>eight<

1K 118 12
                                    

"saerin?'

wanita yang tadi nya menangis langsung berhenti dan menatap jeongwoo dengan tatapan berharap

jeongwoo melepaskan ikatan yang mengikat mulut saerin, mantan kekasih nya dulu

mereka putus karena perselingkuhan saerin dan jeongwoo memergoki nya sedang berciuman dengan pria lain

"je,jeongwoo. kau datang untuk menyelamatkan aku?"

jeongwoo bergeming, enggan menjawab nya

"bahkan setelah kita putus dua tahun pun kau masih mencintai ku ya? astaga ternyata rasa cinta mu kepada ku begitu besar ya"

jeongwoo sedikit mengerutkan kening nya mendengar ucapan saerin. kepercayaan diri wanita ini begitu tinggi ya

apa aku bunuh saja si jalang ini? jeongwoo hendak mengambil pistol kecil di saku belakang nya sebelum tiba-tiba terpikir sesuatu

si jalang ini nanti pasti akan menggoda ku kan? apa junghwan akan cemburu? bagaimana kalau dia cemburu? apakah akan lucu seperti biasa nya?

maka di urungkan nya niat nya itu

"tolong lepaskan ikatan sialan ini" jeongwoo mendekat dan melepaskan ikatan rumit itu dengan begitu mudah

saerin langsung berdiri dan memeluk leher jeongwoo. hampir saja jeongwoo mendorong nya menjauh kalau tidak ingat rencana nya

"jeongwoo, sejujur nya aku juga masih mencintai mu. ayo jadi kekasih ku lagi"

tanpa menjawab jeongwoo menyentak tangan saerin dari leher nya dan berbalik pergi

"ke atas"

saerin menggandeng lengan jeongwoo yang langsung di tepis sang empu nya

"jangan sentuh"

"eungg kenapa?? aku takut di sini" saerin hendak menyentuh lengan jeongwoo lagi namun terhenti karena takut melihat tatapan serigala jeongwoo

akhir nya dia memilih untuk mencekal ujung baju yang di kenakan jeongwoo

kedua nya keluar dari ruangan itu dan di sambut oleh remang-remang, namun samar-samar bisa melihat banyak nya penjaga yang berjejer sepanjang lorong

para penjaga itu tentu bingung melihat jeongwoo melepas tahanan mereka, siapa sebenarnya wanita itu?

"hei!! dengarkan aku!! aku adalah kekasih jeongwoo jadi kalian jangan ada yang berani dengan ku!! awas saja!!"

mereka tentu kebingungan, kalau saerin kekasih jeongwoo lantas siapa pria manis yang di bawa tadi?

jeongwoo mengedip beberapa kali dan mereka langsung paham

diam-diam mereka tersenyum miring sambil menatap saerin yang mengangkat dagu nya angkuh

kedua nya memasuki lift yang membawa kedua nya naik ke lantai atas. lift berhenti di tempat di mana teman-teman jeongwoo tadi berkumpul

"kau?" jihoon terkaget tentu saja melihat saerin, karena dulu dia lah yang bersama jeongwoo memergoki perselingkuhan saerin

saerin duduk di depan jihoon dan daniel. yoshi yang awal nya duduk di sebelah nya beringsut bergeser ke arah doyoung dan doyoung yang langsung bergeser ke arah haruto

"hai jihoon, ingat aku?"

hyunsuk langsung waspada dan tanpa aba-aba alter ego nya muncul

daniel langsung beringsut naik ke pangkuan jihoon dan memeluk leher nya erat serta menyembunyikan wajah nya di ceruk leher jihoon

jihoon yang paham memeluk pinggang daniel erat dan mengelus nya perlahan

"oh, ini kekasih mu? aku rasa wajah nya standar dan tidak lebih baik dari aku. harus nya kau mencari kekasih yang seperti aku" daniel langsung menoleh dan menatap sinis saerin

"bahkan perilaku dan attitude mu lebih buruk dari aku" ucap daniel yang membuat saerin terdiam sebentar namun kemudian senyum angkuh wanita itu kembali terbit

"attitude dan perilaku yang baik  hanya untuk orang jelek seperti mu. orang cantik seperti ku tidak memerlukan semua itu karena semua orang tentu saja akan memuja ku" daniel mengernyit geli akan kepercayaan diri saerin lantas kembali menyembunyikan wajah nya di ceruk jihoon tanpa membalas ucapan saerin

"ini siapa yang tidur? enak sekali yang lain menyelamatkan aku dia malah tertidur nyenyak" kesepuluh teman jeongwoo itu mengerutkan kening heran. menyelamatkan siapa?

"hei!! bangun sialan" kaki saerin menendang paha junghwan yang tertidur lelap

jeongwoo lagi-lagi hampir mengeluarkan amarah nya kalau tidak ingat akan rencana nya

junghwan terbangun dan dengan perlahan duduk sambil mengusap mata nya

"siapa?" tanya junghwan dengan suara serak khas orang bangun tidur

"aku kekasih jeongwoo! enak saja kau enak-enak tidur di saat yang lain berkumpul!"

"kekasih?" junghwan menatap jeongwoo yang berdiri tidak jauh dari nya. namun yang di lihat nya adalah jeongwoo yang tersenyum jahil menatap nya

"iya! aku kekasih nya, jadi kalian semua harus bersikap hormat dan menuruti ucapan ku!"

junghwan masih dengan pikiran loading nya memproses kata demi kata yang di keluarkan saerin

"tau hyein?" justru kata itulah yang membalas ucapan saerin

"siapa hyein?! apa jeongwoo mengencani gadis lain saat tidak bersama ku?!"

melihat wanita itu mengamuk tentang hyein membuat junghwan menunduk dan mencerna lagi. jadi dia tidak tahu hyein? adik jeongwoo sendiri

"dia tidak mengencani gadis lain sih. tapi pria lain" jawab junghwan dengan tatapan polos nya

"apa maksud mu?! siapa pria itu?!"

"aku"

"tidak mungkin! jeongwoo hanya mencintai ku! bukti nya dia menyelamatkan aku!"

"bukti nya saja kau tidak tau hyein. kau tidak sepenting itu untuk jeongwoo ku"

"apa maksud mu?!" saerin berdiri dan menarik kerah junghwan kasar. junghwan hanya menatap nya santai di posisi duduk

"kau tidak sepenting itu. bukti nya kau tidak tau kalau hyein adalah adik jeongwoo ku"

"sialan! jeongwoo pasti memberi tahu segala nya padaku dasar pembohong! hyein hanya lah gadis jalang! kau jangan boh-"

"apa yang kau lakukan pada kakak ipar ku?"

><><><woohwan><><><

rest in peace for moonbin

semoga kamu tenang di sana dan jadi lah bintang yang paling bersinar untuk kita semua, moonbin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

semoga kamu tenang di sana dan jadi lah bintang yang paling bersinar untuk kita semua, moonbin

final chapter and finally, the moon meets the star

senior &gt;&lt; woohwanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang