13

512 45 1
                                    

Callie kini sedang berada di tempat latihan tinju. Callie bersama Galen, Raka dan Amanda kesini. Mereka latihan bersama-sama di tempat itu.

" terus Kell! hajar gw sekuat mungkin " Ucap Raka yang membuat Callie semakin mengeluarkan amarahnya.

Callie menghajar Raka dengan bertubi-tubi namun pukulannya dapat di tahan oleh Raka. Galen dan Amanda yang baru selesai pemanasan melihat pukulan Callie yang bertubi-tubi itu.

" keknya Callie ada dendam pribadi deh ke Raka " Ucap Galen yang membuat Amanda mengangguk.

" keknya begitu sih dari cara pukulannya aja kayak orang punya dendam beribu-ribu " Ucap Amanda yang lalu pergi dan segera melakukan aktivitas nya seperti biasa.

Callie terus-terusan menghajar Raka namun tak ada sedikitpun pukulannya yang berhasil mengenai Raka. Karena kecapean Callie pun mengangkat tangannya.

" capekk banget gw " Ucap Callie yang menjatuhkan pelan tubuhnya.

" bantu gw sit up Kell " Ucap Raka yang membuat Callie pun berdiri dan segera membantu Raka yang akan melakukan sit up.

" satu "

" dua "

" tiga "

" empat "

" sepuluhh.. "

" tujuh belas.. "

" Dua puluh empat "

" Tiga puluh lima "

Raka pun menyuruh Callie untuk melepaskan nya. Raka sudah di penuhi oleh keringat yang bercucuran.

" keren banget bisa sampe tiga puluh lima, gw juga dong mau nyoba " Ucap Callie yang membuat Amanda menoleh pada Raka.

" gw aja sini Kell yang bantu lo " Ucap Amanda yang langsung berjalan dan menatap tajam pada Raka.

Raka hanya menyengir. Callie pun langsung melakukan posisi sit up. Amanda menahannya dengan sekuat tenaga nya. Callie pun memulai sit up nya itu.

" satu "

" dua "

" tiga "

" empat "

" lima "

" huwahh capek gw " Ucap Callie yang membuat Amanda, Galen dan Raka tertawa.

" baru juga hitungan ke lima, masa udah capek? payah banget " Ejek Raka yang membuat Callie langsung berdiri.

Callie langsung berjalan ke arah ke Raka. Ia langsung melayangkan pukulannya berkali-kali. Raka sebenarnya sudah kelelahan menahan pukulan itu tapi ini demi melatih kemampuan Callie. Callie berfikir kalau menghajar Raka di bagian itu-itu saja Callie tak akan mendapatkan perubahan. Callie pun kini menendang perut Raka. Raka langsung sedikit terpental ke belakang.

" I like the way you fight. Fight me now! " Ucap Raka yang sudah mengetahui kalau skill Callie yang sebenarnya baru saja keluar.

Merek pun kini melakukan pertarungan dengan sangat serius. Amanda dan Galen tak peduli dengan perkelahian itu, mereka tetap melanjutkan aktivitas mereka. Galen pun kini melakukan push up menggunakan satu tangan. Baru sekitar 5 menitan Callie dan Raka bertarung tiba-tiba Raka terpental ke sebelah Galen. Galen yang sedang fokus itu kini menatap Raka sambil terus melakukan push up nya itu.

" gimana? udah tau kan skill Callie makanya jangan nantang " Ucap Galen yang membuat Raka memutar malas bola matanya.

Callie pun kini kembali melakukan aktivitas nya bersama Amanda. Ia melakukan push up dengan Amanda di atas badanya. Galen dan Raka pun menatap Callie yang seperti sangat lancar melakukan push up dengan orang di atas badannya.

Tak Segampang Itu [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang