Background Song : Yo Wis Ben - Gandolane Ati
Di rumah keluarga Scheunemann. Ada Steffie yang membawa seseorang laki-laki secara diam-diam
Steffie pun menghampiri sang papa bersama dengan laki-laki ganteng dengan kacamata tebal itu.
Steffie berucap ke sang papa. "Pi, teman Steffie mau izin main nih,"
Pak Timo yang sedang mengurus dokumen pemilihan calon Exco PSSI bertanya ke laki-laki itu. "Belum kenalan? Baru pertama kali datang kesini,"
Laki-laki itu menjawab. "I-iya Om. Saya baru pertama kali kesini. Hmmm... Bikin tugas laprak bareng Steffie,"
Steffie cuma tersenyum. Lalu laki-laki itu mengulurkan tangannya. "Fatih Om,"
Pak Timo membalas uluran tangan Fatih. "Ohhh.... Fatih. Nama lengkapnya? Kalo kamu macam-macam sama Steffie biar saya gampang nyari kamu,"
Bu Davina datang sambil membawakan kaleng root beer buat sang Suami.
Pak Timo memegang tangan Fatih sekuat tenaga.
Fatih memberitahukan nama lengkapnya. "Fatih... Fatih... Unru Fatih Om,"
Bu Davina berbisik ke Pak Timo. "Mukanya komedi banget ya pi. kaya talent Comedy Sunday,"
Pak Timo pun kaget mendengar omongan Fatih. "Hah! Fatih! Pasti ada hubungannya sama Thunderclap family,"
Fatih menjawab Pak Timo lalu melepaskan uluran tangannya. "Nggak ada hubungannya sama keluarga Halilintar kok Om,"
Fatih berucap ke Pak Timo. "Permisi Om. Pamit dulu. Mari Om. Mari Tante,"
Steffie pun mengajak Fatih ke kamarnya.
*****
Sedangkan di tempat lain ada Kevin yang sedang fokus sama laptop-nya. Kevin sedang mengedit sesuatu yakni sebuah dokumen.
Kevin pun mengeprint dokumen tersebut lalu mengangkat ponselnya karena ada telepon WhatsApp dari Chelsea.
"Iya Hallo"
"...."
"Beb, kamu jangan pikirin kejadian tadi siang. Testpacknya kamu buang aja ya. Kita terima aja hasilnya."
Kembali ke Rumah keluarga Scheunemann. Chelsea sedang berkaca di depan wastafel kamar mandinya dengan tangan kiri memegang testpack dan tangan kanan memegang perutnya. Sedangkan ponsel Chelsea ditaruh di atas phone holder.
Chelsea pun berucap ke arah ponselnya."Kamu nggak ngedukung. Kamu mau ngajak aku kemana sih?" tanyanya ke Kevin yang ada disebrang sana.
Kembali ke Kevin. Laki-laki itu mengambil kertas dokumen yang baru selesai diprint. "Udah tenang aja pokoknya asik dah. Ya udah ya.
Kembali ke Chelsea. Gadis berambut pirang itu mematikan ponselnya. Lalu mematahkan testpacknya lalu membuangnya ke tempat sampah.
Chelsea pun nggak berani menatap wajah dirinya sendiri di kaca. Ia pun menangis sejenak lalu menyekanya menggunakan tisu kamar mandi.
Chelsea mendengarkan suara desahan di kamarnya. Chelsea menguping suara tersebut. Ternyata Steffie sedang memegang payudaranya yang tertutup jaket sambil dilihatin oleh Fatih.
Setelah memegang payudaranya sendiri Steffie pun mengajak Fatih bermain game dadu.
Fatih melihat isi dadu tersebut dan bertanya. "Mouth or Hand? Gimana caranya tuh,"
Steffie menjawab Fatih. "Gue yang ngemut batang lo sedangkan lo yang jambak pakai tangan."
Steffie dan Fatih pun saling membuka pakaiannya masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married by Accident : Joy - [Romcom Story]
Teen FictionSudah satu tahun pacaran, Kevin (Kevin Bzezovski) (16 Tahun) dan Chelsea (Chelsea Davina) (14 Tahun) bingung apakah mereka harus bercinta atau tidak. Kata teman-teman Kevin, "Harus!" Kakak Chelsea juga mengatakan bahwa biasanya remaja pria akan perg...