fanfiction chapter pendek dari delapan pria dengan seorang gadis bisa di ubah menjadi you/yn
Harap bijak dalam membaca karena ada adegan 🔞 jika belum cukup umur jangan kunjungi book ini
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"tuan kita ada dimana?
"Di tengah danau
"Un-untuk apa kita disini tuan? Saya tidak bisa berenang jika sampan ini terbalik
"Aku ingin melakukan percobaan
"Percobaan?
"Iya, kau tau disini tidak ada seorangpun selain kita aku ingin menceburkanmu kedanau ini
"A-apa?
"Jawab pertanyaanku malam itu kau menganggapku siapa?
"Tuan, sa-saya menganggap tuan suami saya
Byur
"Tuan tolong saya uhuk maaf tuan saya tidak bermaksud lancang tapi kita memang suami istri uhuk tuan tolong,,
Byur
"Tuan maafkan saya tuan tolong jangan bunuh saya tuan jangan lepas saya tidak ingin mati tenggelam
"Diamlah aku hanya ingin mengajarimu berenang gerakkan kakimu
"Tidak tuan saya tidak berani
Cup
"Berhenti memanggilku seperti itu apa ada seorang istri menyebut suaminya tuan seperti itu?
"Maaf tuan-- maaf ka,,, minho
"Kumaafkan, hy apa kau serius tidak ingin menggerakkan kedua kakimu? Kurasa kita akan mati bersama kakiku kelelahan terus bergerak ditambah kau memelukku seperti ini
"Ka jangan lepas akhh uhukk
"Tidak di lepas hy berhenti bergerak kau membuat air masuk ke hidung dan mulutku
Keduanya mengatur nafas saat berada di sampan minho menatap penuh kesal pada inna yang baru saja memuntahkan air danau dirinya hampir mati konyol karena gadis itu
"Kau hampir membuat suamimu mati, kau tau?
"Maafkan saya tuan- emppppp--
"Ayo panggil aku seperti itu lagi akanku lakukan lebih dari itu saat ini juga
Inna hanya bisa linglung menatap minho meski tidak bisa melihat dia tetap tidak bisa karena ciuman yang kembali dia dapatkan saat berada dalam danau tadi jantungnya dibuat berdegup kencang
Entah apa yang minho pikirkan setelah membawa inna ke villa yang didiami gadis itu dia tidak ingin mencegah dirinya ingin berbuat apa
Inna yang berada di bawah kekungannya tidak dia lepaskan pandangan dari tubuh polos itu rambut hitam legam panjang itu terlihat berantakan hidung gadis itu memerah dan lelehan air di sudut mata karena penyatuan mereka beberapa saat tadi terus dia kecup 🔞 "Akhhh ahh ka hmpppempp--
