Lookism Oneshoot HOMO

(video) Jangseo :P ft. Gimseo

"Seongeun, hari ini kamu lembur."
Ucap pria bersurai hitam dengan parasnya yang cantik– eh?

Sang lawan bicara terlihat kaget, tak terima dengan perkataan yang satunya. Namun hanya bisa pasrah dan menerima, "baik pak."

Pria berparas cantik itu berdiri dari bangkunya, berdiri di samping pria berbadan besar yang tengah duduk di sebrangnya.

"Seo, saya liat kamu setiap hari semakin dekat dengan anak baru itu. Namanya Kim Gimyung, 'kan?" ucap pria tadi dengan tatapan yang mengintimidasi.

"Itu hanya sikap ramah, pak." Ucap Seo datar.

"panggil nama saya, Seo."

Seongeun menatap mata pria di sampingnya sebentar, menghela napas malas lalu mengatakan, "iya, Hyun."

Pria bernama Hyun itu pun langsung menyeringai, pasti akan terjadi sesuatu yang aneh, Seo yakin itu. Pasalnya, kalau pria di sampingnya ini mulai menyeringai, pasti ada rencana jahat di otaknya.

"Janghyun, hari ini jangan ya, gue masih capek. Semalam kan udah," tanpa di beri tahu, Seo tau kemana pikiran pria bermarga Jang itu.

"Gue ga bilang apa-apa, loh? Lo ngarepin sesuatu?" Goda Janghyun, menatap Seo dengan tatapan merendahkan.

Yang di tatap bukannya merasa tersinggung atau apa, ia malah menyukainya. Seo suka ketika Janghyun menatapnya begitu.

"lo tau apa yang gue maksud. Udah ah, gue mau lanjutin kerjaan gue," Seo beranjak dari kursi tanpa mempedulikan atasannya. Ya, Janghyun adalah bos nya.

Sesaat setelah Seo menutup pintu, Janghyun langsung duduk di kursinya lagi, menatap serius ke tumpukan kertas di hadapannya.

'bangsat, lo beneran bikin orang kesel, Seo Seongeun.'

°°°

Sementara itu, Seo sedang berada di dalam bilik toilet, memainkan ponselnya, sepertinya sedang bertukar pesan dengan seseorang.

Tok tok!

Terdengar ketukan dari luar bilik yang Seo tempati, "buka, ini gue" ucap yang di luar, di dengar dari suaranya sepertinya dia pria.

Seongeun membuka pintu, yang ada di balik pintu ternyata Gimyung, orang yang Janghyun bilang tadi. Pria bermarga kim itu langsung masuk, mengunci pintu sebelum ada orang melihat.

"jadi, gimana sama si Janghyun Janghyun itu?"
Ujar Gimyung, menatap pria yang tengah duduk di toilet, tentu dalam keadaan toilet tertutup.

"Baik, mungkin dia sedikit curiga. Inget, hari ini yang terakhir," ujar Seo, melepas ikat pinggang Gimyung.

Pria berambut mullet itu mulai menurunkan celana Gimyung, serta dalamannya. Seo mulai memasukan penis pria di hadapannya ke dalam mulutnya, melahap seluruhnya.

"jangan sampai kena gigi," ucap Gimyung penuh penekanan. Ia memegang rambut Seo, mencengkramnya lumayan kencang.

Seo menuruti kemauan Gimyung, ia sebisa mungkin menjauhkan benda panjang itu dari gigi nya. Kegiatan itu berlangsung selama kurang lebih 6 menit, Gimyung memang tipe yang 'tahan lama' alias perlu waktu yang banyak untuk keluar. 

Tenggorokan Seo sudah sakit, terus di tumbuk oleh daging panjang yang berada di mulutnya. Gimyung mendongak, merasa ia akan segera mencapai pelepasan. Gimyung menggerakan kepala Seo dengan cepat, mengejar nafsunya.

Mata Seo sudah basah akibat terus menerus meneteskan air mata, wajahnya merah padam, air liur sudah menetes deras dari sudut bibir Seongeun.

Pria bermarga Seo itu merasakan penis Gimyung membesar, tak lama setelah itu Gimyung mengeluarkannya dari mulut Seo, mengeluarkan cairan nya di wajah Seongeun.