Budayakan vote sebelum membaca:)
Khob kaun khab.
.
.
.
.
.
......
Janji hanya Seuntai kata penenang di kala kita sedang dalam keadaan tidak baik baik saja.
____canva
.
.
.
.
Sudah sejak 2 bulan kemarin, di mana domunic membawa calon istri nya untuk meminta restu kepada kedua orang tua canva.
Dan saat ini Tengah di adakan acara besar karena hari ini bertepatan dengan acara ulang tahun jayden. Putra tunggal mereka.
Acara ini di hadiri oleh orang dari berbagai macam kalangan, produser, artis, model bahkan kolega bisnis sangat ayah dan kakeknya pun ikut memenuhi acara ini.
Tak terkecuali kehadiran canva. Sedari tadi canva hanya duduk diam dan termenung di depan balkon kamar nya.
Sampai sentuhan tangan di pundak nya membuyarkan lamunan canva.
Ketika ia berbalik ternyata itu sangat suami domunic.
" Sedang apa kau di sini canva... " Suara tegas dan tajam. Itu menembus gendang telinga milik canva.
Perlu beberapa menit untuk menjawab pertanyaan domunic.
Sampai helaan nafas milik canva yang terdengar berat.
Canva berbalik dan Menatap wajah tegas sang suami, dan tersenyum teduh.
" Tidak memikirkan apa apa kok... Ah ya Shela tak datang mas?... " Tanya canva.
" Ia tak bisa hadir karena sekarang sedang melakukan pemotretan di Mongolia.... " Jawab domunic.
" Kasian dia pasti sangat lelah bukan?.... Pastikan ia tak terlalu lelah mas!! " Domunic hanya bisa tersenyum.
" Bolehkah aku memeluk mu canva.. Setidaknya kita bisa menjadi teman bukan?.... " Canva hanya tersenyum dan mengangguk.
" Mari kita turun mas, jangan mengecewakan jayden. Ini hari bahagia nya... " Domunic hanya tersenyum.
" Kau sudah menyiapkan hadiah nya?... "
" Tentu saja sudah mas... " Canva berjalan duluan menuju pintu keluar.
" Semoga ini yang terbaik, dan maaf untuk semua canva " Lalu domunic menyusul canva untuk menemui jayden.
.
.
.
