.•♫•♬• 𝒑𝒂𝒓𝒕. 𝟒𝟑 𝑻𝒆𝒓𝒃𝒐𝒏𝒈𝒌𝒂𝒓•♬•♫•.

45 3 0
                                    

" lea!!! "

Bagaimana tidak kaget saat melihat lea sedang duduk di lantai dekat cairan bewarna merah seperti darah

" hey are u okay baby? " tanya sagara panik

Lea mengerutkan keningnya seolah bingung lalu dia menatap ke lantai didekatnya kini dia mengerti mengapa sagara panik

" yeah aku tidak papa tapi' aku tidak sengaja menjatuhkan toples yang ada dibawah kasur dan erm ya! Toples nya pecah hingga ada cairan seperti ini keluar" jelas lea panjang lebar

Sagara yang mendengar kan penjelasan gadisnya jadi gelagapan sendiri

" ngomong ngomong baunya serasa aku kenal" lea yang mencium aroma cairan itu ingin muntah

" ayok bersihkan dirimu,, " sagara tidak menjawab pertanyaan lea dia mengendong lea untuk ke kamar mandi

" kenapa kamu duduk di lantai seperti tadi hm? " tanya lembut sagara

" aku terjatuh" jawab lea sambil terkekeh kecil

" lain kali hati hati baby! "

Cup

Sagara mengecup pipi lea dengan lembut hal itu menjadi lea tidak bisa menahan debaran di hatinya

Sagara yang melihat tingkah gadisnya terkekeh kecil.

- "𝚔𝚎𝚍𝚒𝚊𝚖𝚊𝚗 𝚣𝚎𝚒𝚛𝚘𝚞𝚗"-

Terdapat banyak orang yang sedang berkumpul di ruang keluarga tetapi tidak hanya ada para orang tua disana juga ada teman teman lea dan sagara

" jadi untuk apa kamu menanggil kami  kesini? " tanya zeffan kepada albert

Albert dan vani menyuruh mereka kesini karena ada hal penting yang harus dibicarakan

" ini penting " seru albert

" sepenting apa om? " tanya rayyan penasaran

" tentang sagara dan lea " ucap albert

Vani hanya terdiam dan menghembuskan nafasnya kasar dia hanya menunggu suami nya menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi

" maksud anda bagaimana? " tanya lita penasaran

Sementara abraham dan Kirana hanya diam menunggu jawaban dari albert mereka juga sangat penasaran apalagi menyangkut lea dan juga sagara

" sagara masih hidup! " jawab albert tegas

Semua orang disana cukup terkejut mendengar ucapan ayahnya sagara itu kemudian mereka terdiam sebentar

" om ga salah? " tanya rayyan diangguki aidan

" sebenarnya sagara sendiri yang mengirim pesan pada om kemarin bahkan dia menelpon dan menjelaskan semuanya kami sempat tidak percaya tetapi setelah melihat bukti bukti dan suara sagara benar adanya saya dan vani mulai percaya dan memberi tahu pada kalian" ucap panjang lebar albert

Vani mengambil bukti tersebut dan diletakan ke tengah tengah mereka

Disana terdapat tentang data palsu penyewa polisi legal dan terdapat bberpa poto yang menukarkan tubuh lemah sagara dan mayat mirip dengannya

Disana juga ada bberpa poto sang pelaku dan penjelasan nya

" aku tidak menyangka ini semua adalah kenyataan " gumam Kirana diangguki lita

Zefan dan abraham saling pandang lalu mereka menghembuskan nafas kasar

" lalu diamana sekarang putramu? " tanya zefan kembali

" dia bersama lea" jawab Vani

"APA!!!! " ucap mereka serempak

" jadi yang membawa kabur lea itu sagara dan mengacaukan pernikahan itu juga adalah anakmu?" Tanya abraham

Vani dan albert hanya bisa menganggukan kepalanya sebagai jawaban iya

" kurang ajar" gumam abraham

" sudah pah " lerai Kirana menenangkan suaminya

Teman teman lea hanya bisa terdiam dan bingung

" kapan lea kembali om? " tanya kiara

" besok" jawab albert

Sepontan mereka langsung tersentak kaget,, berita kali ini sangat mengejutkan semuanya

" aku akan menunggu besok ,, ayok sayang kita pulang" ucap zefan dan mengajak istrinya pulang

Albert dan Vani lagi lagi menganggukan kepalanya mereka berdua juga sangat pusing memikirkan masalah ini dan ada sedikit rasa bersalah pada orang tua lea karena anaknya ini menyebabkan kekacauan dua kali,, menggagalkan pernikahan lea dan menculik lea

" sudah sebaiknya besok kita kesini lagi dan menuntut penjelasan pada orangnya langsung " ucap Kirana pada abraham

" kalau begitu saya dan suami saya pamit ya jeng" ucap Kirana

" iya dan mohon maaf sebelumnya " jawab Vani

" tidak papa" singkat Kirana sambil tersenyum lalu menggandeng lengan suaminya untuk pergi

Begitu pun dengan temannya lea sudah berpamitan pulang sedangkan aidan dan rayyan ceritanya akan menginap

" kalau begitu kami ke kamar dulu kalian sudah tahu kan kamar kalian " ucap albert pada teman putranya

Karena mereka sering menginap disini jadi sudah ada tempat khusus untuk mereka menginap

" iya om Terima kasih" ucap keduanya bersamaan

𝙹𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚕𝚞𝚙𝚊 𝚟𝚘𝚝𝚎 𝚊𝚗𝚍 𝚏𝚘𝚕𝚕𝚘𝚠 𝚢𝚊!!

𝚂𝚎𝚎 𝚢𝚘𝚞 💗

ONLY MINE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang