PART 44 (END)

8.8K 437 52
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.











Waktu berjalan begitu cepat, kehidupan jenlim dan keluarga song semakin membaik dan sangat terlihat bahagia. Kehidupan mereka sangat jauh dari gosip-gosip murahan media, bahkan keluarga jenlim selalu dinobatkan sebagai keluarga yang paling harmonis. Tak pernah terdengar hal-hal buruk tentang keluarganya.

Jennie telah melahirkan seorang putri cantik yang diberi nama Song Ella Kim Manoban. Kini usia putrinya itu sudah beranjak remaja, bahkan tinggi putrinya sudah akan meyamai sang mommy. Waktu memang berlalu begitu saja, hingga tak terasa putri yang dilahirkannya dulu sudah akan memasuki masa puberitas.

Lim sebagai kepala keluarga sangat memperhatikan dan menjaga keluarganya dengan baik. Apalagi saat ini lim sudah menjadi CEO HK GROUP menggantikan sang ibu, ya hye kyo memutuskan untuk pensiun beberapa tahun lalu. Sebagai keluarga dan seorang ayah, lim sangat protektif kepada sang putri. Lim harus ekstra ketat menjaga putrinya tersebut. Selain itu lim juga sudah resmi menjadi warga korea selatan, setelah menikah dulu hye kyo langsung merubah surat-surat kependudukan lim.

Sementara song hye kyo, ia selalu menikmati waktunya bersantai dirumah bersama sang cucu. Apalagi saat pertama kali mendengar tangisan baby ella saat masih bayi hye kyo sampai menangis, tangisan bayi itu menjadi pengobat rindunya kepada baby leon dulu. Dan saat ella berusia lima tahun hye kyo memutuskan pensiun dari jabatannya dan hanya membantu lim jika terjadi kesulitan diperusahaan saja.

Saat ini malam hari dikediam jenlim sedang diributkan prihal ella yang mengadu kepada sang nenek karena tak mau memiliki adik. Ella tak sengaja mendengar pembicaraan kedua orangtuanya yang secara samar mengatakan jika ella akan mempunyai adik.

"grandma pokoknya ella tak mau memilik adek.... Titik." Rengek ella kepada hye kyo,

"kenapa tidak mau, bukannya bagus jadi ella bisa ada teman main..." sahut hye kyo sambil mengelus rambut sang cucu.

"no grandma, ahhh pokoknya tidak mau...." Ella bersikeras tak mau memiliki adek, ia hanya tak ingin kasih sayang orangtuanya terbagi.

Lim dan jennie yang memperhatikan iteraksi ella dengan sang nenek hanya terkikik lucu. Sebenarnya jennie tidak hamil, itu hanya rencana saja karena lim ingin memiliki putra. Ya siapa tahu kan jika jennie hamil lagi akan memberikannya putra. Hidup lim selalu dikelilingi wanita, dan ia ingin ada pria lain juga dirumah ini selain dirinya.

Hye kyo terlihat sedang menengakan cucunya itu, ella sama kerasnya seperti jennie dan kadang hye kyo sendiri sangat kesulitan merayunya.

"ayolah sayang, kamu kan sudah besar dan grandma yakin mommy sama daddymu juga sudah mulai kesepian karena cucu grandma yang satu ini selalu keluar bersama teman-temannya." Rayu hye kyo agar sang cucu tidak overthinking memikirkan prihal yang belum tentu terjadi itu.

sejujurnya hye kyo juga ingin jennie dan lim menambah keturunan namun karena beberapa tahun lalu jennie sempat mengalami keguguran dan dokter juga menyarankan jika jennie tidak hamil lagi sampai benar-benar rahimnya kuat. Dan saat ini mungkin jennie merasa jika sudah waktunya mereka menambah keturunan.

SECRET LOVE (JENLIM/JENLISA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang