Wake Me Up

10.

Thor balik lagi^^

.

.

.

Gimana liburannya Good Reader?

Apa liburan sambil baca storynya Thor? hehehe

.

.

.

Happy Reading, Good Reader^^

.

.

.

Selama tiga hari penuh Taehyung ijin tidak mengajar les. Ia full istirahat, itu semua karena titah dari Seokjin hyung. Selama tiga hari itu juga Mingyu membantu hal yang sekiranya dibutuhkan hyungnya itu.

Beruntungnya selama dia ijin mengajar, Woozi dengan senang hati untuk menggantikannya. Katanya semua muridnya mendoakan kesembuhannya agar segera dapat bertemu dan bermain dengan mereka. Taehyung tentu merasa bersyukur karena murid-muridnya itu benar-benar anak-anak yang baik dan menggemaskan.

Sore ini pun orang-orang terdekatnya datang menjenguknya. Semua ada disana, Yoongi dengan kedua adiknya, lalu Jimin dengan adiknya juga. Mereka semua datang dan tak lupa membawa buah tangan berupa makanan dan buah-buahan.

Jihoon dan Yoshi duduk menghimpit Taehyung sembari menatap lekat telapak Taehyung yang masih diperban. Sedangkan semua orang yang lebih tua menyiapkan makan malam. Rumah itu sekali lagi tidak besar, tapi setidaknya cukup untuk menampung mereka semua.

"Itu pasti sakit sekali ya hyung?" Jihoon memutar matanya kesal mendengar pertanyaan Yoshi.

"Berhenti bertanya yang tak penting Yoshi-ya." Gerutu Jihoon kesal. Taehyung yang ada ditengah mereka hanya bisa tersenyum mendengarkan dua pemuda manis itu.

"Ish.. kan aku cuman tanya Ji."

"Ya pasti sakit lah, kan tertusuk gunting. Kenapa masih tanya? Mending kamu bantuin Uji hyung menata piring di meja." Ucap Jihoon memerintah.

"Kau bukan hyung-ku, jadi gak usah memerintah Ji."

"Aku lebih tua darimu." Jihoon masih tak mau kalah berdebat.

"Cuman dua bulan, kita tetap seumuran."

"Setidaknya aku yang lebih dulu lahir. Jadi aku lebih tua darimu."

"Jadi tua kok senang.." ledek Yoshi kesal.

"Apa kau bilang?!" Jihoon merasa tak terima dikatain tua.

"Keluar saja kalau mau berantem." Celetuk Yoongi melirik singkat kearah mereka. Yoshi memilih diam karena tak mau dijewer hyungnya, sedangkan Jihoon menjulurkan lidahnya mengejek Yoshi.

"Jangan menggodanya, Ji." Pinta Taehyung yang akhirnya bersuara.

Jimin yang baru masuk dari pintu belakang yang berarti kebun Seokjin, meminta sang adik untuk membantunya mencuci beberapa sayur yang akan dibutuhkan saat makan nanti. Jihoon tentu dengan cepat pergi untuk membantu hyungnya itu.

"Yoshi masih kesal?" tanya Taehyung sembari mencolek lengan pemuda manis itu. Pemuda itu menggeleng pelan.

"Yoongi hyung itu menyeramkan hyung. Aku tak mau membuat masalah hehehe." Cengir Yoshi pada Taehyung.

"Sekarang Ochi sibuk apa?"

"Sekolah hyung, kan Ochi sekelas dengan Jiun. Sebentar lagi ujian semester, jadi sibuk belajar aja." ujar Yoshi menjelaskan sambil mengupas apel yang ada di meja tadi.