikan ini seperti tulisan 'iblis , cahaya , mimpi , masa depan' aku tak mengerti sih namun setalah ku baca , ternyata" ucap y/n lalu ia menunduk

Lover From The past  (Levi X readers) (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang