Chapter Twenty-One: A Kiss?!

27.9K 2.6K 112
                                    

Seo Yeon menghela nafas panjang ketika ia keluar dari ruang BK. Dan sungguh! Ruang BK penuh dengan anak-anak yang menguping ucapan Ms. Lee! Mungkin mereka penasaran dengan ceritanya kenapa Seo Yeon bisa diserang oleh 4 orang itu. Dan tentu saja ini akan menjadi gosip disekolahnya!

"Nunna!" Pekik seseorang membuat Seo Yeon membalikkan badannya kearah orang yang sukses membuat gendang telinga Seo Yeon sakit.

"Seo Yeon-a..." panggil Chanyeol yang kini sudah berada didepan Seo Yeon bersama Sehun.

"Oh, kalian... Ada apa?" Tanya Seo Yeon.

"Nunna, apa yang dikatakan guru BK padamu?" Sehun bertanya dengan wajah yang bisa dibilang sedikit khawatir.

"Tidak banyak, hanya bilang kalau jangan mengulangi perkelahian konyol ini lagi." Tutur Seo Yeon. "Ya sudah ya, aku ingin kekelas." Seo Yeon berjalan menuju kelasnya, tapi Sehun dan Chanyeol mengikutinya-seperti penguntit.

"Kau tak apa?" Kini Chanyeol yang bertanya.

Aku mengangguk, "Tak apa. Tapi aku sedikit kesal dengan fans Baekhyun tadi."

Chanyeol dan Sehun terkekeh mendengarnya, "Ya kau tau kan kalau Baekhyun adalah salah satu cowok populer disini. Itu hal biasa sih sebenarnya kalau ada seseorang yang bertengkar seperti tadi hanya karena Baekhyun." Chanyeol menjelaskan.

"Mereka menjenggutku dan membuat mukaku kacau dan kau menganggap itu hal biasa? Yang benar saja!" Kata Seo Yeon kesal.

Sehun menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, "Hm... Lupakan sajalah nunna. Mereka hanya sedang tidak ada kerjaan, makanya mereka menganggumu." Ucap Sehun dengan entengnya.

"Bilang pada Baekhyun untuk mengurus fans-nya, agar aku bisa hidup tenang." Titah Seo Yeon dengan nada kesal dan sedikit menekankan kata 'fans'.

"Nunna!" Panggil Sehun ketika Seo Yeon sudah berjalan lebih cepat darinya.

"Jangan mengikutiku!" Teriak Seo Yeon tanpa menoleh kearahnya.

Kemarin Baekhyun dan So Ra sekarang fans-nya? Astaga. Bisakah Seo Yeon hidup dengan tenang tanpa diganggu oleh mereka? Hidup Seo Yeon saja sepertinya sudah susah, apalagi ditambah mereka pengganggu hidup Seo Yeon!

oOo

Kelas Sejarah. Ugh. Benar-benar membosankan bagi Seo Yeon. Ia hanya memainkan pennya sambil membolak-balikkan beberapa halaman dibukunya. Tak ada kerjaan selain itu. Karena ia benar-benar tak bisa mengerti dengan yang namanya pelajaran Sejarah, terlalu banyak nama raja yang harus dihafal, terlalu banyak nama kota dan entah nama apa lagi yang harus dihafal di pelajaran Sejarah.

"Ini tugas kelompok, jadi kalian harus mengerjakannya secara kelompok. Mengerti?" Itulah ucapan yang Seo Yeon dengar ketika pelajaran Sejarah berlangsung, selain itu? Tidak ada yang masuk kedalam otaknya sama sekali. "Kalian maju satu-satu dan ambil salah satu kertas ini untuk menentukkan siapa teman kelompok kalian." Titah Mrs. Kim.

Semua teman Seo Yeon maju satu-persatu dan kini giliran Seo Yeon untuk mengambil nomor-menentukan siapa partner-nya.

Seo Yeon mengambil salah satu kertas yang digulung dengan rapi itu dan setelah itu ia membukanya.

"6." Ucap Seo Yeon kepada Mrs. Kim ketika ia sudah membuka kertasnya. Lalu ia kembali kekursinya setelah Mrs. Kim menulis nomornya disebuah kertas.

Sehun maju kedepan dan mengambil kertas dan diikuti oleh Chanyeol. Mereka mendapatkan nomor yang berbeda yaitu 6 untuk Sehun yang berarti satu kelompok dengan Seo Yeon sedangkan Chanyeol mendapatkan nomor 10.

I Wish (Byun Baekhyun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang