15: Sang pendonor

1.3K 183 1
                                    


****

-Kilas balik Svarga dan Satya-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-Kilas balik Svarga dan Satya-

"Sudah ku bilang, satu diantara kita harus tetap hidup. Dan akan kupastikan bahwa kamu yang akan hidup, Mahesa."














Sudah menghabiskan sekitar 3 hari Mahesa dalam keadaan koma pasca operasi besar transplatasi jantungnya, akhirnya laki-laki itu mulai siuman perlahan.

Pak Hilmi yang sedari tadi berada disamping putranya itu bisa bernapas dengan sangat lega sekarang, sudah hampir 22 tahun ia berjuang keras demi kesembuhan putranya dari Mahesa baru lahir dulu hingga sekarang akhirnya hari ini pak Hilmi bisa bernapas dengan lega setelah Mahesa dinyatakan sembuh total dan berhasil dengan transplatasi jantungnya itu.

Awalnya ia sudah putus harapan sekali, tetapi syukurlah ada seorang manusia berhati baik yang telah mendonorkan jantungnya untuk putranya kesayangannya itu. Siapapun itu, pak Hilmi begitu berterimakasih dan tidak akan pernah melupakan kebaikan beliau.

"Akhirnya kamu sembuh, hesa..." ucapnya sambil tersenyum.

"Papah senang sekali, akhirnya perjuangan kita berhasil. Terimakasih kamu sudah bertahan sejauh ini."

Pak Hilmi menyeka air matanya sedikit, dari kecil hidup Mahesa sudah begitu berat. Anak itu bukan hanya menanggung rasa sakit dari penyakitnya saja tetapi ia juga harus menanggung cemoohan dari teman-temannya dulu.

Tidak ada satupun anak yang mau bermain dengan Mahesa kecil dulu, Mahesa juga sudah ditinggal oleh ibunya sejak ia kecil. Ia tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu hingga sekarang. Maka selagi pak Hilmi bisa, ia akan menjadi peran keduanya untuk Mahesa.

Pada hari ke-4, syukurlah lelaki itu mulai tersadar dari komanya. Dokter Rafi selaku dokter pribadi Mahesa sesegera mungkin memeriksa keadaan lelaki itu.

Karena baru saja siuman dari koma dan baru saja selesai menjalani operasi, Mahesa tidak diberi kabar apapun pada dokternya mengenai sang pendonor jantung untuknya.

Dokter Rafi hanya memerlukan sedikit waktu agar Mahesa bisa pulih terlebih dahulu, jikalau ia memberitahu lelaki itu sekarang maka itu bisa membuat Mahesa terkejut yang nantinya ia akan mengalami penurunan kesehatan lagi.

Biarlah Mahesa pulih sepenuhnya, maka dokter Rafi akan menjelaskan semuanya kepada pasiennya itu nanti.

•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
kilas balik Svarga dan SatyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang