[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ]
Elena Rosaline adalah seorang gadis cantik yang mulutnya suka sekali ceplas-ceplos, seorang mahasiswi yang sebentar lagi lulus kuliah, datar bgtt orangnya kek triplek berjalan, dingin, baik dan ramah kepada orang yang tepa...
Yuk difollow dulu akunku sebelum membaca supaya kalian gak ketinggalan notif dariku 😗
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
" Ihh kesel gue dari tadi gak ada taksi yang lewat. Sial banget gue hari ini!" Gerutu Alexa yang sudah menunggu selama hampir 5 menit di dekat gerbang sekolah, namun tak kunjung juga ada taksi yang lewat.
Tik tik
Rintik-rintik air hujan turun mengenai kepala Alexa. " Eh hujan!!" Alexa langsung berlari untuk meneduh.
" Pake acara hujan lagi, kira-kira Abang lagi sibuk gak ya? Bodo amat gue telfon aja deh."
Belum sempat ia memencet panggilan, sebuah motor sport mendekat kearahnya.
" Cepet naik." ucap seseorang dibalik helm.
" Bang Theo? Nggak, gue mau pulang sama bang Rafael aja!! Lo urusin aja tuh ciwi-ciwi"
Theo turun dari atas motor dan melepaskan jaket yang dipakainya, lalu ia kenakan di tubuh mungil Alexa, lucu sekali ia seperti tenggelam di jaket kebesaran Theo.
" Ntar lo kedinginan dan pulang terlambat kalo lama-lama disini, gue juga udah janji bakal nganter lo sampai selamat kan? Jadi jangan ngebantah, oke cantik?"
" Betul juga sih ntar bisa pulang ke maleman gue kalo nunggu bang Rafael lagi, mana lagi hujan gini."batin Alexa
" Ck, yaudah siniin helm nya." pinta Alexa dengan mengulurkan tangan. Bukan nya memberikan helm nya Theo malah memakai kan helm nya di kepala Alexa, sontak Alexa kaget dengan perlakuan Theo.
" Gue bisa sendiri tau! "omel Alexa.
" Bocil diem aja, cepat naik keburu hujan nya deras."
" Iya iya sabar." Alexa akhirnya naik keatas motor Theo lalu berpegangan pada tas Theo. Namun sang empu masih saja belum menjalankan motor nya.
" Ih kok diem aja?!! Ayo jalan."
" Pegangan dulu biar gak jatuh."
" Udah kok, ini gue pegangan tas lo." ucap nya dengan muka polos tanpa dosa.
Theo berdecak kesal, kenapa gadis ini tidak peka sih? Ia kemudian meraih tangan Alexa dan melingkarkan diperut nya.
" Yang bener tuh gini. Lo pegangan tas gue kalo lo kejengkang jangan salah in gue."
" Dasar modus lo. Si anying malah doain gue kejengkang!!! Udah cepat jalan, keburu lo kedinginan."
" Khawatir, hm?" Theo menjalankan motor dengan kecepatan penuh.
" Gak ya ini cuma supaya lo gak sakit karena mau lomba, gue yg disalahin ntar."celetuk Alexa.
Theo berdecih, " tinggal bilang khawatir kalo gue sakit pake embel-embel lomba segala lagi"
![ABOUT ALEXA [TRANSMIGRASI]](https://img.wattpad.com/cover/326105802-64-k592398.jpg)