𝐑𝐀𝐉𝐄𝐍𝐃𝐑𝐀 𝐅𝐀𝐇𝐋𝐄𝐕𝐈-[𝐎𝐍-𝐆𝐎𝐈𝐍𝐆]

5

Happy reading

Hellooooo

Janlup votment

Maaf typo

..............

"Arta~~ bosen," ucap Jendra, mereka sejak tadi hanya tiduran sambil mengobrol diatas kasur.

"Maunya apa?"

"Pengen keluar."

"Danau deket sini mau?" Tawar Arta.

"Boleh deh."

"Jalan atau naik motor?" Tanya Arta.

"Naik kepin aja."

"Yaudah ayok."

Arta dan Jendra sudah sampai didanau yang mereka tuju.

"Bang Aksa," panggil Arta saat melihat Aksa dan Aska.

"Ehh Arta," balas Aksa.

"Ngapain?" tanya Aska.

"Nih bocil, katanya bosen, yaudah gue ajak kesini," balas Arta.

"Hi," sapa Aska kepada Jendra.

"Eh, hi," balas Jendra dengan malu-malu kambing.

"Aska," ucap Aska dengan mengulurkan tangannya kepada Jendra.

"Jendra, kak."

"Pacar lo?" tanya Aksa kepada Arta.

"Belum bang, do'ain aje," balas Arta.

"Semangat bro, gue balik dulu."

"Iya bang, ati-ati."

"Yoi."

Aksa pergi bersama Aska.

"Tadi siapa?" tanya Jendra.

"Anaknya temen bokap gue."

"Oh, cocok ya mereka."

"Iyalah, kan mereka udah nikah."

"Hah? Beneran? Aku kira mereka seumuran sama kita."

"Ngikutin gen ortu mereka yang masih keliatan muda, mau naik ayunan?"

"Mauuuu, ayok," ucap Jendra, ia berlari-lari kecil menuju ayunan.

"Jangan lari Jendra."

"Hehe."

"Ayok Arta, dorongin," lanjut Jendra yang sudah duduk di ayunan.

"Seneng banget keknya," ucap Arta dengan mendorong ayunan.

"Iyalah, sekarang kan aku punya temen." ucap Jendra.

"Mau lebih dari temen boleh?"

"Hah, maksudnya?"

"Lupain aja."

"Aneh kamu ih," ucapan Jendra hanya dibalas senyuman oleh Arta.

"Katanya Julio sama temen-temennya dikeluarin dari sekolah," ucap Arta.

"Beneran? Kok bisa?"

"Nggak tau, tadi baca di gc sekolah, anak-anak pada ngomongin itu."

"Kasian mereka."

"Ngapain kasian? Mereka aja nggak pernah kasian sama kamu."

"Kan katanya gini jangan tertawa diatas penderitaan orang lain."

"Kalau orangnya kayak Julio, mending diketawain."

♡♡♡

Hari ini Arta dan Jendra bersekolah seperti biasanya.