Disclaimer!
Ini hanya berdasarkan imajinasi author saja.Perempuan berambut pendek yang sedang memandang sebuah bingkai foto yang dari tadi tak bisa membuat nya berpaling.
" kangen.. " Batin perempuan berambut pendek itu sambil tersenyum menatap bingkai itu.
Tiba-tiba seorang perempuan berambut panjang datang lalu memegang perempuan itu.
" lo gapapa, Callie? " Ucap perempuan itu yang menyebutkan sebuah nama.
Yupp benar, dia adalah Callie. Pemeran utama dalam cerita ini dan cerita sebelumnya. Seseorang yang berparas cantik dan memiliki sifat yang sopan, baik, perhatian dan pengertian. Semenjak Callie lulus dan berhasil mendapatkan beasiswa, ia dan adiknya memutuskan untuk cepat-cepat meninggalkan kota tempat mereka tinggal sebelumnya. Dan kemarin Callie baru saja menyelesaikan S1 nya sedangkan Raisha kini sudah naik ke kelas 3 SMA.
" eh Yuna, ada apa? " Ucap Callie yang langsung meletakan bingkai foto itu lalu berbalik badan.
" kamu gapapa? atau ada yang agak nge ganjal di hati kamu? " Ucap perempuan bernama Yuna itu.
" aku gapapa cuman lagi kangen suasana di Jakarta aja " Ucap Callie sambil tersenyum sambil mengingat suatu nama di otaknya.
" kangen jakarta atau kangen masa lalu kamu bersama dia? " Ucap Yuna yang sebenarnya sudah menyukai Callie dari 1 tahun yang lalu.
" hahaha you always understand. " Ucap Callie sambil terkekeh.
" hahaha lagian kan lo juga bakal balik malam ini " Ucap Yuna sambil tersenyum padahal hatinya sedikit sedih.
Tiba-tiba seseorang membuka pintu apartemen mereka. Perempuan itu berjalan lalu duduk di sofa. Tampangnya seperti orang yang sangat kelelahan.
" kenapa lo? " Tanya Callie yang membuat Raisha menggeleng.
" kayak gatau aja lo kell.. itu pasti si Raisha habis berantem sama Darel " Ucap Yuna yang membuat Callie mengangguk.
" gw benci banget sama tuh monyet itu, dia lagi jalan sama gw terus teriak-teriak kek orang gila cokk " Ucap Raisha yang membuat mereka terkekeh.
" yaudah lah lo dah tau kalau Darel kek gitu dan masih aja lo ngajak dia jalan bareng lo " Ucap Yuna yang membuat Callie tertawa.
" oh yaa rai, beresin barang lo sana kita balik jakarta malam ini " Ucap Callie yang membuat Raisha mengangguk.
" kangen ayang gw deh " Ucap Raisha yang memejamkan matanya sambil tersenyum.
Sebuah bantal tiba-tiba mengenai wajah Raisha. Raisha reflek membuka matanya lalu menyingkirkan bantal itu.
" lo tuh berisik. " Ucap Callie yang sebenarnya iri.
Saat Callie ingin berjalan ke dalam kamarnya tiba-tiba menyeletuk.
" iri mah bilang aja kan lo udah ga bisa karena Ella udah tunangan " Ucap Raisha yang membuat Callie mengepalkan tangannya.
Yuna langsung menyuruh Raisha untuk berhenti namun Raisha masih saja mengejek Callie. Callie langsung berbalik badan dan berjalan mendekati Raisha lalu menggenggam kerah baju Raisha.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tak Segampang Itu [END]
Fanfiction" lupain aku Callie, hidupku udah bukan lagi tentang kamu " Ucap Ella kepada Callie yang berada di hadapannya. " tak segampang itu, Ella " Ucap Callie yang menahan tangisnya dengan tubuh yang bergetar hebat. " aku yakin kamu bisa kell " Ucap Ella ya...