Sheira's story

Mama Vanda

Next Chapter

Happy Reading

*****

"Sheira adek tingkat kita Niel? Serius lo?! Kok gue gapernah liat lo selama di kampus sih raa?"

Sheira pun kaget mengetahui bahwa Elang adalah kakak tingkat nya, pantas saja ia seperti tidak asing dengan Elang ketika berkenalan tadi, ternyata memang ia pernah melihat Elang sekali ketika acara motivator dari sang kakak.

"Gue emang jarang keliatan aja anaknya, mangkanya banyak orang yang gak tau gue" Jawab Sheira.

Elang hanya mengangguk paham mendengar jawaban Sheira. Kini mereka berempat tengah mengobrol di salah satu bangku area outdoor cafe mereka saling bertukar cerita, tapi tidak termasuk dengan Sheira ia hanya mendengarkan obrolan antara ketiga orang disekitarnya itu, sesekali ia berbicara ketika ia hanya ditanya setelah itu ia kembali diam mendengarkan dan fokus memainkan hpnya.

"Oiya btw raa, lo sama Vanya temen dari SMP kan? Gue juga lho sama Daniel, kita juga temenan dari SMP" Ucap Elang yang menjelaskan bahwa dirinya dan Daniel teman sedari smp.

Sheira bisa menangkap satu sifat Elang yang sangat mirip dengan temannya itu, yaitu sama sama tidak bisa diam, ia trus bercerita sama halnya dengan Vanya yang bercerita tentang dirinya dan Vanya sewaktu SMP dulu.

Mereka asik mengobrol hingga hari mulai gelap, mereka pun memutuskan untuk pulang, karna esok hari masih ada kegiatan contohnya seperti Sheira, Daniel, dan Elang yang besok harus berangkat ke  kampus.

"Raa gue anterin pulang nya ya, udah malem gabaik balik sendiri" Ucap Daniel menawarkan untuk mengantar Sheira pulang.

"Gausah gue bawa mobil" Jawab Sheira singkat.

"Lo balik bareng Elang kan Van?" Tanya Sheira kepada Vanya.

Vanya pun mengangguk mengiyakan ucapan temannya, Sheira yang sudah dapat jawaban dari Vanya pun berpamitan dan mulai berjalan terlebih dahulu meninggalkan Daniel, Elang dan Vanya. Sesampainya Sheira di dekat mobilnya ia pun masuk kedalam dan langsung menjalankan mobilnya menuju kosannya.

.....

Singkat waktu, keesokan paginya Sheira sedang bersiap siap untuk berangkat ke kampus nya, karna kebetulan hari ini ia ada jam mata kuliah pagi jadi ia harus segera berangkat. Sheira pun telah sampai di kampusnya, ia berjalan terburu-buru karna sebentar lagi kelasnya akan dimulai, sesampainya Sheira di dalam kelas dan sedang menunggu dosennya ia terkejut bahwa dosen yang mengajar hari ini adalah ibunya sendiri.

Ya benar sekali! Mama Vanda dapat panggilan untuk mengajar sehari di kampus Sheira dan lebih tepatnya di kelas Sheira sendiri. Selama pembelajaran berlangsung Sheira sangat memerhatikan materi yang dibawakan oleh sang ibu hingga sampai akhirnya waktu pembelajaran telah selesai, karena hari ini Sheira hanya ada satu mata kuliah ia pun langsung bergegas membereskan barang barangnya dan hendak keluar kelas, ketika Sheira sudah berada di luar kelas nya ia di panggil oleh seseorang.

"Sheiraa" Panggil sang ibu kepada Sheira yang sedang mengobrol bersama Daniel.

Sheira pun menoleh ke arah suara yang memanggil nya, ia pun langsung segera menghampiri sang ibu. Sheira menyalami tangan sang ibu, dan membalas pelukan hangat dari ibunya sendiri.