"CEK...CEK....CEK....WOY LU PADA SINI TURUN KARAOKEAN KUYYY" ucap bambam mengunakan mic yang menyala.
"Ada wine ngak?" Tanya mingyu yang baru saja turun.
"HARAM GOBLOK" ucap bambam.
"Elo yang haram orang lo maknanya babi mulu" celetus june.
"Ya kan babi maknan sehari-hari gue daging sapi mahal bro" ucap bambam.
"Noh gue ada 5 botol wine" lanjut bambam.
"Mabuk kita? Hayukk lah gass" semangat mingyu.
"Eh cewek-cewek pada kemana kok sepi?" Tanya bangchan yang baru saja bergabung.
"Pada ngumpul di kamar minnie biasa obrolan seputar wanita kalok ngak ngrumpi ya gibah" jawab june.
"Bentar gue panggil dua beruang kutub dulu sekalian ambil wine" ucap bambam lalu naik ke lantai 3.
"Sepi amat ya nih kosan tanpa kebacotan ciwi-ciwi" ujar june.
"Bacot komen ngak bacot komen emang ya perempuan itu selalu salah di mata laki-laki" ucap rosè yang ingin mengambil air namun rosè urungkan ketika mendengar omongan june.
"Kebalik tupai yang ada laki-laki selalu salah di mata perempuan mau si laki-laki bener pun tetep aja salah MAHA BENAR SEORANG PEREMPUAN" ucap june mengebu-ngebu.
"Udahlah si june ngak usah di tangepin mending lo balik aja ke kamar minnie atau kalian mau ikut karaokean bareng?" Tanya bangchan kepada rosè.
"Bener bisa cepet tua gue nangepin anak konda. Iya deh nanti coba gue tanya in dulu sama yang lain, yaudah gue ke atas dulu BYE ANAK KONDA" ucap rose lalu naik ke atas.
"Sabar-sabar deh lo chan besok punya istri kaya dia" ucap june.
"Kenapa? Lo kan cuma liat luarnya aja ngak liat dalemnya sih" jawab bangchan.
"Bangsat lo chan mainya jalur dalem" umpat june.
"HATI NYA ANJIR PIKIRAN LO NGERES SEMUA DASAR SEMPAK KUDA" ucap bangchan.
"Udahlah nunggu yang lain kelamaan gue nyanyi duluan aja yang lain gabung" ucap june lalu mulai menyalakan lagu yang tersambung ke tv.
June mulai menyanyikan lagu yang berjudul tampar dari juicy luicy.
Entah sudah selasa yang ke berapa
Masih saja kau ada lekat di kepala
Hari ini janji esok mesti lupa
Tetapi hati tak tepatiTampar aku di pipi
PLAKK.....
"BANGSAT" umpat june memegangi pipinya yang panas bekas tamparan tersebut.
"I kok ngamok? Sesuai kata lo 'tampar aku di pipi' benerkan?" ucap lisa yang baru saja bergabung di ikuti antek-anteknya.
"Wkwkwkw mam tuh tampar aku di pipi" ejek mingyu.
"LISA SETAN GUE LAGI NYANYI GOBLOK" kesal june.
"Suara lo jelek sakit kuping gue" ucap lisa santai padahal june tadi sudah sangat menghayati.
"Inget net MAHA BENAR SEORANG PEREMPUAN" ucap rosè dengan tawanya.
Lantai dua di penuhi gelak tawa para penghuni kosin bahkan 2 beruang kutub juga ikut walapun hanya senyuman saja.
"Sini mic nya gue sama sahabat gue yang ngak ada akhlaknya mau konser awas lo" rebut lisa lalu mendorong tubuh june mundur.
"Hoo siap?" Tanya lisa.
"Siap" jawab jihyo.
"MUSIKKKKKK" teriak lisa.
Sebuah lagu terkenal milik rossa yang sangat ter khusus untuk para wanita mengalun indah.
KAMU SEDANG MEMBACA
KOSIN
FanfictionKehidupan anak-anak rantau lintas negara yang hidup dan tinggal satu atap di dalam kosan yang sering di sebut kosin "kos internasional" atau "internasional kos". 97 line Jaelice