•••

3.9K 194 48
                                    

"Aku pulang.."

Devano menatap sekeliling rumahnya yang gelap dan tampak sunyi.

"Rion.. Rionaa?? Sayang??"Devano memanggil-manggil nama istrinya.

Cklekk//

"Hhh Rion.. Kenapa lampunya pada di matiin sih?"Devano lalu mendekati Riona yang duduk meringkuk di sofa dengan lampu kamar yang juga di matikan.

"Sengaja. Kepalaku sakit kalau lihat cahaya terang"balas Riona.

"Udah minum obat?"tanya Devano lalu memijat pelan kepala perempuan itu tapi Riona langsung menyingkirkan tangannya.

"Gamau minum obat. Pait"

"Ya ampun Ron.. Di minumin air juga bakal ilang paitnya"

"Gamau. Aku gasuka minum obat. Nanti bakal ilang sendiri"

"Hh yaudah deh. Udah makan?"tanya Devano dan mendapat gelengan dari perempuan itu.

"Makan yuk, Aku bawa makanan kesukaan Kamu tuh"

"Kamu makan aja. Aku lagi gak pengen makan. Udah kenyang"tolak Riona.

"Tapi tadi katanya Kamu belum makan. Ayo makan bareng"

"Aku kenyang. Kamu kalau laper makan aja sendiri. Aku mau istrahat"Riona bangkit dari sofa kemudian berbaring diatas ranjang lalu membelakangi Devano.

"Yaudah. Lampu tengah Aku nyalain yaa"

"Mm"

Devano melepaskan dasi yang di kenakannya begitupun dengan kemeja lalu menggantinya dengan baju kaos. Lelaki itu berjalan keluar kamar dan mengurus makanannya sendiri seperti biasa.

"Halo?"

📞Bisa ketemu gak?

"Sekarang?"

📞Iyaa.

"Okeh. Abis makan Aku samperin"

Bip

Usai panggilan telfon berakhir Devano melanjutkan makannya sampai selesai.

"Ron, Aku keluar bentar ya?"

"Hmm"

----------

"Gimana kerjaan hari ini?"

"Gak yang gimana-gimana. Sama aja kayak sebelumnya"balas Bara. Gemma mengangguk sambil memikirkan topik apalagi yang sekiranya bisa membuat suaminya itu tertarik.

"Sayang, Kamu tau gak? kemarin pas Aku sama Naomi lagi jalan bareng di mall. Aku ngeliat ada film yang baru tayang di bioskop mana rame banget lagi yang antrinya. Trus Naomi ngajakin Aku buat nonton bareng kan tapi Kutolak hhehe, Aku pengen nonton sama Kamu, sabtu nanti bisa gak Kita nonton bareng??"

"Gabisa Gem, hari itu Aku udah ada janji main golf bareng sama Papa"

"Kalau minggu?"tanya Gemma lagi mencari hari lain. Dia ingin punya quality time berdua dengan Bara. Mereka jarang punya waktu karena kesibukan pria itu.

"Liat nanti deh"balas Bara sekenanya. Jawaban seperti itu Gemma sudah tau endingnya akan seperti apa. Bara tidak mau

Gemma hanya bisa mengangguk dan setelahnya tak buka suara lagi. Keduanya makan malam dalam diam. Bara menyelesaikan makanannya lebih dulu dan langsung mencuci piring bekas makan nya sendiri.

"Aku duluan yaa, masih ada kerjaan yang harus Aku selesain"ucap Bara lalu pergi ke ruang kerjanya.

Gemma menelan makanannya dalam diam. Seenak apapun makanan yang masuk ke mulutnya tetap saja terasa sangat hambar di mulutnya. Rasanya sama seperti kehidupan pernikahannya yang kian hari semakin hilang rasa. Bukan Gemma tapi Bara.

[GS]Je te Veux••Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang