.•♫•♬• 𝒔𝒘𝒆𝒆𝒕 𝒂𝒈𝒂_𝑳𝒆𝒂•♬•♫•.

43 4 0
                                    

Kini lea sedang berada di apartemen sagara, cowok itu tidak membawanya ke rumah abraham.

Lea sedari tadi ingin pulang dia terus berbicara pada sagara tetapi balasan sagara hanya tatapan dinginnya dia tidak bicara sama sekali!

" sagara jawab dong!! " kesal lea

" sagara!!! "

" ihhh!! Kamu kenapa sih marah ya? Kan itu bukan salah aku! "

" sagara? "

" sayang!! " teriak lea didepan sagara

Sagara langsung melihat gadisnya yang berteriak seperti itu

" diem! " ucap sagara

Lea dibuat melongo dengan ucapan sagara sedari dari dirinya mengajak sagara berbicara tetapi hanya kata itu yang keluar

Lea juga merasa syok dengan barusan yang terjadi tetapi dia capek terus menangis di mobil di dekapan Sagara

" Sagara!! " rengek lea

Tanpa di sadari Sagara menyunggingkan senyum tipisnya dia suka dengan lea yang manja seperti ini

Tetapi setelah bayangan tadi dia begitu emosi Sagara menatap lea lekat

" kamu kenapa? " tanya ragu lea

Sagara tidak menjawab dia semakin mendekatkan wajahnya kedepan wajah lea

" kamu mau ngapa__ mmppht" lea terkejut saat sagara tiba tiba menyamnar bibirnya secara kasar

Sagara meluapkan emosi nya lewat cumbuan itu apalagi saat lea tidak membuka mulutnya sagara langsung menggigit bibir bawah lea

" aahh... " suara laknat keluar dari lea

Sagara tersenyum miring dan saat sagara menggigit bibir lea , lea langsung membuka mulutnya dan itu menjadi peluang bagi sagara dan seperti tak ada kesempatan lagi
Sagara terus menikmati ciumannya itu candu nya sampai lupa lea hampir kehabisan nafas

Lea menepuk pundak Sagara pelan dan menyadarkan Sagara

Sagara sebenarnya enggan melepaskan bibirnya tetapi gadisnya sudah kehabisan nafas

" ciuman itu buat hilangin bekas bajingan itu" geram Sagara sambil menatap lea

Lea merinding kala melihat sagara seperti ini

Dia bahkan biasanya suka melawan tetapi sekarang seperti tidak bisa buat apa apa

"Aaaa.. Sagara stop" lea merasakan sagara menciumi leher lea dan menggigit nya

" sabar sayang kenapa kamu begitu bawel saat aku yang melakukannya" tanya sagara menatap lea tajam

" buka_ n begitu" balas gugup lea

" kau menikmatinya? " tanya sagara dan langsung dapat gelengan dari lea

Bagaimana bisa tidak berteriak saat kejadian itu mulut Lea dibekap dia hanya bisa menangis apakah sagara tidak melihatnya pikir Lea

Sagara bukan menenangkan Lea tetapi malah ingin membuatnya ingat kejadian barusan

" mandi" suruh Sagara

" hah? "

" mandi sayang akh antar pulang! " ucap lembut Sagara

Lea langsung tersadar dan langsung pergi ke kamar mandi

Sagara mengacak rambutnya frustasi dia hampir saja kehilangan kendali pada gadisnya

Drrttt drrttt

Sagara melihat handphonenya berbunyi tertera nama aidan di sana

" gue udah dapet pelakunya" ucap aidan seberang sana

" siapa? " tanya Sagara dengan cepat

" nadira sama Siska dia bekerja sama dan juga zio tentunya " balas aidan

Rahang Sagara mengeras tangannya terkepal kuat emosinya sudah memuncak

Jika saja gadisnya tidak ada disini mungkin dia sudah pergi ke markasnya untuk menyiksa tikus tikus kecil itu

" jangan biarin mereka tidur! Siksa mereka terus" tekan sagara

Aidan langsung merinding mendengar suara dingin sagara

" siap pak bos tenang aja"

" gue ga akan ampunin mereka walaupun keluarga gue sendiri " ucap sagara

" kalau tante lo nanyain nadira gimana? " tanya Aidan

" turutin aja perintah gue!! " tekan sagara

" oke "

Panggilan tertutup dengan ber pas-pasan lea keluar dari kamar mandi

" kamu pake baju aku? " tanya sagara

Sagara melihat lea memakai kemeja sagara tanpa celana

" hhe maaf gak ada baju" balas lea

" kamu mau menggodaku hmm? " tanya sagara sambil mendekat

" engga" sewot lea

" masa? " goda sagara

Lea panik bukan maen saat sagara membuka baju atasannya didepan matanya

" kenapa ditutup matanya sayang? " bisik sagara

Lea terkejut saat mendengar sagara sudah didekatnya

" jauh jauh aga!!! " panik Lea

" aga? " beo sagara

" hm! Aga biar gak kepanjangan nama kamu" balas Lea sambil menutup matanya

" oke aku panggilan kesayangan" bisik sagara , sagara sengaja menjilat sedikit telinga Lea

Lea langsung menegang jantungnya berdetak tak karuan

" aduh kenapa jantung gue? Kayak nya bermasalah deh! " gumam Lea dalam hati

" sayang? " panggil sagara

" iya? " balas Lea

" buka mata"

" nggak mau"

" nggak ada penolakan atau aku makan kamu disini" ancam sagara

Lea membuka matanya melihat sagara di dekatnya pas didepan wajahnya

" aku menyayangimu" lirih sagara mengecup bibir Lea sekilas dan langsung ke kamar mandi

Lea semakin merasakan aneh ditubuhnya entah rasa apa itu

" harus periksa je dokter jantung ini " gumam Lea sambil merasakan detak jantungnya yang mendebar...

_

ONLY MINE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang