Renjun masih berada di dalam kamarnya diapun masih memikirkan bagaimana dia bisa masuk kedalam kamarnya tadi malam. Dia benar-benar memikirkannya saat ini. Tapi dia tak mengambil pusing dan diapun langsung keluar dari dalam kamarnya bersamaan dengan jaemin yang membuka pintu kamarnya dengan pakaian casualnya saja. Bukan pakaian kerja membuatnya menatap bingung jaemin. Jaemin hanya berwajah datar padahal dia sangat gemas pada calon adik tirinya itu.
"Hyung tidak ke kantor?"
"Tidak, besok adalah hari pernikahan Daddy dan mama, jadi untuk hari ini dan besok hyung libur." Dan renjun hanya menganggukkan kepalanya.
"Ayo kita ke bawah, sepertinya Daddy dan mama sudah menunggu." Ucap jaemin dan renjun pun mengangguk lalu keduanya pergi menuju lift untuk turun kelantai satu mansion itu.
Di lantai satu, meja makan.
Jaemren melihat yuwin yang telah menunggu lantas merekapun semakin mendekat. Renjun dengan wajah cerianya dan jaemin dengan wajah datarnya seperti yuta.
"Pagi mama, Daddy."
"Pagi sayang." Ucap winwin tersenyum.
"Pagi renjun." Ucap yuta tersenyum kecil dan itu membuat jaemin kaget tapi tetap mempertahankan wajah datarnya.
"Ayo duduk sayang, jaemin." Ucap winwin tersenyum dan keduanya duduk, winwin didepan yuta dan renjun didepan jaemin.
"Oh iya jaemin, jangan lupa nanti membawa adikmu ke boutique untuk mencoba tuxedo untuk kalian." Ucap yuta datar.
"Baik daddy." Ucap jaemin datar.
"Kenapa aku juga Mama? Daddy?' bingung renjun yang mana membuat mereka semua gemas sekali.
"Karena kau juga adalah bagian keluarga Na mulai besok. Tentu saja anak Daddy harus terlihat menawan."
"Oke Daddy." Ucap renjun sembari menganggukkan kepalanya. Dan winwin hanya tersenyum lalu mengelus kepala anaknya itu.
At. Mansion utama keluarga Jung.
Jaehyun sarapan dengan pikiran yang masih berkelit dalam otaknya. Membuat taeyong menyadari perbedaan suaminya itu.
"Jae? Ada apa?" Bingung taeyong menatap suaminya itu membuat ketiga anaknya yang juga sedang sarapan bersama menatap kearah keduanya.
"Tidak ada tae." Ucap jaehyun tersenyum.
"Memangnya Daddy kenapa mom?" Ucap Mark bingung. Karena dia melihat jaehyun yang biasa saja saat ini.
"Tidak ada. Mommy hanya cemas tak menentu saja." Ucap taeyong lalu melanjutkan acara sarapannya.
"Daddy, dan mommy tau kan kalau na samchun akan menikah besok?"
"Benarkah Hyung?" Ucap sungchan kaget. Dan jeno hanya menganggukkan kepalanya saja.
"Apa kau sudah tau jae?" Ucap taeyong menatap suaminya.
"Hmm, yuta Hyung sudah mengundangku, kita semua akan datang besok."
"Kau tau calon istrinya siapa?"
"Tidak tae, yang aku ketahui hanya dia orang asli China. Dan itu mengingatkanku pada orang yang aku lukai." Lanjut jaehyun dalam batinnya.
"Aku benar-benar sangat penasaran dengan calon istri na samchun. Juga aku penasaran dengan jaemin hyung. Ucap sungchan.
"Apa yang membuatmu penasaran sungchan?"
"Wajah calon istri Na samchun. Juga mengenai jaemin Hyung, apakah dia bisa bertahan di pesta ayahnya atau tidak, karena dia tak suka pesta mom." Ucap sungchan.
"Kurasa jaemin akan tetap berada di pesta itu sampai akhir, karena mau bagaimanapun dia adalah anak yuta." Ucap tayeing.
"Mommy benar, sepertinya jaemin tak akan membuat Na samchun kecewa dihari bahagianya." Ucap jeno. Dan taeyong yang mengangguk sembari membenarkan perkataan jeno.
"Yasudah mom, dad, aku duluan." Ucap Mark lalu pergi begitu saja.
"Jeno? Kau tau mark tengah berkencan dengan siapa?"
"Tidak mom, terakhir kali yang aku tau dengan model Kim Yeri. Tapi, aku tak tau sekarang " ucap jeno.
"Sekarang dengan temanku Hyung, namanya koeun."
"Benarkah?" Kaget taeyong sedanfkan jaehyun hanya diam saja.
"Hmm, aku mengetahui langsung dari koeun." Ucap sungchan menganggukkan kepalanya.
"Ntah apa yang anak itu lakukan. Jae, sepertinya kita harus menikahkan Mark secepat mungkin."
"Aku mengerti tae. Aku akan mengusahakan mencari yang cocok dengan Mark."
"Hmm." Angguk taeyong sedangkan jaehyun merasa sangat bersalah karena Mark juga sungchan sangat mirip dengannya dulu. Sangat playboy dan brengsek.
🔜🔜🔜🔜
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Brother (jaemren)
Fanfiction"Mama akan menikah lagi renjun." Huang Winwin "Daddy akan menikah jaemin." Na Yuta __________________ "Ini salah hyung. Aku tak mau mengecewakan Mama dan Daddy." Huang Renjun. "Ini tidak salah renjun, kita bukan saudara kandung. Apa tak bisa kita sa...