9. Adu Gombalan

117 10 0
                                    

Usahakan vote sebelum membaca

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Happy Reading

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

" Aku pernah dengar, jangan jatuh di lubang yang sama, namun untukmu, aku rela jatuh berkali-kali agar kita bisa tetap bersama "

Abizar Aifaz Fagdam

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Abizar mengelus kepala Agnetta yang masih terbungkus mukena sehabis solat subuh berjamaah tadi.

Pagi ini istrinya itu sangat sensitif. Hanya karena ia akan solat di pondok pun istrinya merajuk.

Ia membiarkan tangan kecil istrinya itu menjelajahi setiap lekuk pahatan wajahnya. Abizar ikut tersenyum melihat Agnetta yang sedari tadi tersenyum.

"Mas."

Agnetta yang sedari tadi diam dan fokus pada wajah sang suami itu tiba tiba angkat bicara.

"Iya sayang."

"Agnetta gak percaya kalau sekarang Agnetta punya suami seperti Mas Gus Abi."

Kata Agnetta mengikutkan Kata Mas di depan panggilan gus untuk Abizar. Agar Abizar tak marah nantinya. Mendengar panggilan aneh itu Abizar terkekeh geli.

Gus Abi [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang